Lokasi-lokasi Cliff Diving di Indonesia yang Harus Masuk Wishlist Lo Tahun Ini

Author :

Article Date : 29/06/2017

Article Category : Wilderness

Beberapa waktu silam, penyanyi kelas dunia Justin Bieber sempat menjalani operasi untuk memperbaiki gendang telinganya yang rusak. Gara-garanya, nih, bro, Bieber kurang hati-hati saat melakoni cliff diving. Cliff diving memang sarat akan risiko. Lo yang suka menjelajahi tebing-tebing di pantai mungkin pernah melihat sejumlah wisatawan yang nekat terjun bebas ke dalam air. Cliff diving enggak mengharuskan lo buat pakai alat pengaman, jadi lo harus ekstra hati-hati saat mempraktikannya.

Kalau pengin menjajal cliff diving, Indonesia punya lokasi-lokasi bagus, antara lain:

Batu Payung (Jawa Barat)

Terletak di destinasi wisata favorit di bagian selatan Jawa Barat, Batu Payung menjadi lokasi cliff diving yang wajib lo sambangi. Apalagi aksesnya sangat mudah dicapai, karena masih berada di area Green Canyon, Pangandaran. Perjalanan bisa lo tempuh melewati Ciamis menuju Cijulang. Di Batu Payung, lo dapat melakukan lompatan dari ketinggian lima hingga tujuh meter ke dalam sungai berair jernih yang tentunya menyegarkan.

[bacajuga url=62962]

Sungai Oyo (Yogyakarta)

Gunung Kidul merupakan salah satu kawasan liburan favorit selain Parangtritis yang harus lo kunjungi saat menyambangi Yogyakarta. Dengan menggunakan mobil, lo bisa mengambil rute dari Jalan Raya Wonosari menuju Gapura Gua Pindul. Di sanalah lo bisa melakukan olahraga ekstrem tersebut di Sungai Oyo. Tebing-tebing setinggi empat sampai delapan meter siap dijadikan landasan buat melompat. Tapi lo harus hati-hati juga karena arus di sana relatif deras.

Nusa Ceningan (Bali)

Pulau Dewata memang surganya lokasi-lokasi bagus buat olahraga ekstrem, tidak terkecuali untuk cliff diving. Untuk mencapai Nusa Ceningan, akses yang bakal lo tempuh lumayan sulit karena harus pakai speedboat buat menyeberang dari Sanur Ke Lembongan atau Jungut Batu. Namun semuanya terbayar begitu lo melihat tebing setinggi 13 meter buat dilompati. Juli sampai September atau Oktober adalah waktu terbaik buat cliff diving karena ombaknya tenang.

Batu Raden (Jawa Tengah)

Lokasi cliff diving terakhir yang wajib lo sambangi adalah Batu Raden di Banyumas. Lo bisa menempuh perjalanan dari Purwekerto dengan jarak tempuh sekitar 15 kilometer. Ketinggian di Batu Raden enggak tanggung-tanggung, bro, yakni 20 meter! Belum lagi kedalaman air di bawahnya yang mencapai delapan sampai sepuluh meter. Pengalaman pun akan semakin mengesankan karena adanya air terjun. Namun kalau mau aman, datangnya pas musim kemarau saja, bro.