Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

wiley

Mereka yang mengikuti kancah musik grime dari Inggris tentu sudah tidak asing dengan nama Wiley--the godfather of grime. Selaku producer/MC dan salah satu founder serta nama paling prominen dari genre grime itu sendiri, kontribusi pria bernama asli Richard Cowle ini sudah tidak perlu diragukan lagi; daftarnya panjang, dan ia akan segera menutup itu semua dengan satu album terakhir.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Out Now

A post shared by Must See Tv (@wiley__) on

Ya, Wiley telah resmi melepas album terbaru dan terakhirnya, berjudul The Godfather 3. Sejatinya, mendaratnya album ini bukan pertama kali kabar pensiun Wiley beredar. Ia pernah menyatakan hal yang sama saat merilis album The Godfather di tahun 2017 silam. Sekarang, dua album setelah The Godfather itu, kabar “pensiun” itu kembali, lengkap dengan sound grime yang definitif: orisinal dan mentah--sebagaimana seharusnya ia disajikan.

Merekam jejak, perjalanan karir Wiley cukup menarik. Selain menjadi pelopor grime dengan karakter “eksibeat” miliknya, ia juga menjadi sosok sesepuh bagi banyak nama muda yang menempuh jalur musik grime. Wiley sempat tergabung dalam kru UK garage Pay As U Go Cartel, juga terlibat dalam kolektif Roll Deep Crew (bersama Dizzee Rascal dkk)--yang mana menjadi salah satu blueprint penting dalam kelahiran musik grime.

Highlight dari karir solo Wiley merupakan beberapa album awal yang dirilis banyaknya dirilis dalam format white-label vinyl, atau unggahan gratis. Tampilan yang jujur dari imajinasi, karakter, dan sound unik seorang Wiley dipaparkan dari album-album seperti Treddin’ on Thin Ice (2004), Playtime is Over (2007), dan beberapa album setelahnya.

Gerbang masuk ke ranah mainstream bagi Wiley hadir di album tahun 2008 miliknya, yakni See Clear Now. Didapuklah produser Mark Ronson dan berbagai nama lain dalam pengerjaannya, yang di atas kertas, terkesan lebih “mahal” ketimbang rilisan sebelumnya. Setelah menjadi nama besar, Wiley pun tidak lupa roots. Ia tetap membantu para rekan musisi grime lainnya menyusuri awal hingga pertengahan dekade 2010-an.

Tak hanya itu, Wiley juga membuktikan konsistensinya. Sebagai seorang musisi, ia merupakan sosok yang produktif, terbukti dari diskografinya yang diisi oleh 14 album, termasuk The Godfather (2017), The Godfather 2 (2018), dan edisi terakhir trilogi itu yang rilis pada tanggal 5 Juni 2020 kemarin.

Meski sempat menjadi tokoh kontroversial di tahun lalu atas sengketa dengan nama besar rap/grime Inggris Stormzy, juga dengan popstar kenamaan Ed Sheeran, kepada pihak The Guardian ia menyatakan sudah berdamai dengan Stormzy. Di wawancara yang sama ia juga bercerita tentang genre grime di era sekarang, serta perihal keputusan pensiunnya.

“Nama-nama yang berada di posisi teratas genre grime Inggris sekarang, mereka sudah tidak ingin menjadi grime lagi, bukan? Mereka ingin menjadi hip-hop! Jadi ini merupakan waktu yang tepat untuk menggarap sesuatu dengan MC baru yang cinta pada grime, karena saya juga akan pensiun.”

“Saya sudah 41 tahun,” tuturnya. “Saya hanya tidak ingin genre ini mati ketika saya menapak keluar darinya.”

Setelah melewati sejumlah penundaan atas perilisan album terakhirnya itu, The Godfather 3 milik Wiley sudah resmi rilis dan dapat didengarkan di layanan streaming pada umumnya. Tentu, pensiunnya Wiley menjadi kehilangan besar bagi genre grime dan dunia musik secara luas. Ia dikenal sebagai seorang yang sangat mencintai genre grime, yang rela menolak wealth and fame demi mempertahankan kecintaannya itu. Salut!

ARTICLE TERKINI

Tags:

#wiley #grime #inggris #pensiun #album baru #Album Terakhir #the godfather 3 #the godfather of grime

Article Category : Super Buzz

Article Date : 09/06/2020

Supermusic
Supermusic
Admin Music
Penulis artikel dan penggila musik rock/metal yang setiap hari ngulik rilisan baru, liputan gig, dan cerita di balik panggung band legendaris. Gue percaya musik keras itu bukan cuma suara, tapi energi dan gaya hidup. Konten gue disajikan dengan detail dan semangat yang sama garangnya sama musik yang gue bahas. Superfriends yang hidupnya nggak bisa lepas dari riff gitar dan gebukan drum pasti betah nongkrong di sini. Tiap artikel gue bikin biar lo ngerasa kayak lagi ada di depan panggung.

6 Comments

Comment
Nazrul Arifin

Nazrul Arifin

25/03/2025 at 13:41 PM

bagus
Imam Ciptarjo

Imam Ciptarjo

14/04/2025 at 08:18 AM

The Godfather (2017)
SEPTIAN DWI NUGROHO

SEPTIAN DWI NUGROHO

01/05/2025 at 18:10 PM

Legenda Grime, Wiley, Nyatakan Pensiun, Lepas Album ‘The Godfather 3’
Heri Suprapto

Heri Suprapto

25/07/2025 at 08:34 AM

Legenda Grime, Wiley, Nyatakan Pensiun, Lepas Album ‘The Godfather 3’
Budi Nurcahyo

Budi Nurcahyo

06/08/2025 at 09:23 AM

Legenda Grime, Wiley, Nyatakan Pensiun, Lepas Album ‘The Godfather 3’
AyuRL Ningtyas

AyuRL Ningtyas

25/08/2025 at 19:25 PM

Other Related Article
1 / 10

Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive