MALIQ & D’Essentials muncul dengan kabar telah merilis hit legendaris Barcelona milik musisi kenamaan Fariz RM. Barcelona versi MALIQ & D’Essentials ini dirilis pada 27 Januari 2023 lalu yang turut menggandeng sang Fariz RM sebagai kolaboratornya.
Konsep ini tampaknya berkebalikan dengan upaya MALIQ & D’Essentials sebelumnya yang telah menggandeng sejumlah musisi untuk membawakan ulang lagu-lagu mereka. Ide untuk membawakan lagu legendaris Fariz RM ini bermula dari Seno M. Hardjo yang berperan sebbagai Executive Producer untuk Barcelona versi MALIQ & D’Essentials ini.
Band yang sudah berdiri sejak 2002 ini melakukan cara berbeda untuk rilisan lagu Barcelona ini. MALIQ & D’Essentials dan Fariz RM bekerja sama dengan Netra dalam rangka menyambut era baru web3. Netra merupakan platform royalty-sharing FMA (Fractional Music Asset) musik pertama yang memanfaatkan teknologi blockchain di Asia.
Kerja sama yang terjalin soal kepemilikan lagu, yang bisa ditawarkan kepada penggemar sebagai co-owner dalam bentuk aset digital. Kelak pemilik FMA untuk lagu Barcelona juga bisa ikut mendapat royalti, karena Netra juga akan menawarkan sistem royalty sharing atau “listen-to-earn” yang memungkinkan pemilik FMA dibayar setiap kali ada yang mendengarkan lagu tersebut.
Lebih jauh, MALIQ & D’Essentials dan Fariz RM juga sudah menyiapkan beberapa agenda dalam bentuk konten untuk meningkatkan antusias penggemar. Konten-konten tersebut bisa dilihat via akun Instagram @netralive.
Hasil kolaborasi MALIQ & D’Essentials dan Fariz RM sudah bisa didengarkan di layanan streaming. Pembelian FMA Barcelona juga sudah bisa dilakukan dengan mengakses website resmi Netra, Superfriends.
MALIQ & D’Essentials sendiri tengah menyiapkan konser tunggal mereka yang rencananya akan digelar pada bulan Mei 2023 nanti. Info lebih lanjut mengenai konser tersebut bisa dipantau di akun Instagram @maliqmusic.
Pada Oktober 2022 lalu, MALIQ & D’Essentials menggandeng deretan musisi untuk membawakan ulang lagu-lagu terkenal mereka. Dimulai dari Rahmania Astrini yang muncul membawakan single Untitled dalam versi terbaru. Sebagai informasi, Rahmania Astrini sendiri sempat membawakan lagu itu pada tahun 2017 lalu bersama Andri Guitara dan Bintan yang bisa lo simak di channel YouTube-nya, Superfriends.
Tetapi, penyanyi yang akrab disapa Astri ini menyampaikan bahwa Untitled mempunyai cerita tersendiri di hidupnya. Dalam rilisan persnya, Astri mengaku bahwa lagu ini sempat menjadi teman galaunya waktu SMA. Ia pun merasa terhormat bisa membuat remake lagu yang paling memorable dari MALIQ & D’Essentials tersebut.
Untitled versi Astri dinyanyikan dalam aransemen RnB dan soul, berbeda dengan format aslinya yang lebih minimalis. Untitled versi Rahmania Astrini ini adalah hasil kerja samanya dengan Petra Sihombing sebagai produser.
Dari Rahmania Astrini, MALIQ & D’Essentials kemudian menggandeng Eclat Story membawakan single hit mereka, Dia. Single yang awalnya dirilis tahun 2007 ini ddibawakan ulang oleh duo pop dengan vokalis Yeshua Abraham dan produser Yosua Gunawan sebagai personelnya.
Dia yang dibawakan Eclat Story sendiri adalah tindak lanjut duo ini setelah merilis single Kamu Kamu Kamu. Dia adalah materi kedua Eclat Story semenjak bergabung dengan Warner Music Indonesia di tahun 2022 lalu. Personel MALIQ & D’Essentials pun terlibat menyanyikan beberapa part dalam proses rekaman.
”Eclat Story dikenal awalnya sebagai band cover. Tapi di kesempatan ini menjadi spesial dan berharga buat kita. Kami juga enggak bawain sendirian tapi langsung berkolaborasi dengan penyanyi aslinya,” ungkap Yeshua dalam siaran pers.
Dia versi Eclat Story ini diibaratkan seperti “bubur yang diaduk”. Yeshua menjelaskan bahwa lagu berdurasi 3 menit 28 detik ini masih memiliki kekuatan dari lagu aslinya, yaitu groove dan karakteristik beat-nya yang khas. Eclat Story turut menggandeng Kamga Mo sebagai vocal director dan SEEK sebagai produser dalam proses penggarapannya.
Perilisan single ini juga masih bersinggungan dengan project antara MALIQ & D’Essentials dan Warner Music Indonesia yang menggaet talenta-talenta muda untuk membawakan lagu-lagu MALIQ & D’Essentials. Dia versi Eclat Story adalah remake kedua setelah rilisan Untitled versi Rahmania Astrini.
Yeshua mengatakan bahwa mereka merasa sangat relate dengan lagu-lagu MALIQ & D’Essentials. Lagu-lagunya sempat menemani perjalanan percintaan mereka di masa muda bahkan sampai sekarang setelah mereka sudah berkeluarga.
Eclat Story pun berharap, reinterpretasi mereka untuk Dia dapat diterima oleh para penikmat versi original-nya. Duo ini juga berharap, esensi dan pesan yang mereka coba sampaikan dapat sampai ke hati para pendengarnya.
Selanjutnya, setelah Rahmania Astrini dengan Untitled, Eclat Story dengan Dia, dan Chintya Gabriella dengan Terdiam, giliran Rafi Sudirman yang muncul untuk mengaransemen ulang Heaven dari MALIQ & D’Essentials pada awal Januari lalu.
Rafi Sudirman bekerja sama dengan Dipha Barus sebagai produser musik dan arranger lagu demi memberikan sajian yang berbeda. Personel MALIQ pun tetap dilibatkan untuk penggarapannya.
Lagu dari album Free Your Mind ini terdengar lebih “dance-y” daripada versi aslinya dengan nuansa baru dari bunyi saksofon yang dimainkan oleh Rafi. Vokal grup asal Jakarta, Insideout, juga ikut bergabung menambah kemeriahan.
Pembuatan lagu pun hasil dari komunikasi jarak jauh, Rafi di Jakarta dan Dipha di Bali. Mereka berdua melewati proses workshop secara online dan rekaman berlangsung selama satu hari dibantu Bowo selaku vocal director. Sementara video musik Heaven versi Rafi Sudirman diluncurkan bersamaan dengan lagunya. Para personel MALIQ & D’Essentials ikut ambil bagian mengisi tayangannya.
Image source: https://www.instagram.com/maliqmusic/
Please choose one of our links :