Jajaki Usia 20 Tahun, Nidji Aransemen Ulang Hits Hapus Aku

Tak terasa usia perjalanan bermusik unit alternative rock asal Jakarta, Nidji, telah memasuki usia 20 tahun. Di usianya yang terus bertambah, band ini membuktikan diri semakin matang dalam berkarya. Nidji pun tetap menjaga produktivitasnya yang dibuktikan pula lewat sebuah aransemen ulang untuk salah satu hits mereka, Hapus Aku.

Hapus Aku merupakan single di awal-awal kemunculan Nidji. Single ini dirilis menyusul album pertama band yang formasinya kini diisi oleh Ariel (Gitar), Rama (Gitar), Randy (keyboard, synthesizer), Andro (bass) dan Adri (drum), dan Ubay (vokal), Breakthru’. Album itu dirilis tahun 2006 silam. Untuk aransemen ulang Hapus Aku ini, Nidji secara khusus membawakannya dalam sebuah live session.

Versi terbaru untuk lagu ini adalah hasil gubahan para personelnya untuk beberapa bagian di dalamnya. Untuk menambahkan kesan “live” dan segar, mereka juga memberikan tambahan instrumen elektronik lainnya tanpa meninggalkan karakter asli dari single tersebut. Di samping gubahan aransemen untuk single ini, karakter vokal dari vokalis barunya, Ubay, terdengar lebih matang dalam sesi live ini.

Hapus Aku sejatinya merupakan sebuah single yang mengembalikan kita ke era tahun 2005. Single ini diciptakan oleh gitaris Nidji, Ariel.

“Lagu ini diciptakan oleh Ariel di tahun 2005, yang pada waktu itu sedang jatuh hati kepada seseorang namun terlambat dan sulit untuk dilupakan. Seseorang tersebut, akhirnya sekarang menjadi istri sekaligus ibu dari anak perempuannya,” tulis Nidji dalam sebuah postingan di laman Instagram-nya.

Hapus Aku versi terbaru dari Nidji sudah bisa didengarkan di channel YouTube dan Vidio Musica Studio’s. Untuk lagunya sudah bisa didengarkan di seluruh platform musik digital yaitu Spotify, Apple Music, JOOX, Langit Musik, YouTube Music, Noice, Resso dan Trebel. Buat kalian yang penasaran dengan live session-nya, simak dulu videonya berikut ini.

Single Hapus Aku diperdengarkan oleh Nidji di dalam album debut Breakthru’. Album ini juga memuat single-single lainnya dari Nidji seperti Sudah, Bila Aku Jatuh Cinta, hingga Kau dan Aku. Album ini sempat merayakan ulang tahunnya yang ke-10 pada tahun 2016. Perayaan hari jadi album yang ke-10 tahun itu ditandai dengan momen dirilisnya format piringan hitam untuk album tersebut, dan dicetak secara eksklusif untuk edisi terbatas—sebanyak 225 keping saja.

Setelah menghadirkan nomor Hapus Aku dalam versi terbarunya, perjalanan dua dekade Nidji akan terus berlanjut. Dalam waktu dekat ini, Nidji akan merilis sebuah album live version. Sebanyak sepuluh nomor mereka janjikan di album tersebut, termasuk hits single Hapus Aku.

Nidji adalah grup musik asal Jakarta yang terbentuk pada tanggal 2 Februari 2002. Nidji saat ini terdiri dari Andi Ariel Harsya dan Ramadhista Akbar (gitar), Randy Danistha (kibor, synthesizer), Andro Regantoro (bass), serta Adri Prakarsa (drum), dan Muhammad Yusuf Nur Ubay (vokal).

Nidji merupakan "penyempurnaan ejaan" dari kata ‘Niji’ (虹) yang diambil dari bahasa Jepang yang berarti ‘pelangi’. Para personel Nidji telah menyukai dan menyetujui konsep dengan nama itu, karena kata Nidji sangat merefleksikan warna musik mereka yang beragam serta berbeda satu sama lain, tetapi bisa membiaskannya dalam satu warna musik.

Nidji mengusung modern rock sebagai konsep musiknya, yang memadukan unsur-unsur lain seperti progresif, funk, alternatif, dan pop. Grup-grup band yang secara tidak langsung memengaruhi dan menjadi inspirasi terhadap corak musik Nidji seperti L'Arc~en~Ciel, Coldplay, Goo Goo Dolls, U2, Radiohead, Smashing Pumpkins, The Verve, Dave Matthews, The Killers, Keane, dan sebagainya.

Pada tahun 2017, setelah mantan vokalis Nidji, Giring Ganesha, memutuskan terjun ke dunia politik dan meninggalkan Nidji. Grup Band ini memutuskan untuk vakum. Namun lima personil Nidji lainnya, memiliki proyek melahirkan NEV+, sebagai akronim dari Nidji Electronic Version Plus. Proyek ini sempat teralisasi pada tahun 2018.

Pada tahun 2019, Muhammad Yusuf Nur Ubay atau Ubay, terpilih sebagai vokalis baru Nidji untuk menggantikan Giring. Ubay terpilih lewat audisi Nidji Vocal Hunt.

Selama 20 tahun terakhir berkarya, Nidji telah mencetak setidaknya … album. Di antaranya adalah Breakthru' (2006)—yang terjual 540.600 kopi, Breakthru' (English Version) (2007), Top Up (2007), Let’s Play (2009), Liberty (2011), Liberty Victory (2012), 5 cm Original Motion Pictures Soundtrack (2013), King Of Soundtrack (2014), dan Love, Fake & Friendship (2017).

Image source: https://www.instagram.com/yusufubay29/