Unit electronic-rock Australia, Pendulum, telah mengumumkan single mereka yang akan datang Halo yang menampilkan vokalis Bullet For My Valentine, Matt Tuck. Halo dirilis pada 2 Juni 2023 lalu melalui Mushroom/Virgin Music Group.
Single Halo menandai musik pertama Pendulum di tahun 2023. Lagu ini pertama kali ditayangkan perdana di pertunjukan band yang terjual habis di Alexandra Palace London awal tahun ini.
Kepada NME, frontman Rob Swire mengatakan: "Ketika datang ke Pendulum, saya selalu mencoba untuk menciptakan musik yang terdengar seperti kiamat dan dengan Halo, kami menjadi lebih dekat dari sebelumnya."
“Kami selalu memiliki satu kaki di skena metal, jadi berkolaborasi dengan Matt Tuck dari Bullet For My Valentine adalah pengalaman yang luar biasa dan suaranya membawa sesuatu yang benar-benar unik ke meja,” ungkapnya melanjutkan.
Sejak Pendulum melepas teaser-nya di Instagram, orang-orang telah bertanya-tanya tentang lagu apa yang akan dinyanyikan. Lalu Pendulum kembali mennjawab: “It's a halo…?" Kami sangat senang akhirnya bisa merilis lagu tepat pada waktunya untuk Download Festival dan melihat reaksi orang-orang.”
Album studio terakhir Pendulum, Immersion, dirilis pada Mei 2010. Setelah hiatus pada 2012, band ini terbentuk kembali pada 2016 dan merilis EP Elemental pada Juni 2021. Berbicara kepada NME pada tahun 2020 lalu tentang rencana musik baru mereka, Rob Swire berkata: “[Setelah EP Elemental, kami akan] mungkin mencoba membuat musik Knife Party atau membuat lagu yang gencar. Ini cukup terbuka sekarang, yang merupakan salah satu manfaat dari pandemi.”
Dalam berita lain, band ini akan memainkan beberapa pertunjukan musim panas ini. Pendulum akan membuka tur musim panasnya pada 9 Juni 2023 di Download Festival, Donnington, Inggris. Pada Juli nanti, Pendulum akan tampil di sejumlah festival musik seperti Beat-Herder Festival, Electric Bay Festival, Electric Castle Festival, dan Monegros Desert Festival.
Kemudian Agustus kembali membuat penampilan di Gunnerburry Park, London. Sementara pada September ada dua pertunjukan lainnya di Lindisfarne Festival dan Tokyo World Festival.
Pada April 2021 lalu, Pendulum telah membagikan lagu berjudul Come Alive. Outfit bass and drum Australia ini sebelumnya telah mengumumkan perpisahan mereka pada tahun 2012. Namun secara mengejutkan mereka kembali dan langsung merilis musik baru pertama mereka dalam satu dekade tahun lalu dengan Driver dan Nothing For Free.
Dirilis pada 15 April 2021 lalu, Come Alive memadukan elemen dance dan heavy rock selama empat menit. “Head against a wire/ Helping make it closer/ Set yourself on fire/ And show me when it’s over,“ bunyi penggalan lirik lagu tersebut. Sementara lirik di bagian refrein meliputi: "Cause I come alive when you’re around/ You’ve got nothing to fear."
Informasi lebih lanjut tentang potensi album baru Pendulum, yang akan mengikuti album Immersion tahun 2010 kala itu masih belum bisa diumumkan. Berbicara kepada NME kala itu, band ini menyarankan bahwa mereka akan merilis EP atau "serangan trek" dalam waktu dekat. Rob Swire mengungkapkan, “Saat ini cukup terbuka, yang merupakan salah satu keuntungan dari pandemi.”
Membahas pendekatan mereka untuk menulis lagu setelah jeda yang lama, Rob Swire menjelaskan: "Anda tidak ingin kembali full-pop dan membuat semua orang menyukai, 'Apa yang terjadi?' Ini hanya tentang mengingat suara lo sendiri."
Pendulum merupakan unit electronic-rock Australia yang dibentuk tahun 2002. Pendulum awalnya dibentuk di kota Perth, Australia Barat, oleh Rob Swire, Gareth McGrillen, dan Paul "El Hornet" Harding. Band ini kemudian diperluas dengan anggota Ben Mount, Peredur ap Gwynedd dan KJ Sawka.
Rob Swire dan Gareth McGrillen juga membentuk electro house duo Knife Party. Grup ini terkenal karena suaranya yang khas, memadukan musik elektronik dengan hard rock dan mencakup berbagai genre.
Pada tahun 2003, Rob Swire, Gareth McGrillen, dan Paul Harding pindah ke Inggris. Album studio debut, Hold Your Colors, dirilis pada tahun 2005 dengan sambutan kritis yang positif. Meskipun Hold Your Colors sebagian besar bergenre drum n bass, album-album berikutnya, In Silico dan Immersion memperlihatkan eksperimentasi genre lain seperti industrial rock dan electronic rock.
Pada Agustus 2013, Swire mengumumkan bahwa album baru mungkin akan dirilis pada 2014, meskipun Swire dan McGrillen kemudian mengaku di Reddit AMA mereka bahwa mereka kecewa dengan Pendulum dan saat ini tidak tertarik untuk memproduksi materi baru.
Meski begitu, pada Maret 2016 lalu, Pendulum bersatu kembali untuk tampil di Ultra Music Festival di Miami, Florida, menandai kembalinya mereka secara resmi sebagai pertunjukan live. Segera setelah itu, band ini merilis album klasik lama Reworks pada tahun 2018. Band ini kemudian merilis EP Elemental pada tahun 2021.
Image source: https://www.instagram.com/pendulum/
ARTICLE TERKINI
3 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Muhamad Saifudin
03/11/2024 at 12:12 PM
Maman
19/02/2025 at 13:40 PM
RAHARDJO TEONOVI
04/03/2025 at 18:40 PM