God Bless, band rock legendaris tanah air, balik lagi dengan rilisan video musik untuk single terbaru mereka yang berjudul Semesta. Single-nya sendiri sudah dirilis duluan dalam format FMA atau Fractional Music Asset pada 16 Desember 2022 lalu.
Band yang kini beranggotakan Achmad Albar, Ian Antono, Donny Fattah, Abadi Soesman, dan Fajar Satritama itu mencoba melanjutkan pesan yang ingin mereka sampaikan lewat karya baru tersebut. Makanya, God Bless nggak ragu-ragu melepas video musik baru berformat animasi, Superfriends.
Video musik dalam format animasi ini menjadi sesuatu yang berbeda dari yang biasanya mereka suguhkan. Video musik kali ini dikerjakan oleh dua animator Rezadumbi dan Izzad Syah yang secara kreatif dan imajinatif untuk membahasakan lagu Semesta tersebut. Mereka juga totalitas banget selama penggarapan video musik ini sehingga video musiknya sendiri nggak lepas dari konteks kekinian.
Materi-materi ini secara khusus dipersembahkan oleh God Bless sebagai langkah awal mereka memasuki dunia web3. Selanjutnya, besar juga kemungkinan mereka menuju ke area yang lebih luas lagi: metaverse.
Perilisan lagu dalam format FMA dan video musik animasi oleh God Bless ini patut lo apresiasi. Soalnya, sebagai band yang telah mengalami jatuh-bangun dalam industri musik panggung dan rekaman, God Bless terus merespons setiap perkembangan teknologi dunia musik. Para senior ini juga nggak mau ketinggalan dalam media rekaman, mulai dari cakram piringan hitam, kaset, CD, DSP, dan yang terkini adalah FMA.
“Sebagai band rock tertua yang terus aktif berkarya, sikap kami jelas bahwa God Bless harus berada di setiap perkembangan zaman, termasuk percepatan digitalisasi yang mendisrupsi hampir semua aspek kehidupan masyarakat, termasuk ke dunia musik,” kata Fajar Satritama, drummer yang menginisiasi pembuatan video animasi ini.
Tema dalam lagu Semesta berisi refleksi rasa syukur atas perjalanan panjang mereka. God Bless berhasil melalui perjalanan tersebut meskipun harus melalui segala dinamika di dalamnya. Pencapaian tersebut diraih dengan memegang teguh komitmen pada profesi. Coba lo simak dulu nih video musik animasi Semesta dari God Bless:
Penulis lirik lagu Semesta—yang memang sudah sering berkolaborasi dengan God Bless—Ali Akbar, mengatakan: “Dengan rata-rata usia personel yang sudah lanjut namun tetap mampu mengguncang panggung, Achmad Albar masih sanggup berlarian ke sana ke mari, itu sungguh sebuah berkah.”
Video musik animasi Semesta sendiri mulai tayang pada 31 Desember 2022 lalu tepat pada pukul 20.00 WIB melalui kanal YouTube God Bless Official. Perilisan video musik ini juga menjadi momen penting bagi God Bless untuk memulai rangkaian awal dari berbagai program baru mereka dalam rangka menyambut ulang tahun God Bless yang ke-50 pada 5 Mei 2023 mendatang.
Sementara itu, kabar soal dirilisnya single baru God Bless ini datang pada 16 Desember 2022 lalu. Lagu Semesta yang dirillis waktu itu pun resmi diperdengarkan kepada publik untuk pertama kalinya dalam konferensi pers yang digelar bersamaan.
Gitaris Ian Antono berperan sebagai produser pada lagu ini. Tetapi, kiprah salah satu gitaris andalan Indonesia ini dalam pembuatan lagu itu nggak sendiri, ia dibantu oleh musisi dan arranger Tohpati. Selain untuk single ini, Tohpati juga dipercaya sebagai penata musik untuk album 50 tahun, yang akan mulai digarap pada Januari 2023 ini.
Lirik lagu Semesta sendiri diciptakan oleh Ali Akbar. Ali Akbar mencoba mengangkat topik dengan pendekatan yang berbeda dari topik yang umumnya ditulis dalam lirik-lirik God Bless. Sebagaimana video musik animasinya yang disinggung tadi, lirik lagu ini adalah untaian kalimat penuh rasa syukur atas perjalanan panjang God Bless di panggung hiburan tanah air selama ini.
Sang bassist, Donny Fatah—yang sedang sakit—juga nggak mau ketinggalan saat lagu Semesta ini diluncurkan. Musisi berusia 73 tahun itu mengirimkan video sembari mengucapkan selamat kepada rekan-rekannya lantaran tidak hadir di upacara peluncuran dan konferensi pers tersebut. Donny Fatah sendiri juga mengucap harapannya bisa bergabung kembali di atas panggung bersama God Bless.
Single Semesta ini memang dirilis lewat platform streaming. Tapi nggak sebatas itu, Supefriends, God Bless pun berkolaborasi dengan Netra untuk merilis FMA (Fractional Music Asset) pertama mereka. Netra sendiri adalah platform royalty-sharing FMA musik pertama yang memanfaatkan teknologi blockchain di Asia.
Teknologi ini memungkinkan penggemar yang membeli karya musik bisa mendapat hak royalti dalam bentuk aset digital. Sistem royalty sharing atau “listen-to-earn” inilah yang ditawarkan Netra di single Semesta.
manajer God Bless saat ini, Denny MR, mengatakan: “Hal ini adalah cara God Bless untuk merespons perkembangan teknologi yang sesuai zaman.”
Agenda God Bless sendiri bakalan padat di sepanjang tahun 2023 ini. Mereka akan melepas album 50 tahun dengan trek-trek terbaik dari tujuh album pertama God Bless. Achmad Albar cs juga akan meluncurkan buku biografi, film dokumenter, hingga rencana konser akbar di tahun 2023 ini.
Image source; https://www.instagram.com/godblessrocks/
PERSONAL ARTICLE





Please choose one of our links :