Sama kok kayak di Indonesia, pandemi di sana belum juga selesai. Makanya ada regulasi yang dibuat selama pendakian di Everest. Pejabat pemerintah di sana dan para pendaki menyebutkan, ekspedisi ke puncak Everest mesti dalam kondisi yang ketat.
Dari data yang diterima pejabat pemerintah departemen pariwisata Nepal, seenggaknya ada 300 pendaki asing yang bakal mencoba pendakian Gunung Everest lagi. Ketika musim pendakian dimulai, maka per hari itu itu petualangan di Everest dimulai.
Sejak pandemi di Maret 2020, Gunung Everest langsung menutup kegiatan pendakian. Penutupan juga gegara Nepal menutup pegunungannya buat diakses secara umum.
[readalso url=23274]
Siapa Punya Rencana ke Everest?

Image source: nytimes.com
Pendaki mana yang nggak punya mimpi bisa menginjakkan kakinya di Everest. Perusahaan pemandu di California sudah memimpin 22 pendaki dalam lima tim dalam ekspedisi ke Gunung Everest. Tapi dari situ ada juga yang menunda rencana mendaki ke Everest.
Kebanyakan mereka yang menunda petualangannya ke Everest karena ada pembatasan di sejumlah negara. Momen begini bisa dipahami karena pademi hampir di seluruh dunia belum juga selesai.
Sejak dibuka tahun 1960-an, Puncak Everest sudah menarik perhatian pendaki dunia. Para pendaki yang mau ke Everest sudah punya tekad yang bulat. Tekad buat mendaki puncaknya dan kembali selamat atau jika meninggal di sana maka jasad tidak bisa kembali pulang ke rumah.
Kebanyakan pendaki gunung berusaha ke Everest bulan Mei. Biasanya setelah 15 Mei, ketika suhu lebih hangat dan angin di ketinggian yang dikenal sebagai jet stream aliran jet telah menjauh dari pegunungan.
Waktu tersebut juga tepat sebelum musim hujan. Para pendaki biasanya berusaha menghindari Everest saat musim hujan, karena dapat membuat kondisi jalan setapak menjadi licin dan berbahaya.
[readalso url=22859]
Titik Mulai Pendakian

Image source: indiatvnews.com
Gunung Everest terletak di perbatasan antara Nepal dan Tibet. Ada banyak kemungkinan rute tetapi mayoritas pendaki Everest biasanya memilih antara rute selatan di Nepal dan rute utara di Tibet. Para pendaki, bersama dengan anggota staf agen perjalanan dan Sherpa, akan menghabiskan hampir dua minggu mendaki ke basecamp Everest, yang berada di ketinggian sekitar 5.200 mdpl
Karena medan pendakian yang jauh dari kata bersahabat, ada beberapa hal yang harus lo tahu sebelum mencapai puncak Everest. Stop konsumsi kafein, alkohol dan merokok paling tidak 2 minggu sebelum lo mulai pendakian. Tinggal zat itulah yang punya pengaruh banyak terhadap daya pacu jantung, terutama saat situasi ekstrim (ketinggian dan suhu yang tidak normal).
Source: https://travel.kompas.com/read/2021/03/16/200800827/pendakian-gunung-everest-di-nepal-akan-buka-lagi-mau-coba-
ARTICLE TERKINI
Article Category : Trending
Article Date : 06/04/2021
0 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :