Bila berbicara mengenai kuliner tentunya tidak akan lepas dari budaya serta cerita dibalik pilihan kulinernya tersebut. Yaap, selama peradaban manusia itu sendiri tak akan pernah lepas dari kuliner. Tentunya setiap harinya lo harus terus berhadapan dengan hal ini untuk menjadi asupan ke dalam tubuh. Nah, buat lo para traveller yang ingin pergi ke Tibet, mengetahui kuliner asal kawasan tersebut merupakan sebuah keharusan. Selain dari keindahan alamnya yang dimiliki, ternyata Tibet sendiri juga terdapat beberapa pilihan kuliner yang menarik.
Tibet yang merupakan sebuah wilayah yang penduduknya dinilai paling damai dan bahagia ini, ternyata merupakan sebuah destinasi yang tepat dimana lo ingin mendapatkan sebuah pengalaman yang menarik. Di sana, lo akan menemukan daratan hijau yang memang terdapat di sekitar pegunungan Himalaya.
[readalso url=18544]
Selain dengan tanahnya yang subur dan masyarakatnya yang masih memegang teguh tradisi dan ciri khasnya, Tibet juga memiliki kekayaan kuliner yang khas dan lezat. Masyarakat Tibet biasa menyantap makanan-makanan tersebut di berbagai kesempatan. Daripada semakin penasaran, langsung simak saja beberapa informasi menarik seputar kuliner khas Tibet di bawah ini.
Kuliner Khas Tibet – Tsampa

Nikmatnya Semangkuk Tsampa. Credit: commons.wikimedia.org
Memang kuliner satu ini memiliki nama yang cukup unik, namun percaya atau tidak, kuliner ini sering sekali dijadikan menu makan bagi para masyarakat Tibet ketika ingin memulai aktivitas. Yaap, Tsampa ini sendiri sering sekali dinikmati pada saat pagi hari.
Banyak orang yang beranggapan pula kalau kuliner satu ini merupakan sereal khas Tibet. Biasa juga disajikan dengan teh khas Tibet, Po Cha. Umumnya Tsampa dibuat dari bahan dasar tepung barley dan gandum.
Lalu bila melihar dari bentuknya, Tsampa berbentuk bulat-bulat seperti bongkahan berwarna kecokelatan. Sehingga buat lo yang ingin menikmati atau merasakan bagaimana masyarakat Tibet sarapan, tentunya Tsampa bisa menjadi menu andalan lo.
Kuliner Khas Tibet – Momo

Nikmatnya Momo. Credit: tibetpedia.com
Kalau lo suka dengan pangsit rebus, kemungkinan besar lo akan suka dengan Momo bro. Karena memang dari cita rasa yang dimilikinya cukup cocok dengan lidah-lidah orang Indonesia. Sangat cocok sekali untuk dijadikan menu santap makan siang lo yang nikmat.
Masyarakat Tibet sendiri biasanya menggunakan isian daging dan sayur hasil kebun mereka untuk membuat Momo ini sendiri. Sehingga memang, rasa daing serta sayuran yang segar selalu akan lo dapatkan di setiap gigitannya.
Untuk penyajian dari Momo sendiri cukup bervariasi, paling banyak digunakan sebagai campuran sup atau sekedar dikukus. Dengan cuaca Tibet yang reltif dingin, tentunya kehadiran Momo bisa menjadi sebuah kenikmatan sekaligus penghangat tubuh.
Kuliner Khas Tibet – Sepen

Nikmatnya Semangkuk Sepen. Credit: yowangdu.com/
Untuk pilihan kuliner khas Tibet berikutnya merupakan sebuah kudapan yang cocok untuk lo para penikmat pedas. Banyak yang beranggapan pula kalau ini merupakan sambal khas Tibet yang tentunya nikmat serta cocok untuk menemani lauk lo.
Tidak berbeda jauh dengan apa yang ada di Indonesia, Sepen sendiri juga dibuat dari campuran cabai, bawang dan tomat. Yang membuat perbedaan antara Sepen dengan sambal yang ada di Indonesia ialah dengan terdapatnya campuran daun dan batang seledri di dalamnya.
Masyarakat Tibet sendiri juga menggunakan Sepen itu sebagai cocolan untuk lo mampu menikmati gurihnya lauk yang sedang lo makan. Bukan hanya itu saja, Sepen juga bisa menjadi penambah nafsu makan, agar setiap gigitannya memiliki sebuah sentuhan cita rasa yang nikmat serta segar.
Kuliner Khas Tibet – Guthuk

Nikmatnya Guthuk. Credit: twitter.com
Buat lo yang suka dengan makanan berkuah, tentunya pilihan kuliner khas Tibet berikut ini bisa menjadi salah satu menu yang harus lo cicipi. Apalagi buat lo yang sangat suka dengan sayur, hmmm bener-bener harus lo coba nih bro.
Guthuk sendiri merupakan sup vegetarian yang terkenal dari Tibet. Rasa dari Guthuk sendiri pun cukup kuat dengan campuran banyak seledri, bawang bombay dan jahe. Nah, untuk isi dari supnya itu sendiri merupakan bola-bola dari tepung.
Uniknya, terkadang bila dihidangkan untuk makan bersama, bola-bola tepung Guthuk diisi dengan berbagai tulisan lucu yang akan seru ketika dibuka bersama-sama. Sehingga bukan kenikmatan dari kulinernya itu sendiri yang bisa lo dapatkan dari Guthuk namun kebersamaan juga bisa lo temukan ketika terdapat Guthuk di depan mata lo.
Kuliner Khas Tibet – Po Cha

Nikmatnya Po Cha. Credit: theteashelf.com
Buat lo yang memiliki hobi untuk meminu teh, tentunya harus mencicipi teh asli Tibet yang memiliki cita rasa yang khas serta nikmat. Menemani waktu sore lo dengan secangkir Po Cha juga menjadi sebuah hal yang tepat untuk lo lakukan, bukan hanya itu dinikmati saat pagi hari juga menjadi sebuah kenikmatan yang tiada duanya.
Teh khas dari wilayah pegunungan Himalaya ini memiliki rasa yang asin dan gurih yang berasal dari campuran mentega. Po Cha sendiri dibuat dengan bahan teh terbaik dan direbus bersama mentega dalam waktu berjam-jam untuk menciptakan rasa gurih yang sempurna.
Untuk itu ketika lo berkunjung ke Tibet, tentunya menikmati Po Cha ini merupakan sebuah kewajiban yang jangan sampai terlewatkan. Karena lo akan menemukan sedikit kesulitan ketika ingin mencicipi Po Cha diluar kawasan Tibet.
[readalso url=18536]
Jadi bagaimana dengan informasi seputar kuliner khas Tibet di atas? Semoga bisa menjadi sebuah panduan lo ketika berkunjung ke sana yaa. Yang terpenting ialah untuk selalu terus memiliki rasa keingin tahuan terhadap hal baru, serta jangan lupa untuk selalu mencicipi kuliner khas dari setaip daerah yang akan lo kunjungi kelak. Tetap semangat dan jangn berhenti bereksplorasi!
Featured Image: creativemindever.blogspot.com
ARTICLE TERKINI
Article Category : Trending
Article Date : 01/09/2018
0 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :