Pembukaan objek-objek wisata alam ini menyusul adanya pelonggaran dengan penerapan normal baru atau new normal. Artinya, meski bisa pelesiran dan liburan ke alam, bukan berarti abai sama protokol kesehatan.
Aktivitas wisata bisa dimulai secara bertahap dengan protokol kesehatan yang ketat. Maka yang harus lo perhatikan, kunjungan pasti bakal dibatasi, kedua protokol kesehatan wajib dikedepankan. So, lo harus cek dulu kalau mau liburan ke tempat wisata alam. Pastikan kalau slot pengunjung masih tersedia. Jadi datang ke sana nggak sia-sia.
Izin Pemerintah Pusat

Image source: kemenparekraf.go.id
Penetapan pembukaan kawasan wisata atau reaktivasi TN/TWA/SM ini tertuang dalam Keputusan Menteri LHK No. SK.261/MENLHK/KSDAE/KSA.0/6/2020 tanggal 23 Juni 2020 tentang Kebijakan Reaktivasi Secara Bertahap Di Kawasan Taman Nasional (TN), Taman Wisata Alam (TWA), dan Suaka Margasatwa (SM) dalam kondisi Transisi Akhir COVID-19 (New Normal). Jadi secara resmi dari pemerintah pusat sudah mengizinkan.
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya bilang, aktivasi wisata alam ini sebagai upaya boosting kegiatan pemulihan ekosistem dan ekowisata.
Berikut daftar wisata alam yang bakal dibuka:
1. TN Kepulauan 1000
2. TN Gunung Halimun Salak
3. TN Gunung Gede Pangrango
4. TN Gunung Ciremai
5. TN Gunung Merbabu
6. TN Gunung Merapi
7. TN Bromo Tengger Semeru
8. TN Alas Purwo
9. TN Meru Betiri
10. TN Bali Barat
11. TN Kutai
12. TN Tambora
13. TN Gunung Rinjani
14. TN Manupeu Tandaru
15. TN Laiwangi Wanggameti
16. TN Kelimutu
17. TN Kepulauan Komodo
18. TWA Angke Kapuk
19. TWA Gunung Papandayan
20. TWA Cimanggu
21. TWA Kawah Gunung Tangkuban Perahu
22. TWA Guci
23. TWA Telogo Warno/Pengilon
24. TWA Grojogan Sewu
25. TWA Kawah Ijen Merapi Ungup-Ungup
26. TWA Pulau Sangalaki
27. TWA Lejja
28. TWA Manipo
29. TWA Riung 17 Pulau.
Oh iya, meski bakal dibuka lagi, tetap harus sabar dulu ya. Ini baru ancang-ancang. Secara resmi, pelaksanaan pembukaan atau launching akan disesuaikan dengan tata waktu yang disusun oleh masing-masing pengelola. Tahap pertamanya, pembukaan akan dimulai dari pertengahan Juni sampai pertengahan Juli 2020. Yang pasti, secara konkretnya, pembukaan akan mengikuti perkembangan dinamika pandemi di Indonesia.
Dalam masa persiapan, pengelola Taman Nasional (TN), Taman Wisata Alam (TWA), dan Suaka Margasatwa (SM) sudah menyusun protokl kesehatan sesuai anjuran pemerintah. Daya tampung hanya 10 persen hingga 30 persen. Nantinya secara bertahap naik jadi 50 persen. Jadi lo yang sudah nggak sabar liburan, sabar dulu, dan pastikan protokol kesehatan diutamakan.
Panduan Protokol Kesehatan Bagi Pengunjung Tempat Wisata
1. Memastikan diri dalam kondisi sehat sebelum melakukan kunjungan ke lokasi daya tarik wisata.
2. Jika mengalami gejala seperti demam, batuk, pilek, nyeri tenggorokan, dan/atau sesak nafas tetap di rumah dan periksakan diri ke fasilitas pelayanan kesehatan apabila berlanjut.
3. Selalu menggunakan masker selama berada di lokasi daya tarik wisata.
4. Menjaga kebersihan tangan dengan sering mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, atau menggunakan hand sanitizer.
5. Hindari menyentuh area wajah seperti mata, hidung, dan mulut.
6. Tetap memperhatikan jaga jarak minimal 1 meter.
7. Saat tiba di rumah, segera mandi dan berganti pakaian sebelum kontak dengan anggota keluarga di rumah.
8. Bersihkan handphone, kacamata, tas, dan barang lainnya dengan cairan disinfektan.
source: https://travel.detik.com/travel-news/d-5068252/ini-daftar-29-wisata-alam-di-indonesia-yang-akan-dibuka-kembali?utm_source=notifikasi&utm_campaign=browser&utm_medium=mobile
ARTICLE TERKINI
Article Category : Trending
Article Date : 08/07/2020
0 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :