Berani Coba 7 Kuliner Unik Dengan Cita Rasa Khas Nusantara?

Bro, tidak hanya pemandangan alamnya saja nih yang patut untuk lo eksplorasi, namun juga kuliner unik khas cita rasa nusantara perlu lo coba nih. Indonesia terkenal dengan berbagai rempah bumbu yang luar biasa cita rasanya, ditambah dengan kreatifitas masyarakatnya, kuliner unik di Indonesia ini patut mendapat perhatian. Penasaran seperti apa?

Pegunungan yang tinggi, hutan yang lebat serta dahsyatnya ombak di lautan boleh lo taklukan. Berbagai tempat atau destinasi petualangan di Indonesia sudah lo datangi, tetapi sepertinya belum lengkap jika kuliner khas daerah dan tempat tersebut belum lo coba.

[readalso url=18107]

Bahasan kali ini akan mengulas setidaknya 7 kuliner unik cita rasa khas nusantara, yang bisa menjadi referensi dari petualangan kuliner lo nanti. Setidaknya, jika kebetualan lo mengunjungi derah atau destinasi petualangan asal dari kuliner ini, jangan lupa untuk dicoba, ya.

Tempoyak

Tempoyak, Kuliner Khas Palembang, Jambi, Bengkulu, dan Lampung. credit photo: masakandapurku.com

Populer di daerah Palembang, Jambi, Bengkulu, dan Lampung – Tempoyak adalah hasil fermentasi dari buah durian. Cita rasa yang unik dari Tempoyak ini adalah asam, karena dari proses fermentasi tersebut. Jangan kaget, Tempoyak, walau berasal dari buah durian, bisa menjadi laut sebagai pendamping nasi hangat, lho.

Asal mula Tempoyak adalah buah durian yang sangat matang, lalu diberi garam dan disimpan di wadah tertutup. Tempoyak terbaik adalah yang sudah difermentasi selama 3-5 hari. Setelah 5 hari, Tempoyak sudah bisa diolah menjadi sambal goreng udang, atau dicampur dengan olahan ayam.

Mandai

Mandi Khas Banjar - Kalimantan. credit photo: dparagon.com

Terkenal di kalangan masyarakat Kalimantan, Banjar – Mandai adalah kulit buah cempedak yang sudah difermentasi dan bisa dijadikan lauk sebagai pendamping nasi hangat. Kulit buah cempedak yang bisa dibuat menjadi Mandai adalah kulit bagian dalamnya.

Fermentasi Mandai juga terbilang sederhana. Kulit buah cempedak tersebut direndam dengan air dan diberi garam, kemudian didiamkan sampai satu bulan paling lama. Setelah itu, Mandai bisa diolah lagi dengan dioseng atau digoreng dengan berbagai bumbu lainnya.

Panada

Panada Khas Manado. credit photo: kulinernasional.com

Kali ini, datang dari Manado, Panada adalah kue yang berisi dengan ikan cakalang yang dimasak panpis. Menjadi salah satu hidangan khas dari Manado – Isian dari Panada yang menjadi pembedanya dari kue-kue yang lain.

Ikan Cakalang yang sudah dibumbui dan dimasak sedemikian rupa, menjadi isian yang gurih untuk kue khas Manado ini. Biasanya, isian Panada juga bisa dibuat pedas, sehingga para penyuka rasa pedas juga bisa menikmati Panada khas Manado ini.

Papeda – Bubur Sagu

Papeda Khas Maluku - Papua. credit photo: bello.id

Sebuah trademark dari Maluku dan Papua, Papeda adalah bubur sagu yang menjadi kuliner khas wajib untuk dicoba saat lo sedang berpetualang ke wilayah Indonesia bagian timur, khususnya Maluku dan Papua. Tips untuk memakan Papeda, adalah langsung menyantapnya saat panas-panas.

Biasanya Papeda tidak sendiri nih, ada ikan tongkol kuah kuning dengan berbagai bumbu dan sayuran di dalamnya, yang membuat menyantap Papeda semakin nikmat. Oh iya, perlu lo ketahui juga nih, Papeda di Sulawesi Selatan terkenal dengan nama Kapurung.

Gulai Siput – Gulai Cipuik

Gulai Siput Khas Riau. credit photo: gotravelly.com

Kuliner khas Riau ini cukup unik dari sisi waktu penyajiannya nih bro. Pasalnya Gulai Siput, atau masyarakat sekitar di sana biasa bilang Gulai Cipuik, hanya muncul dan populer saat bulan Ramadan. Saat berbuka puasa, Gulai Cipuik ini menjadi salah satu hidangan andalan.

Seperti gulai pada umumnya, Gulai Cipuik juga bersantan kental, lengkap dengan bumbu rempahnya khas Riau, dan gurih serta aroma yang khas, begitu kuliner ini matang dimasak. Cukup unik dalam menyantap kuliner ini karena lo akan berjibaku untuk mengeluarkan daging siput dari cangkangnya tersebut.

Botok Tawon

Botok Tawon Khas Jawa Tengah. credit photo: steemit.com

Cukup ekstrim kedengarannya memang, namun percayalah bawah kuliner ini cukup membuat lidah lo bergoyang, lho. Untuk masyarakat Jawa Tengah dan Jawa Timur, kuliner Botok Tawon adalah makanan yang menyehatkan.

Jangan berharap ada madu dari botok ini, ya. Botok Tawon justru berisi telur-telur hitam dari tawon tersebut. Namun, sayangnya kuliner ini makin sulit dijumpai karena bahan bakunya yang semakin jarang ditemui. Oleh karena itu, biasanya restoran yang menyediakan menu tersebut, menernak tawon.

Ampiang Dadiah

Ampiang Dadiah Khas Sumatera Barat. credit photo: goodnewsfromindonesia.id

Kuliner khas Sumatera Barat ini merupakan kudapan hasil kombinasi antara emping yang berasal dari beras ketan, dengan dadia dan diolah dengan khas cara Minangkabau. Dadiah sendiri adalah olahan susu kerbau yang disimpan di dalam potongan bambu dan dilapisi atau dibungkus kulit pisang.

Penyajian Ampiang Dadiah biasanya dilengkapi dengan santan, kuah gula merah cair, serutan es dan serutan kelapa. Untuk masyarakat setempat, Ampiang Dadiah ini cocok sekali sebagai hidangan penutup. Rasa gurih dan manis bercampur menjadi satu di sini secara harmonis.

[readalso url=18055]

Wah, bagaimana nih bro? Dari tujuh kuliner dengan cita rasa khas nusantara, apakah sudah ada yang masuk dalam daftar hal-hal unik yang perlu lo coba saat berpetualang? Jangan lupa bro, kuliner adalah hal penting dari setiap petualangan, karena lo akan mendapatkan pengalaman berbeda di setiap rasanya, nih.

Source

Feature Image - blog.davestpay.com