Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

Fenomena Alam Indah di Tengah Pandemi Corona

Author :

Article Date : 28/04/2020

Article Category : Trending

Tahun 2020 baru memasuki bulan keempat, baru berjalan sepertiganya saja ya, bro. Namun rasanya sudah terlalu banyak yang dilewati sampai membuat kita semua sudah kelelahan.

Bahkan, kalau dirunut sejak Januari, memang sudah banyak kejadian atau peristiwa yang dilewati setiap manusia di bumi ini. Mulai dari banjir Jabodetabek, konflik Iran dan AS, hingga yang sekarang sedang berlangsung dan menjadi perhatian dunia yaitu wabah virus Corona.

Itulah mengapa baru sampai di bulan April, banyak yang sudah merasa lelah. Nggak sedikit juga yang mengeluhkan hal ini di media sosial. Tapi, di tengah pandemi ini, yang perlu diingat adalah “selalu ada hikmah dibalik musibah”.

Nggak hanya sekadar pemanis, kalimat tersebut memang terbukti benar adanya dan terlihat dari fenomena alam yang terjadi. Apa saja memang yang terjadi, ya?

[readalso url=21519]

Puncak Himalaya yang Akhirnya Bisa Disaksikan Setelah 30 tahun

Image source: severe-weather.eu

Setelah hampir 30 tahun lalu, akhirnya puncak pegunungan Himalaya yang tertutup salju bisa dilihat untuk pertama kalinya dari Negara bagian Punjab tersebut. Jarak antara dua wilayah itu diketahui mencapai 100 mil.

India memang menjadi salah satu Negara yang menerapkan sistem lockdown. Diberlakukannya hal tersebut membuat tingkat polusi di India yang termasuk terparah di dunia itu menurun drastis. Langit India yang biasanya dipenuhi asap polusi kini kembali terang. Puncak indah Himalaya pun jadi terlihat jelas sekali.

Langit Biru Jakarta

Image source: katadata.co.id

Siapa yang sempat menangkap indahnya langit biru di Jakarta beberapa waktu lalu? Indah banget pasti langitnya, bro. Seperti yang diketahui, Jakarta menjadi salah satu kota di dunia yang indeks polusinya sangat tinggi.

Masih ingat nggak beberapa waktu lalu warganet Jakarta juga sempat ramai-ramai membagikan Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) yang sudah masuk level berbahaya? Kejadian tersebut memang membuat khawatir.

Namun, semenjak diberlakukannya Work from Home (WFH) pada sejumlah perkantoran dan belajar di rumah untuk semua sekolah. Hal ini membuat lalu lintas di Jakarta yang biasanya sangat padat menjadi sepi. Polusi pun berkurang drastis. Inilah yang membuat langit jadi kembali terlihat biru lagi, bro.

[readalso url=21498]

Kadar Nitrogen Dioksida di China Menurun Drastis

Image source: euronews.com

Nggak hanya polusi di Jakarta saja yang menurun, namun di China pun juga terlihat sangat drastis. Sekitar awal Maret lalu, NASA merilis gambar satelit yang menunjukkan tingginya tingkat nitrogen dioksida di langit China pada bulan Januari. Nitrogen dioksida sendiri adalah gas yang berasal dari kendaraan bermotor, pembangkit listrik, dan berbagai fasilitas industri.

Nah, sebagai perbandingan, badan antariksa AS itu juga menampilkan kondisi langit China pada bulan Februari, sebulan setelahnya atau tepat setelah pemerintah memberlakukan sistem lockdown di sejumlah provinsi. Hasilnya, jejak gas beracun tersebut di bulan Februari hampir nggak kelihatan lho, bro!

Kanal atau Sungai di Venice yang Kembali Jernih

Image source: travelandleisure.com

Kota Venice memang banyak terdapat kanal yang menghubungkan titik-titik tertentu. Alat transportasi yang digunakan adalah perahu. Biasanya perahu-perahu tersebut dipenuhi turis yang ingin keliling kota. Namun, karena diberlakukan sistem lockdown, kota ini pun nggak didatangi pengunjung dan kanal-kanal jadi sepi. Kondisi ini membuat air di sungai-sungai kota Venice jadi kembali jernih, bro.

Biasanya air tersebut keruh karena sedimen di dasar sungai yang naik ke atas akibat “lalu lintas” padat kapal-kapal di permukaannya. Tapi kini, sedimen kembali turun dan air pun menjadi jernih, bahkan ikan-ikan pun juga terlihat, bro.

Walaupun pandemi ini membuat seluruh masyarakat dunia menjadi khawatir, tapi dibalik itu selalu ada saja hikmah yang didapat. Tetap bersyukur dan selalu berdoa untuk mereka yang sedang sakit supaya cepat diberi kesembuhan ya, bro!

 

Source: hipwee.com

ARTICLE TERKINI

Tags:

#Beginner #Extreme #solo-traveling

0 Comments

Comment
Other Related Article
image article
Trending

5 Kelezatan Kuliner Khas Daerah yang Sangat Dinanti Saat Lebaran

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Trending

Kuliner Khas Nusantara yang Wajib Hadir Saat Buka Puasa

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Trending

Ide Bisnis yang Lumayan Menguntungkan di Bulan Ramadan

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Trending

Mengenal Slow Tourism, Tren Traveling Viral Selain Virtual Tour dan Staycation

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Trending

Informasi Lengkap Wisata Balon Udara Luar Angkasa, Tertarik Mencobanya?

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Trending

Demi Promo Pariwisata Hijau, Mahasiswa Ini Nekat Mendaki 35 Gunung di Indonesia

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Trending

Alasan Kenapa Cowok Traveler Cocok Dijadikan Sebagai Pasangan Hidup

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Trending

Heboh Harga Outfit Pendaki Gunung Mencapai Rp 32 Juta, Kalau Lo?

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Trending

Kreskros Plasticycle, Brand Fashion Ciamik Hasil Upcycling Sampah Plastik

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Trending

Selama Pandemi, Wisatawan Indonesia Menciptakan Tren Perilaku Baru, Apa Aja?

Read to Get 5 Points
image arrow
1 /