Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

The Panturas

Kwartet asal Jatinangor, The Panturas kembali mempersembahkan sebuah petualangan baru melalui lagu berjudul “Jimat” yang dijadwalkan tayang di berbagai digital streaming platform (DSP) pada 25 Oktober 2024. Lagu ini masih menandai agenda Kapten Kuya (drum), Bagus (bass), Ijal (gitar), dan Acin (gitar, vokal) menuju mini album bertajuk Galura Tropikalia yang kabarnya bakal diluncurkan via Los Panturas Ent. pada November 2024 mendatang.

“Jimat” merupakan single kedua pasca diluncurkannya lagu dan video musik “Lasut Nyanggut” yang telah menetas sebelumnya pada bulan yang sama. Track berdurasi sekitar 3 menit 20 detik ini bercerita tentang nasihat dari orang yang berumur lebih tua, misalnya orang tua atau kakek dan nenek, bahkan kerabat terdekat. Seperti dalam wejangan kuno budaya sunda yang berbunyi: doa indung jadi jimat, doa bapak jadi ubar (doa ibu jadi penangkal, doa bapak jadi obat).

Ijal sebagai penulis lirik mengeksplorasi lebih jauh setiap istilah dan kalimat yang ditulis. Liriknya terkesan seperti sebuah jampi atau jampé dan rajah yang biasa dilafalkan dalam ritual kesundaan, pupuh, dan dongeng sunda. Jika seluruh lirik diterjemahkan, maka pendengar bakal disuguhkan papantunan atau lebih popupler dengan sebutan paribasa dan peribahasa.

“Peribahasa-peribahasa sunda yang sering saya dengar sejak dulu, saya masukan ke dalam lirik,” tutur Ijal sapaan akrab Rizal Taufik, Bandung (22/10/2024). “Lewat lagu ‘Jimat’ saya ingin menyampaikan bahwa dalam menjalani hidup kita harus mempunyai pegangan,” pungkasnya.

Sementara itu, The Panturas loyal dengan identitas “nangorian surf-rock” sambil mengenalkan tema musikal barunya melalui sentuhan gitar magis bernotasi “da mi na ti la da”, ketukan drum disco pop, dan beragam instrumen lainnya. Dalam proses perekaman, mereka mengajak musisi kolaborator di antaranya Andri pada tarompet pencak, Panji Wisnu pada keyboard dan synth, serta Rezki Delian (Hockey Hook, El Karmoya) pada bonga.

Single “Jimat” sekaligus menjadi sebuah perayaan, khususnya bagi Ijal dan Kapten Kuya. Sebab selain bisa mengajak kawan-kawan kolaborator terdekatnya lagi, mereka juga berhasil menggaet salah satu musisi pop sunda legendaris yang jadi idolanya sejak kecil, yakni Doel

Sumbang. Pertemuan pertama mereka jadi salah satu proses paling menarik dalam penulisan hingga perekaman “Jimat” karena Doel Sumbang mengaku telah mendengar musik The Panturas sejak lama.

Ijal pun mengaku bahwa sosok Kang Doel merupakan salah satu wishlist sejak lama ketika membentuk grup rock selancar kontemporer tersebut. Karena hal ini pula, proses penggarapan lagu justru dirasa menjadi tidak terlalu sulit bagi awak kapal The Panturas.

“Doel Sumbang itu idola saya dan Kuya (Surya Fikri, drum). Lagu-lagu Doel Sumbang selalu masuk playlist keluarga kami ketika bepergian,” ungkap Ijal. “Alhamdulilah dibantu Abah Iyo dari Pure Saturday akhirnya kami dapat berkolaborasi,” tutupnya.

“Jimat” dapat segera didengar di berbagai digital streaming platform (DSP) pada Jumat, 25 Oktober 2024. Sebelumnya, The Panturas telah meluncurkan single pertamanya berjudul “Lasut Nyanggut” pada bulan yang sama. Mini album Galura Tropikalia sendiri dijadwalkan mulai berlayar pada November 2024 mendatang di bawah naungan Los Panturas Ent. dan distribusi rilisan fisik oleh La Munai Records.

ARTICLE TERKINI

Author : Admin Music

Article Date : 25/10/2024

Article Category : News

Tags:

#Album #Single #the panturas

3 Comments

Comment
Agus Sungkawa

Agus Sungkawa

25/10/2024 at 21:13 PM

Pertemuan pertama mereka jadi salah satu proses paling menarik dalam penulisan hingga perekaman “Jimat” karena Doel Sumbang mengaku telah mendengar musik The Panturas sejak lama.
Tiurnatalia Manalu

Tiurnatalia Manalu

26/10/2024 at 13:13 PM

Awesome
Smard man

Smard man

24/11/2024 at 20:30 PM

Jimat
Other Related Article
image article
News

Maudy Ayunda Merilis Album Penuh “Pada Suatu Hari”

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Kolaborasi Terbaru Diskoria dengan Laleilmanino Melahirkan “Sakura Abadi” Bersama Neida

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Youthquake Lepas Single Terbaru Bertajuk "Manuver"

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Supermusic Stage di Everblast Festival 2024 Pecah!

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

The Samo Rilis Single Perdana Bertajuk "Extrafine Lunatic"

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Sorcha Lepas Debut Single Berjudul "The I"

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Girl and Her Bad Mood Lepas Maxi Single “Pop Song” dan “Chani, I Believe”

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Hindia Merayakan Lima Tahun Album "Menari dengan Bayangan"

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Hellburger Rilis Album Terbaru Berjudul "Sederet Tragedi"

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Setelah 9 Tahun, Lights Out Kembali dengan Album Baru Bertajuk "Re-Falling Apart"

Read to Get 5 Points
image arrow
1 /

Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive