The Lilywhites dilaporkan telah mengakhiri minat mereka pada striker Brentford Ivan Toney karena harga yang terlalu mahal.
The Lilywhites memang meningkatkan barisan ofensif mereka selama musim panas dengan merekrut Brennan Johnson dari Nottingham Forest dan Alejo Veliz dari Rosario Central, tetapi mereka tidak merekrut nama besar pengganti Harry Kane yang akan bergabung dengan Bayern Munich. Dengan Veliz hanya bisa bermain beberapa menit dari bangku cadangan dan Johnson ditempatkan di sisi sayap, Richarlison memulai musim sebagai pemain nomor sembilan pilihan pertama Ange Postecoglou, namun Son Heung-min sejak itu ditempatkan di ujung serangan. Pemain internasional Korea Selatan telah kembali ke performa terbaiknya musim ini, telah mencetak delapan gol dalam 12 pertandingan dan memenangkan penghargaan Pemain Terbaik Premier League untuk bulan September.
Namun, Tottenham diperkirakan akan memprioritaskan kedatangan pemain bintang pada tahun 2024. Sebelumnya Toney dianggap nama yang memungkinkan untuk didatangkan karena status pemain internasional Inggris itu akan kembali dari larangan bertaruh selama delapan bulan pada jendela transfer Januari, dan dia diyakini siap untuk pindah dari Brentford ke klub yang bersaing memperebutkan tiket Liga Champions. Namun demikian, Brentford diyakini dapat meminta setidaknya £100 juta untuk berpisah dengan Toney, yang masih terikat kontrak hingga 2025. Dilansir dari FootballTransfers, Spurs merasa harga tersebut lebih mahal dari yang mereka kira untuk Toney dan The Lilywhites telah melepaskan minat mereka pada pemain Inggris itu demi kesepakatan untuk Raphinha. Mantan pemain Leeds United itu menjadi incaran Antonio Conte selama memimpin Tottenham, setelah membantu Los blancos mencegah degradasi ke Championship pada musim 2021-22.
Disisi lain Arsenal dan Chelsea juga mencoba mendatangkan Raphinha ke London, namun Barcelona memenangkan perlombaan untuk mengontrak pemain internasional Brasil tersebut. Raphinha memenangkan gelar La Liga di musim pertamanya di Camp Nou, namun ia tidak mampu menemukan konsistensi di Catalonia, mengumpulkan 12 gol dan 15 assist dari 61 pertandingan di semua turnamen. Di musim ini, Raphinha telah mencetak dua gol dan tiga assist dalam 11 pertandingan, dan dia baru menjadi starter di tiga pertandingan papan atas untuk tim Xavi musim ini. Raphinha telah dibayang-bayangi oleh kemunculan Lamine Yamal dan sering diperkirakan akan meninggalkan Barcelona, meski memiliki kontrak hingga 2027, dan laporan tersebut mengklaim bahwa Tottenham memiliki minat nyata terhadap mantan pemain Rennes itu.
Barca seharusnya tidak akan menghalangi kepergian Raphinha jika mereka menerima bayaran sebesar €70 juta (£61,4 juta) untuk pemain sayap tersebut, dan tim Catalan juga dapat menerima kesepakatan pertukaran sebagian yang melibatkan Cristian Romero.
PERSONAL ARTICLE





Please choose one of our links :