Dibalik perkembangan sepak bola Inggris yang begitu pesat, bagaimana bisa jersey ketiga tim tersebut terlihat sama?
Dalam dunia sepak bola, jersey merupakan komponen utama dalam sebuah pertandingan. Terlepas dari infrastruktur lainnya yng menunjang sebuah permainan, namun jesey sebuah tim sendiri menjadi sebuah identitas sebuah tim atau kelompok. Dan membahas soal jersey ada fenomenal yang cukup unik di balik warna jersey ketiga tim yang bermain dikasta tertinggi sepak bola Inggris, Premier League. Ketiganya adalah West Ham, Burnley serta tim yang sedang naik daun Aston Villa. Dimana ketiganya memiliki kemiripan dalam jersey utama mereka yang sama persis mulai dari warna hingga model coraknya mereka pilih. Hanya sedikit saja perbedaan dari ketiganya, hingga jika kita tidak melihat sponsor atau logo masing-masing tim akan sedikit sulit untuk membedakanya.
Melihat kebelakang, Aston Villa diketahui menjadi klub pertama yang memakai warna anggur dan biru pada jersey mereka. Sebelumnya tim asal kota Birmingham tersebut menggunakan warna coral dan maroon diawal eksistensi mereka. Dan baru mulai menggantinya pada tahun 1988. Pasca memutuskan pergantian warna tersebut Aston Villa menjadi tim yang cukup sukses. Saat itu, Aston Villa menjelma menjadi klub yang disegani di Inggris. Mereka kerap memenangkan pertandingan dan berhasil menyabet enam gelar Liga Inggris dan empat Piala FA.
Sementara itu pada tahun 1903, West Ham yang baru saja mengganti nama mereka dari yang sebelumnya Thames Iron Works FC menjadi West Ham United tampil dengan jersey yang sangat identik dengan Aston Vill saat itu, namun dilansir dari berbagai sumber, saat itu pendiri The Hammers tidak bermaksut untuk meniru Aston Villa. Konon ketika ingin membuat jersey pada tahun 1900-an, West Ham United mendapat satu set kemeja berwarna biru muda. Namun karena dianggap terlalu sederhana, The Hammers lalu menambahkan corak merah anggur di bagian tubuh.
Disis lain, berbeda dengan cerita West Ham, Burnley yang saat itu tengah alami periode sulit terinspirasi kesuksesan Aston Villa pada masa tersebut. Tepat pada tahun 1910, Burnley secara sengaja meniru warna jersey Aston Villa. Dijelaskan pada buku karangan David Clayton yang bejudul berjudul ‘Burnley FC Miscellany: Everything You Ever Needed To Know About The Clarets’ bahwa Burnley memang sengaja menjiplak desain dan juga warna yang digunakan oleh Aston Villa. Dan benar saja, tiga tahun setelah menggunakan jersey tersebut The Clarets sukses memenangkan gelar PialaFA dan beberapa musim setelahnya yakni pada musim 1920, Burnley berhasil menjadi juara Divisi satu Inggris.
Please choose one of our links :