Pelatih Juventus, Igor Tudor, mengkritik kinerja wasit saat timnya bertanding melawan Borussia Dortmund dalam laga pembuka Liga Champions 2025/26.
Seperti diketahui, Juventus berhadapan dengan wakil Jerman tersebut pada Rabu (17/9/2025) dini hari tadi di Allianz Stadium. Pertandingannya sendiri melahirkan banyak gol, tapi berakhir dengan kedudukan imbang 4-4.
Aksi kejar-kejaran skor berjalan di sepanjang babak kedua. Dortmund membuka kebuntuan pada menit ke-52 lewat Karim Adeyemi, sebelum dibalas Kenan Yildiz di menit ke-52. Mereka kembali ke posisi unggul usai Felix Nmecha mencetak gol di menit ke-65.
Dua menit berselang, Juventus berhasil menyamakan skor lewat Dusan Vlahovic. Yan Coute dan Ramy Bensebaini membuat Die Borussen unggul dua gol, tapi aksi Vlahovic dan Lloyd Kelly di menit-menit akhir membuat duel selesai dengan skor 4-4.
Tudor Menyalahkan Wasit
Sejatinya, dalam pertandingan tersebut, ada skenario yang memungkinkan Juventus untuk unggul lebih dulu. Yakni ketika pemain Dortmund kedapatan menyentuh bola menggunakan tangan di dalam kotak penalti pada babak pertama.
Tudor selaku pelatih Juventus menyoroti kejadian itu. Ia merasa bahwa timnya berhak mendapatkan hadiah penalti. “Wasit telah merugikan kami; seharusnya ada penalti untuk kami pada babak pertama,” tuturnya, dikutip Football Italia, usai pertandingan.
“Ini harus dikatakan, sebab dengan penalti buat kani dan tanpa penalti buat mereka, pertandingan seharusnya bisa berakhir dengan [kemenangan] 4-2. Dia tidak mengalami malam yang baik,” lanjutnya.
Tudor juga menyampaikan rasa puas dengan permainan para pemainnya. “Sudah jelas, ini hal positif. Jika pertandingan ini dimainkan hari Sabtu, satu pekan setelah melawan Inter, hasil akhirnya tidak akan seperti ini.”
Juventus Kelelahan
Klub berjuluk Bianconeri tersebut memang baru saja mengalami pertempuran hebat di ajang Serie A pada akhir pekan kemarin. Untungnya, mereka bisa keluar sebagai pemenang dengan skor tipis 4-3 atas Inter yang merupakan rival bebuyutannya.
“Pada jeda babak pertama, saya melihat wajah para pemain menjadi putih, mereka tampak tewas. Kebobolan kami adalah hasil dari kelleahan. Bremer bermain usai mengalami cedera panjang, Andrea Cambiaso absen cukup lama, dan Yildiz juga kelelahan.”
Walau begitu, Tudor juga sempat mengkritik para pemainnya. “Dua atau tiga gol mudah harusnya bisa dihindari. Kami juga kehilangan [Francisco] Conceicao, Cambiaso baru bermain lagi setelah 15-20 hari, Bremer main setelah istirahat panjang.”
“Semua masalah ini adalah hal penting, tapi saya punya skuat yang hebat dan kami bisa menerima satu poin ini. Inilah hal terbaik yang bisa kami lakukan,” tambah pria berkebangsaan Kroasia tersebut kepada awak media.
ARTICLE TERKINI
Article Category : News
Article Date : 17/09/2025
13 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Agus Samanto
17/09/2025 at 20:09 PM
Yohanes Hariono
18/09/2025 at 04:37 AM
RAJIN SILALAHI
18/09/2025 at 04:50 AM
zakief Nazmudin
18/09/2025 at 06:50 AM
asep syaripudin
18/09/2025 at 07:16 AM
Budi Nurcahyo
18/09/2025 at 08:52 AM
Heri Suprapto
18/09/2025 at 08:58 AM
Lukman Hakim
18/09/2025 at 15:02 PM
Vivi
18/09/2025 at 17:42 PM
Andi Apriansyah
19/09/2025 at 13:30 PM
pujanadi
19/09/2025 at 13:32 PM
AyuRL Ningtyas
19/09/2025 at 18:23 PM
MA Roz
23/10/2025 at 10:08 AM