Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

Thumbnail

Mereka adalah pelindung terakhir dan tembok pertama sebelum penjaga gawang. Peran mereka tidak akan tergantikan di lini pertahanan dan itulah posisi yang biasa kita kenal dengan bek. Dalam artikel ini, Supersoccer akan akan menjelajahi para pemain bertahan terbaik sepanjang masa dalam sejarah sepakbola. Dari Paolo Maldini yang elegan hingga Sergio Ramos yang penuh gairah. Tanpa berlama-lama lagi, Supersoccer mempersembahkan daftar bek terbaik sepanjang masa buat lo.

 

Paolo Maldini

Image source: beritamilan.com

 

Siapa yang tidak kenal Paolo Maldini. Legenda hidup AC Milan ini bukanlah seorang pemain biasa. Keras tanpa ampun, tetapi sangat bersih secara teknikal, merupakan cara bermain Paulo Maldini.

Sepanjang karirnya dia hanya berfokus untuk bermain dengan AC Milan dan tentunya Tim Nasional Italia. Selain itu, dia juga telah memenangkan tujuh gelar Serie A dan lima gelar Liga Champions.

Maldini dikenal karena kemampuannya dalam membaca permainan, kemampuannya melakukan tekel dan intersepsi penting, serta kepemimpinannya. Hal ini tentunya tidak terbentuk secara otomatis, melainkan dibutuhkan perjuangan yang sangat besar oleh seorang Maldini. Dia tidak semata-mata langsung bermain pada posisi center back, karena dia telah bergonta-ganti dalam berbagai peran tempat di lini pertahanan AC Milan. Mulai dari wingback, left back, full back, hingga center back.

Namun di samping itu, dia juga terkenal akan loyalitasnya terhadap klub yang dia cintai yaitu AC Milan. Mungkin kita tidak melakukan hal ini lagi tapi buktinya dia telah berkarir dia cemilan selama 25 tahun dan informasi terbaru, sekarang dia menjabat sebagai direktur teknikal untuk klub Italia tersebut.

The Real Legends!

Daniel Passarella

Image source: thesefootballtimes.co

Passarella dikenal karena penguasaan bolanya yang luar biasa, dan kemampuannya melakukan intersepsi penting. Dia memenangkan Piala Dunia bersama Argentina.

Daniel Passarella lahir pada tanggal 25 Mei 1953, di Chacabuco, Argentina. Dia memulai karir sepak bola profesionalnya bersama Sarmiento pada tahun 1971 sebelum pindah ke Club Atlético River Plate. Passarella bermain sebagai bek tengah untuk River Plate hampir sepanjang karirnya. Selama bersama klub, ia meraih kesuksesan besar, memenangkan beberapa gelar domestik dan internasional. Beberapa prestasi penting bersama River Plate termasuk memenangkan Primera División Argentina beberapa kali dan Copa Libertadores pada tahun 1976.

Franco Baresi

Image source: goal.com

Kembali lagi ke Italia, bek terbaik berikutnya yaitu Franco Baresi. Bukan hal yang aneh lagi, karena pada dekade 70-90an Italia berisikan pemain-pemain bertahan yang luar biasa. Franco Baresi mencapai puncak karirnya pada saat berstatus sebagai pemain AC Milan.

Dalam kehidupannya, Franco Baresi dilahirkan dalam keluarga sepak bola. Kakak laki-lakinya, Giuseppe Baresi, juga merupakan pesepakbola profesional yang bermain untuk Inter Milan. Franco awalnya mencoba bergabung dengan tim junior Inter Milan. Namun, nasib berkata lain, dia justru ditolak dan malah berhasil bergabung dengan AC Milan.

Selain itu, Franco Baresi telah mengumpulkan 81 caps bersama timnas Italia, bahkan saat menjadi pemain cadangan dalam skuad yang meraih gelar Piala Dunia 1982. Kemudian, perannya berkembang menjadi pemain inti yang membawa Italia menjadi runner up di Piala Dunia 1994.

Bobby Moore

Image surce: gq-magazine.co.uk

Bek Inggris ini bermain untuk West Ham United dan tim nasional Inggris. Dia memenangkan Piala Dunia bersama Inggris pada tahun 1966 dan dikenal karena keterampilan tekel dan kepemimpinannya yang sangat baik.

Bobby Moore memulai karir sepakbolanya di klub West Ham United pada tahun 1958. Ia bermain sebagai bek tengah dan segera menjadi pemain inti di tim tersebut. Sikap fair play-nya dan teknik bertahan yang luar biasa, membuat Bobby layak diberikan gelar sebagai bek terbaik sepanjang masa.

Sepanjang kariernya, Bobby Moore dianugerahi gelar OBE (Order of the British Empire) pada tahun 1967 dan diangkat menjadi Sir pada tahun 1993. Ia juga masuk ke dalam English Football Hall of Fame pada tahun 2002.

Franz Beckenbauer

Image source: bola.com 

Bek Jerman ini dianggap sebagai salah satu pemain terhebat sepanjang masa. Dia memenangkan Piala Dunia sebagai pemain dan pelatih dan dikenal karena gaya permainannya yang elegan.

Franz Beckenbauer lahir pada 11 September 1945 di Munich, Jerman. Ia memulai karir sepakbolanya di klub Bayern Munich pada tahun 1964. Ia juga tercatat telah memperkuat tim nasional Jerman Barat lebih dari 100 kali dan menjadi kapten saat Jerman Barat memenangkan Piala Dunia pada tahun 1974.

Franz Beckenbauer memenangkan Ballon d'Or pada tahun 1972 dan 1976. Ia juga masuk ke dalam English Football Hall of Fame pada tahun 2002 dan menjadi anggota FIFA 100 pada tahun 2004.

Selain itu, dia juga dijuluki dengan sebutan "Der Kaiser" (Kaisar) karena gaya bermainnya yang elegan dan kepemimpinannya yang kuat di lapangan. Ia juga dianggap sebagai penemu peran penyapu modern (libero) dan layak masuk daftar bek terbaik dalam sejarah sepak bola.

Carles Puyol

Image source: liputan6.com

Kuat, disiplin, dan pantang menyerah. Mungkin itu beberapa kata yang cocok untuk menggambarkan seorang sosok Puyol. Bek Spanyol ini terkenal karena menghabiskan seluruh karirnya di Barcelona,

Yang mana ia juga telah ​​memenangkan enam gelar La Liga dan tiga gelar Liga Champions. Dia dikenal karena keterampilan kepemimpinannya dan kemampuannya melakukan tekel-tekel penting. Tetapi yang sering menarik perhatian pecinta sepak bola adalah ketenangannya dalam menghadapi situasi yang panas, bahkan dia juga bisa menenangkan rekan timnya ketika terjadi konflik.

Javier Zanetti

Image source: berdikarionline.com

Memiliki banyak julukan namun Zanetti lebih banyak dikenal dengan nama El Tractor. Julukan ini didapatkan karena permainan yang selalu impresif, kuat dan stamina yang sangat luar biasa. Adapun siapa pemainnya melewati daerah pertahanannya pasti akan tidak dibiarkan dengan mudah untuk mencapai gawang.

Mungkin bagi lo yang generasi 90-an tentunya sangat kenal dengan sosok pemain satu ini posisi sebagai bek kanan untuk inter Milan dia telah memenangkan berbagai macam bentuk penghargaan dan kejuaraan. Mulai dari juara Liga Italia hingga dengan Liga Champions.

Philipp Lahm

Image source: thesefootballtimes.co

Mungkin bisa dibilang Lahm adalah pemain yang memiliki ketenangan yang luar biasa. Bahkan untuk posisi sebagai seorang bek, dia belum pernah mendapatkan kartu merah. Yang mana ini berarti dia belum pernah diusir keluar dari lapangan sepanjang karir profesionalnya.

Seperti yang kita tahu dia bermain untuk Bayern Munich dan tim nasional Jerman. Sesuai dengan klub yang di bolanya maka tak heran jika dia memiliki banyak pencapaian khususnya untuk di Liga. Namun perlu digaris bawahi bukan karena klubnya saja yang bisa membawa dia mendapatkan banyak gelar, tetapi karena etos kerja dan teknik bertahan yang sangat luar biasa.

Sergio Ramos

Image source: sport.detik.com

 

Kebangetan sih kalau lo sampai gak tau bek yang satu ini. Gaya bertahan yang pintar dan mampu mengacaukan konsentrasi lawan. Ramos sudah selayaknya dimasukkan ke dalam daftar bek terbaik sepanjang masa. Selain pencapaiannya di La Liga dan Liga Champions, ia juga telah menciptakan rekornya sendiri. Dikutip dari Goal.com dia telah mencetak lebih dari 100 gol dalam karirnya, yang mana menjadikannya salah satu bek dengan jumlah gol tertinggi dalam sejarah olahraga ini.

Roberto Carlos

Image source: robertocarlosofficial.com

Yap, tendangan pisang. Teknik tendangan yang luar biasa selalu menjadi ikon dari pemain Real Madrid yang satu ini. Roberto Carlos, yang terkenal dengan kaki kirinya yang keras dan kecepatannya yang luar biasa, mendefinisikan ulang peran bek sayap. Sepanjang karirnya dia telah memainkan 584 pertandingan di semua kompetisi dan mencetak 71 gol. Selain itu ia memenangkan empat gelar La Liga dan Liga Champions UEFA tiga kali.

 

ARTICLE TERKINI

Tags:

#Football History #Soccer

Article Category : News

Article Date : 09/10/2023

Supersoccer
Admin Soccer
Supersoccer
Admin Soccer
Penulis artikel dan analis sepak bola yang siap ngasih lo kabar terbaru dari liga lokal sampai turnamen internasional. Skor, gosip transfer, sampai analisis pertandingan gue tulis dengan cepat dan tajam. Buat gue, sepak bola itu kombinasi drama, strategi, dan emosi yang nggak ada duanya. Superfriends yang nggak mau ketinggalan momen panas di lapangan hijau wajib mantengin update gue. Semua info gue sajikan biar lo selalu jadi yang paling update.

Source:Supersoccer

0 Comments

Comment
Other Related Article
image article
News

Siap Ditinggal Mo Salah, Liverpool Bakal Gas Rekrut Antoine Semenyo

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Chelsea Kalah, Alejandro Garnacho Dikasih Paham Sama Atalanta!

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Kalah Dari Celta, Real Madrid Bakal Jadikan Manchester City Pelampiasan!

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Deretan Trio Terbaik Sepak Bola: Sejarah dan Prestasinya

Read to Get 5 Points
image arrow
1 /

Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive