Pura Lempuyang, Keindahan Alam di Antara Cerita Mistis dan Legenda Menarik di Bali

Berada di wilayah timur Pulau Bali, tepatnya di Kabupaten Karangasem, konon katanya terletak sebuah pintu gerbang menuju nirwana. Segala cerita mistis serta legenda menarik lekat dengan kental di tempat ini. Namun, hal-hal tersebut ternyata tidak mengurangi rasa penasaran para petualang yang datang ke sana.

Menjadi salah satu tempat yang disucikan oleh Umat Hindu, Pura Lempuyang menjadi salah satu spot petualangan yang menarik bagi para petualang, baik mereka yang berasal dari dalam negeri sendiri, atau mancanegara.

[readalso url=18474]

Ketika lo sudah sampai di kawasan Pura Lempuyang, setidaknya lo harus menapaki anak tangga yang berjumlah, kurang lebih – 1.700 buah. Seiring dengan langkah lo menapaki tangga tersebut, lo akan melihat suasana yang menyegarkan penglihatan. Udara sejuk serta pemandangan yang indah akan menemani perjalanan tersebut.

Pura Lempuyang, Keindahan Alam di Antara Cerita Mistis dan Legenda Menarik di Bali. credit photo: commons.wikimedia.org

Namun, tentu pemandangan yang indah tersebut akan terbayar lunas dengan stamina yang fit dan kuat untuk naik turun anak tangga yang banyak itu. Oleh karena itu, umat Hindu yang ingin beribadah atau para petualang yang ingin eksplorasi di pura ini, diharapkan menyiapkan diri dan ketahanan tubuh, serta mental dan pemikiran yang bersih.

Pura Lempuyang, Beberapa Larangan yang Perlu Diperhatikan

Pura Lempuyang, Keindahan Alam di Antara Cerita Mistis dan Legenda Menarik di Bali. credit photo: heyhotraveler.com

Pikiran, perkataan, dan perbuatan harus dalam berada satu garis lurus yang putih. Artinya, tidak ada pikiran, perkataan dan perbuatan yang menjurus ke hal-hal tidak baik. Oleh karena itu, semua hal tersebut harus benar-benar disucikan.

Lalu kedua, hindari perkataan kasar saat melakukan perjalanan ke sana. Masih berhubungan dengan aturan pertama, berkata kasar di kawasan Pura Lempuyang adalah larangan yang perlu lo perhatikan dan lalukan. Sebaiknya, jika lo datang ke sini dengan teman-teman, hindari bercanda yang berlebihan sehingga dapat menghindari juga perkataan kasar.

Ketiga, beberapa orang yang tidak masuk ke dalam Pura Lempuyang. Untuk para perempuan yang sedang berhalangan, menyusui, serta orang cuntaka, sebaiknya tidak masuk dulu atau bahkan beribada di sini.

Pura Lempuyang, Keindahan Alam di Antara Cerita Mistis dan Legenda Menarik di Bali. credit photo: flickr.com

Kemudian, sebaiknya tidak menggunakan perhiasan emas, karena perhiasan emas tersebut sering hilang dengan misterius. Tidak ada yang mengetahui bagaimana perhiasan tersebut bisa hilang. Kalau pun ada yang mengambil, tentu ia juga sudah mendapat ganjaran karena tidak mengindahkan peraturan pertama.

Tidak boleh membawa makanan, atau lo tengah memakan daging babi. Lo tidak bisa masuk ke dalam pura saat membawa makanan yang berbahan daging babi.

Fasilitas dan Akses ke Pura Lempuyang

Pura Lempuyang, Keindahan Alam di Antara Cerita Mistis dan Legenda Menarik di Bali. credit photo: blog.reservasi.com

Untuk fasilitas umum, di Pura Lempuyang sudah memiliki fasilitas umum yang sudah lengkap seperti toilet bersih, tempat untuk beristirahat dan beberapa fasilitas lainnya. Walau sudah ada fasilitas sedemikian rupa, tidak ada biaya atau tiket retribusi yang harus lo bayarkan di sini.

Tetapi, untuk lo yang membawa kendaraan pribadi seperti mobil, akan dikenakan biaya parkir sebesar Rp 5 ribu saja. Untuk lo yang membawa mobil, tentu akan mudah untuk datang ke sini via Puncak Bukit Gamongan, yang kira-kira hanya berjarak 17 kilometer dari Amlapura, Karangasem.

Tips Saat Datang ke Pura Lempuyang

Pura Lempuyang, Keindahan Alam di Antara Cerita Mistis dan Legenda Menarik di Bali. credit photo: tripadvisor.co.uk

Siapkan tenaga. Tentu hal ini menjadi prioritas utama karena Pura Lempuyang sendiri berada di sebuah ketinggian yang harus lo tempuh dengan menaiki anak tangga yang banyak. Oleh karena itu, kondisi tubuh yang fit adalah hal pertama yang bisa lo persiapkan.

Kedua, dari pada menggunakan sandal yang berkemungkinan membuat lo terpleset karena licin, ada baiknya sepatu trekking yang mempunyai alas yang solid atau bisa digunakan diberbagai medan, adalah pilihan yang cukup bijak.

Sediakan uang cash, di sana – walau lo tidak perlu membawa uang terlalu banyak – tetapi uang cash akan diperlukan jika lo ingin membawa buah tangan khas dari pura tersebut.

Kemudian, tentu sila berpakaian yang rapi, karena walau bagaimanapun, Pura Lempuyang adalah bagian dari rumah peribadatan umat Hindu.

Selain ke Pura Lempuyang?

Pura Lempuyang, Keindahan Alam di Antara Cerita Mistis dan Legenda Menarik di Bali. credit photo: hotelsdibali.com

Gunung Agung, tepat berada di balik dari Pura Lempuyang, gunung ini merupakan salah satu keindahan alam atau pemandangan alam yang indah saat lo berada di Pura Lempuyang. Gunung Agung merupakan gunung berapi yang masih aktif, dan mempunyai ketinggian lebih dari 3.000 mdpl.

Dari namanya, Gunung Agung merupakan salah satu spot petualangan yang menurut umat Hindu cukup sakral. Pasalnya, gunung ini dipercaya sebagai tempat tinggal roh para leluhur masyarakat Hindu Bali. Oleh karena itu, tidak boleh berlaku sembarang di sana.

Selain Gunung Agung – Ujung Water Palace juga merupakan salah satu spot petualangan yang indah, lho. Peninggalan sejarah ini adalah sebuah kompleks istana raja dari Kerajaan Karangasem Bali, yang dikelilingi oleh taman air.

Uniknya, istana ini dibangun dengan tiga sudut pandang pembangunan sekaligus. Ujung Water Palace ini dibangun oleh tiga arsitek, masing-masing berasal dari Belanda, Tiongkokm dan dari Bali sendiri. Tentu, soal karyanya tidak perlu diragukan lagi.

Kemudian, setelah Istana Air, Pantai Amed adalah salah satu pantai yang berada di Karangasem, Almapura – Bali. Pantai ini terkenal dengan spot menyelamnya yang indah. Berbagai terumbu karang serta bermacam-macam biota laut menjadi daya tarik yang indah dari spot ini.

Pantai Amed merupakan salah satu pantai di Bali yang mempunyai pemandangan sunrise terbaik, lho. Oleh karena itu, tidak heran jika banyak para petualang datang ke sini saat pagi-pagi buta untuk mendapatkan momen matahari terbit tersebut.

[readalso url=18471]

Jadi bagaimana bro? lengkap bukan spot petualangan di Pura Lempuyang, satu spot didatangi, dua tiga spot lainnya muncul untuk didatangi juga!

Source

Feature Image - kintamani.id