Mau Daki Gunung Parang? Baca Dulu Tipsnya Berikut Ini!

Use your email address, user id, or Phone Number* Please Insert the correct Email Address

Insert Password*

Please Insert the correct Email Address

Keep me Logged In

Forgot Password ?

Or use

Insert Email*

Name* Please Insert the correct Name

Gender* Please Select the gender

Date of Birth*

Phone Number* Please Insert the correct Phone Number

User ID Please Insert the correct User ID

Password*

Contain at least one Uppercase
Contain at least two Numbers
Contain 8 Alphanumeric

Please Insert the correct Email Address

Confirm Password*

Please Insert the correct Email Address

Referral Code

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Go Back Home Check My Profile

Reset Password

Please choose one of our links :

Gunung yang berlokasi di Purwakarta, Jawa Barat, ini memang tidak terlalu tinggi, hanya sekitar 900 mdpl, namun bukan berarti pendakian akan berjalan dengan mudah. Selepas menyusuri perkebunan milik warga dan memasuki wilayah hutan, para pendaki harus menyusuri jalur bebatuan yang cukup terjal. Medan pendakian akan selalu menanjak sampai puncak dan karena itulah sebaiknya persiapkan fisik yang prima dengan melakukan latihan ketahanan tubuh sebelum pendakian.

Karena jalur pendakian yang terjal inilah, peralatan pengaman wajib dibawa dan digunakan di beberapa titik pendakian. Bawalah alat pengaman, seperti webbing atau tali yang berfungsi untuk tempat Anda pegangan saat naik atau turun di jalur pendakian. Selalu ingat saat melintas jalur pendakian yang terjal, Anda memasang tali pengaman yang bisa membantu proses pendakian sampai ke puncak.

[bacajuga url=3100]

Saat mendaki, para pendaki sangat disarankan untuk tidak menggunakan sandal dan sebaiknya lebih memilih untuk menggunakan sepatu karena dengan menggunakan sepatu kaki lebih terlindung dari akar, batuan tajam dan juga risiko terkilir akan lebih kecil. Terakhir, agar tidak tersesat, ada baiknya mengajak pemandu yang berpengalaman menyusuri jalur pendakian sampai ke puncak Gunung Parang.