Author :
Article Date : 24/02/2016
Article Category : Wilderness
Suka olahraga air? Misalnya rafting atau yang biasa kita sebut arum jeram? Untuk melakukan olahraga ini memang tidak terlalu susah, kamu hanya perlu mempersiapkan kondisi tubuh yang sehat dan nyali yang kuat. Bahkan untuk seorang pemula, mengikuti kegiatan rafting tidak akan terlalu berbahaya jika kamu mengikuti prosedur yang diberikan oleh instruktur.
Kebanyakan orang yang mengalami cedera pada saat melakukan rafting dikarenakan oleh 2 faktor yang terlalu dianggap sepele oleh mereka. Faktor yang pertama adalah jalur rafting yang tidak sesuai dengan tingkat penguasaan, contohnya jika kamu dan teman rombongan termasuk pemula dalam olahraga rafting sudah seharusnya memilih jalur yang dasar. Pemilihan jalur rafting sangat menentukan kelancaran olahraga ini, jangan sampai kamu mengalami kejadian buruk seperti cedera atau bahkan terseret arus yang deras.
Faktor kedua adalah sikap buruk mengenai kerjasama tim, harus kamu ketahui bahwa olahraga ini menuntut kekuatan tim yang akan membuat rafting berjalan lancar. Jadi bisa kamu bayangkan jika beberapa orang dalam satu perahu karet tidak memiliki rasa kerjasama, tentu akan membahayakan mereka semua.
[bacajuga url=19957]
Rafting memang sangat mengandalkan kerjasama tim demi melewati berbagai rintangan bersama-sama, kamu bisa melihat contoh dari kerjasama tim yang bagus melalui video berikut ini. Video yang diunggah oleh akun Hannah Sz dalam situs Youtube pada tanggal 30 Januari 2016 ini mengambil lokasi di Sungai Rio Chili dengan jalur rafting sepanjang 7 kilometer di Arequipa-Peru.
Sungai Rio Chili memang sudah sangat terkenal sebagai tempat olahraga air seperti rafting, kayaking dan cliff jumping. Sungai ini memiliki tingkat kesulitan rafting dari skala 2 hingga 4 yang berarti bisa dijajal oleh pemain arung jeram pemula dari tingkatan usia berapapun. Tapi kegiatan ini memang tidak diperbolehkan untuk diikuti anak kecil, atau orang dewasa dengan gangguan kesehatan yang bisa kambuh tiba-tiba seperti jantung dan epilepsi.
Seperti dalam video, mereka terdiri dari 5 sampai 6 orang termasuk seorang pemandu rafting dalam satu perahu karet. Menggunakan pakaian yang sesuai dengan prosedur meliputi pakaian renang, helmet, jaket pelampung, sepatu khusus dan sebuah dayung ditangan, mereka sangat menikmati olahraga air ini.
Mereka juga terlihat berkomunikasi sangat baik dengan pemandu rafting dan bekerja sama dengan tim untuk melewati berbagai hambatan yang ada di sungai. Arus deras dan batang pohon yang melintang di tengah sungai bahkan bisa mereka lewati dengan sukses tanpa kejadian buruk seperti perahu karet terbalik yang sering dialami oleh tim rafting lainnya. Jadi yang sangat diutamakan untuk melakukan rafting adalah, kerjasama tim yang baik dan tidak saling egois ya bro!
Please choose one of our links :