Gunung Kondo adalah salah satu dari 7 puncak yang ada di Taman Nasional Gunung Rinjani, tepatnya di Desa Sembalun. Sembalun sendiri merupakan desa yang terletak di kontur lembah dan dikelilingi oleh 7 puncak serta gunung Rinjani. Lo bisa mengakses ketujuh puncak tersebut dari desa ini.
Dengan ketinggian sekitar 1.937 meter di atas permukaan laut, Gunung Kondo menjadi spot favorit para pendaki yang ingin menikmati kemegahan dan keindahan Gunung Rinjani dari dekat.
Bahkan nggak sedikit pendaki yang menyebut Gunung Kondo sebagai miniaturnya Gunung Rinjani. Alasannya karena di bawah Gunung ini ada padang savana yang akan dipenuhi oleh air ketika hujan–seperti danau segara anak yang berada di puncak Rinjani.
Selain itu, masih ada banyak lagi pesona yang dimiliki oleh Gunung Kondo yang menarik perhatian banyak pendaki. Penasaran apa saja pesonanya? Berikut daftar lengkapnya.
Menikmati kemegahan Rinjani dari dekat
Image source: instagram.com/panz_lombok_liah
Ketika lo berada di puncak Gunung kondo, lo bisa menikmati kemegahan Gunung Rinjani dan pemandangan hijau yang sangat menyegarkan mata. Lo pasti betah berlama-lama di atas puncak gunung ini.
Untuk melihat pemandangan terbaik dari Gunung Rinjani, sebaiknya lo datang ke puncak Gunung Kondo saat pagi hari ketika matahari terbit. Pasalnya cahaya jingga yang menyinari gunung Rinjani menambahkan kesan syahdu.
Nggak hanya itu, para pendaki juga mengatakan bahwa perjalanan mendaki ke Gunung Kondo akan langsung terbayarkan dengan perasaan bahagia saat melihat pemandangan Gunung Rinjani dari dekat di puncak gunung ini.
Padang savana propok
Image source: instagram.com/fyan93___
Di bawah Gunung Kondo, ada sebuah lembah yang dikenal dengan nama Savana Propok. Padang savana ini dipenuhi dengan rerumputan yang sangat menyegarkan saat dipandang. Nggak heran kalau para pendaki menjadikan tempat ini sebagai spot mendirikan tenda.
Nah dari atas puncak Gunung Kondo, lo bisa melihat ke bawah dan memandang padang savana luas yang sangat cantik. Saat pagi hari, padang savana ini kadang tertutup embun-embun tipis yang membuat pemandangannya lebih menakjubkan lagi.
Suasana pendakian yang asyik
Image source: instagram.com/alfianhidayat_ah
Nggak sedikit pendaki yang memilih Gunung Kondo sebagai alternatif ketika Gunung RInjani sedang ditutup. Ada juga para pemula yang ingin merasakan pendakian yang lebih rendah. Alasannya karena pendakian gunung ini relatif cepat.
Waktu tempuh untuk sampai ke puncak hanya 3 sampai 4 jam saja, sementara untuk turun hanya butuh waktu 2 sampai 3 jam saja, Maka dari itu, suasana pendakian ke Gunung Kondo juga lebih asik.
Nggak hanya itu, pemandangan selama pendakian juga bisa menghilangkan rasa lelah yang lo rasakan. Cocok banget buat lo yang belum berpengalaman mendaki gunung,
Suasana yang dingin dan sangat alami
Image source: instagram.com/alfianhidayat_ah
Saat musim hujan, udara di Gunung ini bisa menyentuh angka 20 derajat celcius dan saat musim kemarau sekitar 25 derajat celcius. Akan tetapi, saat dini hari menjelang subuh, udaranya bisa jadi lebih rendah lagi.
Karena itu, lo bisa merasakan suasana yang dingin dan alami. Ditambah dengan suara-suara alam yang berpadu menjadi satu membuat suasana terasa lebih menyenangkan.
Lo bisa mendengar suara burung-burung yang merdu dan hembusan angin yang datang dari pepohonan. Secara nggak langsung, kombinasi suara alam ini membuat lo menjadi lebih rileks lagi.
Nggak hanya itu, di Gunung Kondo lo bisa menjumpai banyak anggrek bulan, burung punglor, dan kijang. Ini berarti habitat mereka masih terjaga dengan aman di daerah ini.
ARTICLE TERKINI
Article Category : Places & Gears
Article Date : 28/01/2023
Source:https://yourtrip.id/bukit-kondo/
0 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :