Pegunungan Alpen di Eropa adalah tempat yang populer dengan keindahan alamnya. Sehingga wajar, jika orang-orang banyak yang memilihnya sebagai destinasi wisata. Bahkan ada jalan ekstrem Stelvio Pass dengan jalurnya yang berliku dan menakjubkan.
Jalan yang menantang adrenalin ini begitu berliku membentuk zigzag. Lo mau mencoba menjelajahinya? Sebelumnya ketahui dulu sejumlah faktanya di bawah ini:
● Menjadi Jalur Paling Ekstrem Bagi Pengendara
Image source: elements.envato.com/clodio
Stelvio Pass ada di Kawasan Stifles, South Tyrol. Lebih tepatnya di sebelah utara negara Italia dan melewati Kawasan Ortler Alps. Lintasan ini sangat populer sebagai jalur paling ektrem dan dramatis bagi semua pengendara. Baik itu mereka pengguna kendaraan bermotor atau pesepeda gunung.
Ada sebanyak 48 tikungan yang berada tepat di tepi jurang. Mendekati puncaknya pun ada desa bernama Solda. Di sana ada semacam penginapan atau hotel kecil dengan tampilan arsitektur unik dari kayu. Lo pasti dapat sambutan ramah jika mencoba bermalam di sana.
● Sudah Ada Sejak Abad ke-19
Image source: elements.envato.com/duallogic
Faktanya, jalur ekstrem Stelvio Pass menjadi penghubung antara dua destinasi Kawasan wisata ski, Meran dan Valtellina. Pemandangannya begitu cantik dan sangat populer. Jalan ini pun ternyata sudah ada sejak abad ke-a9 antara tahun 1820-1825.
Pada awalnya dulu pembangunan berdasarkan atas instruksi kaisar Austria. Bertujuan untuk menghubungkan wilayah Austria dengan Lombardy di Italia. Kebetulan konsepnya memang sebuah jalan beraspal dengan konstruksi berkelok-kelok.
Kelokan sendiri sampai membentuk zigzag sepanjang 20-25 km. Memanjang hingga membelah perbukitan untuk dapat mengurangi adanya tanjakan yang kelewat curam.
● Bukan untuk Sirkuit Balap, Jalan Tutup Pada Musim Salju
Image source: elements.envato.com/clodio
Dulu, tepatnya pada Agustus 1898, ada kompetisi pertama balap pertama kali dengan kendaraan sepeda motor yang mendaki bukit. Biasanya jenis balapan seperti ini akan berlangsung dengan kecepatan tinggi.
Namun, pada masa itu justru sebaliknya pembalap tidak boleh memacu kendaraannya di atas kecepatan 32 km/jam. Pasalnya ada banyak sekali tikungan yang berpotensi menimbulkan kecelakaan.
Jadi, jalan ekstrem Stelvio Pass memang tidak cocok bagi orang-orang yang suka menantang kecepatan. Alias tidak untuk sirkuit balapan. Selain itu, pada umumnya jika kebetulan ada event, jalan ini pasti tutup untuk umum.
Bahkan, bisa tutup total pada musim salju. Sebab, orang-orang tidak akan bisa melihat jalan. Jalan buka kembali saat situasi sudah aman, seperti pada musim panas. Antara bulan Juni sampai oktober.
● Tetap Banyak Event Walaupun Ekstrem
Tikungan di jalan Stelvio Pass memang sangat tajam dan sudah tampak begitu bahaya. Namun nyatanya, sangat menarik minat orang-orang, khususnya yang menaruh perhatian khusus di bidang otomotif. Misalnya seperti Italia, Jerman, Austria, dan sebagian besar negara Eropa lainnya.
Kepopuleran jalan ekstrem di Pegunungan Alpen ini pun makin meluas ke dunia internasional saat muncul di salah satu TV Inggris. Nama acaranya “Top Gear” pada tahun 2008 silam. Dalam acara TV itu membahas tentang Jalur Stelvio Pass sebagai jalan paling menarik di dunia.
Begitu muncul di acara TV, makin banyak komunitas yang datang dan mengadakan sejumlah event di sana. Contohnya seperti Stelvio Marathon atau Stelvio Bike Day. Ketika hari libur tiba, area jalan Stelvio Pass juga penuh dengan bus pariwisata yang berisi wisatawan karena ingin menikmati pemandangan di sana.
Bagaimana, apakah lo penasaran dengan Jalan Ekstrem Stelvio Pass? Buktikan sendiri jika memang sangat memacu adrenalin dengan datang sendiri ke sana.
ARTICLE TERKINI
Article Category : Places & Gears
Article Date : 04/01/2023
Source:https://www.dailysia.com/paling-berliku-di-dunia-jalan-stelvio-pass-hanya-dapat-dilalui-pada-musim-panas/
0 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :