Gunung Slamet yang berketinggian 3.428 mdpl ini adalah gunung tertinggi di Jawa Tengah dan tertinggi kedua di Pulau Jawa setelah Gunung Semeru. Jalur pendakian gunung ini pun termasuk sulit karena terbatasnya sumber air di sepanjang jalur pendakian, terlebih di musim kemarau.
Meski begitu, pendakian Gunung Slamet termasuk paling diminati oleh pendaki karena pemandangannya yang luar biasa. Nah, berikut ini empat rekomendasi jalur pendakian Gunung Slamet yang cocok untuk pendaki pemula. Yuk, simak!
1. Jalur Pendakian via Bambangan
Image source: instagram.com/agus_nugroho88
Jalur pendakian via Bambangan disebut jalur paling dikenal dan disarankan untuk pendaki karena sudah dikelola dengan baik. Saking populernya, jalur ini selalu ramai baik pada akhir pekan maupun hari libur nasional.
Jalur via Bambangan memiliki durasi pendakian paling pendek bila dibandingkan dengan jalur lainnya. Dengan durasi 7-8 jam melewati 9 pos, Superfriends pun dapat mencapai puncak Gunung Slamet.
Lama pendakian juga terbilang normal, yakni 2-3 hari, dengan lokasi berkemah yang ideal di Pos 5 yang terdapat sumber air dan Pos 7. Tenang, di jalur ini tersedia basecamp yang kondisinya baik dan warung untuk memenuhi kebutuhan logistik selama pendakian.
Lo juga bisa menemukan jasa porter atau pemandu dengan mudah di jalur pendakian Gunung Slamet via Bambangan. Jalur via Bambangan berlokasi di Jalan Raya Gunung, Bambangan, Kutabawa, Kecamatan Karangreja, Purbalingga, Jawa Tengah.
2. Jalur Pendakian via Gunung Malang
Image source: instagram.com/si.o_zn
Gunung Malang terletak di sisi selatan Gunung Slamet dan termasuk salah satu jalur pendakian yang cocok untuk pemula. Jalur yang terletak tidak jauh dari jalur via Bambangan ini telah diresmikan oleh PA Gunung Slamet dan Perhutani.
Medan yang akan lo lalui di jalur ini cukup ringan sampai dengan Pos 3 lalu mulai menanjak terus sampai ke Pos 5 alias puncak Gunung Malang. Setelah itu, trek pendakian menurun, hingga tiba di pos puncak Gunung Slamet.
Keseluruhan pos diperkirakan dapat dicapai dalam jangka waktu 8-9 jam tergantung kecepatan pendakian. Basecamp pendakian via Gunung Malang terletak di Clekatakan, Pulosari, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.
3. Jalur Pendakian via Dipajaya
Image source: instagram.com/cndrwbw_
Jalur pendakian Gunung Slamet via Dipajaya adalah alternatif lain di jalur via Bambangan. Pada jalur ini, lo akan melewati Pos 1 dan Pos 2 yang berbeda dengan jalur Bambangan, lalu dilanjutkan dengan Pos 3 sampai puncak yang sama dengan jalur Bambangan.
Jalur ini memangkas waktu dua jam dari jalur Bambangan sehingga lo akan lebih cepat sampai ke puncak Gunung Slamet. Meski begitu, jalur via Dipajaya termasuk cukup sulit dengan medan yang terjal dari basecamp sampai Pos 2.
4. Jalur Pendakian via Guci
Image source: instagram.com/hilalfauzi
Daerah Guci terkenal dengan wisata pemandian air panas dan semakin ramai dengan adanya jalur pendakian Gunung Slamet. Jalur ini memiliki karakter trek yang panjang dan lebih landai jika dibandingkan dengan jalur pendakian lainnya sehingga cocok untuk pendaki pemula.
Untuk memulai pendakian, lo dapat memilih tiga basecamp berbeda mulai dari basecamp Permadi, basecamp Gupala, atau basecamp Kompak. Kendati relatif landai, jalur pendakian ini memiliki medan beragam, dari trek berbatu, hutan pinus dan hutan tropis, sampai semak belukar dan trek berpasir.
ARTICLE TERKINI
Source:https://www.cekpremi.com/blog/jalur-pendakian-gunung-slamet/
0 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :