Dalam perjalanan naik gunung, ada beberapa barang penting yang perlu lo bawa, kayak air minum, makanan siap masak, kompor portabel, hingga sleeping bag. Para pendaki biasanya pakai tas carrier dibanding tas ransel biasa karena ukurannya yang lebih besar, sehingga bisa muat barang lebih banyak.
Sayangnya, buat beberapa pendaki, bawa tas carrier justru jadi beban tersendiri karena terasa berat. Padahal, berat ringannya tas carrier nggak cuma dipengaruhi sama banyak nggaknya barang yang lo bawa, tapi juga cara lo menyimpan barang tersebut di dalam tas. Yes Superfriends, ada cara-cara tertentu yang bisa lo juga untuk packing barang di tas carrier agar lebih lebih ringkas dan beratnya pun berkurang. Yuk, simak penjelasannya berikut ini.
Perhatikan Jenis Tas Carrier
Sebelum mendaki, penting bagi lo buat tau jenis tas carrier yang bakal dibawa, misalnya dari segi volume atau modelnya. Pilih tas dengan kontur punggung yang sesuai sama bentuk tubuh lo. Hal itu bakal bikin lo lebih nyaman dan nggak keberatan pas ngebawanya.
Sesuaikan Barang Bawaan Sesuai Durasi dan Medan Pendakian
Setiap gunung punya jalur dan durasi pendakiannya masing-masing. Jadi, barang yang dibawa pun nggak bisa disamakan antara satu dengan yang lain. Misalnya, barang yang dibawa pas mendaki satu hari pasti lebih sedikit dibanding mendaki tiga hari. Untuk itu, lo perlu lebih selektif dalam milih barang yang bisa lo bawa, Superfriends.
Letakkan Barang Sesuai Zonanya
Dalam tas carrier, seenggaknya ada empat zona buat nyimpen barang bawaan, yaitu zona benda berat, benda sedang, benda ringan, dan quick access untuk benda penting yang dibutuhkan setiap saat.
Nah, berikut ini daftar barang dalam tas carrier sesuai dengan zonanya.
1. Zona benda sedang berada di bagian paling bawah tas, terdiri dari sleeping bag, baju ganti, hammock, dan barang lain yang nggak terlalu berat.
2. Zona benda berat berada di bagian tengah tas, terdiri dari air minum, nesting, tenda dengan frame terpisah, dan barang-barang lain yang berat. Peletakan barang tersebut di bagian tengah tujuannya biar beban nggak cuma ditumpu sama bahu, tapi juga tubuh bagian bawah, kayak pinggang. Hal ini akan ngemudahin lo untuk bergerak.
3. Zona benda ringat berada di bagian tas paling atas, seperti jas hujan, headlamp, makanan ringan, obat-obatan, dan barang yang ringan lainnya,
4. Zona quick access, seperti kompas, korek, pisau kecil, dan barang-barang kecil lainnya yang bisa langsung dikeluarkan.
Sementara untuk matras, lo bisa melingkarkannya di bagian dalam tas agar tas makin kokoh dan lo bisa lebih bebas bergerak.
Atur Tas Carrier dengan Tepat
Selain nyimpen barang di dalam tas carrier sesuai urutan tadi, penting juga buat mastiin bagian tali tas bisa terikat dengan erat. Hal ini bakal bikin beban tas lebih seimbang dan lebih nyaman saat dibawa.
Cara ngatur yaitu sebagai berikut.
1. Letakkan tas secara vertikal, lalu lihat apakah tas jadi miring di satu sisi atau nggak. Kalau masih miring, itu berarti barang di dalamnya belum diatur dengan benar.
2. Pastikan hipbelt dan shoulder strap diatur sesuai sama bentuk dan kenyamanan tubuh lo.
Nah, itu tadi cara nyimpen barang dan ngatur tas carrier bias lebih ringkas dan nyaman dibawa. Saatnya let’s go naik gunung, Superfriends! (arpd)
PERSONAL ARTICLE





ARTICLE TERKINI
Source:IDN Times
Please choose one of our links :