Menjadi gunung tertinggi di bumi ini, Gunung Everest banyak didatangi oleh para pendaki dari seluruh dunia yang ingin membuktikan kemampuan mereka dalam mendaki gunung. Dengan tinggi 8.848 mdpl, salah satu gunung yang berada di Pegunungan Himalaya ini memiliki dua jalur pendakian yang biasa dilalui para pendaki. Kalau lo perhatikan setibanya di Tibet, lo akan melihat banyak bendera warna-warni yang dipasang, bahkan hingga di jalur pendakian. Kira-kira, bendera apakah ini?
Bendera Doa Umat Buddha
Image source: elements.envato.com/eAlisa
Seakan mengantar lo menuju camp, bendera warna-warni yang jumlahnya sangat banyak ini bergantung di seluruh kota, desa-desa dan jalan setapak di sepanjang jalur pendakian Gunung Everest. Bukan sembarang bendera, melainkan bendera doa atau prayer flag yang merupakan bendera suci umat Buddha Tibet yang melambangkan perdamaian, kasih sayang, kekuatan dan kemakmuran. Bendera doa ini diyakini berasal dari agama Bon, dimana mereka menuliskan doa-doa mereka di bendera ini. Setelah ditulis, bendera yang memiliki 5 warna ini digantung di sepanjang jalan.
Bukan tanpa alasan bendera ini ditempatkan di tempat terbuka, dan bahkan di sepanjang jalur pendakian Gunung Everest, karena memang masyarakat disana meyakini bahwa doa atau mantra yang ditulis pada bendera yang tertiup angin akan pergi menuju para dewa dan akan memberkati semua makhluk disana. Dan masyarakat Buddha di Tibet pun percaya, bahwa ketika doa dan mantra yang mereka tulis telah memudar, maka doa-doa yang ditulis pun telah terkabul. Bendera-bendera ini digantung di hari keberuntungan sesuai kalender Tibet, dan diganti pada tahun baru Tibet. Menarik ya, Superfriends!
Please choose one of our links :