Salah satu hobi masyarakat zaman now yaitu nongkrong. Nggak heran, banyak orang berjiwa entrepreneur yang akhirnya ngambil peluang buat bikin bisnis coffee shop. Kafe yang menjadikan kopi sebagai menu utamanya ini pun menjamur di mana-mana.
Di antaranya banyaknya coffee shop di Indonesia, ada salah satu kafe yang punya keunikan tersendiri. Namanya Indische 1931 Coffee & Roastery. Coffee shop yang berlokasi di Sidoarjo tersebut punya outlet yang ada nilai sejarahnya, lho. Kayak gimana, ya? Yok, simak cerita owner-nya berikut ini.
Punya Outlet Bernilai Sejarah
Indische 1931 Coffee & Roastery berdiri pada tahun 2020, tepatnya saat masa pandemi COVID-19. Angka ‘1931’ tersebut merujuk pada tahun pembangunan dari bangunan yang mereka tempati. Bangunan tersebut pernah digunakan sebagai tempat para kyai di Jawa Timur nyusun strategi perang ngelawan penjajah. Keren banget, ya!
Selain itu, sang owner Fahmi Adimara juga menyematkan kata ‘Indische’ buat nama coffee shop-nya sebagai tanda kalau outlet-nya tersebut punya nilai sejarah, Superfriends. Nama tersebut merujuk pada nama Indonesia saat masa penjajahan Belanda. Keunikan itulah yang dijadikan Fahmi sebagai unique selling point (USP) dari bisnisnya.
“Nah banyak cara yang kita lakukan untuk mengetahui unique selling product-nya, salah satunya adalah tempat yang kita pakai adalah salah satu tempat yang itungannya punya nilai sejarah di sekitar Surabaya dan juga Sidoarjo,” ungkap Fahmi.
Nggak cuma di Sidoarjo, Indische 1931 Coffee & Roastery udah punya cabang di kota lain, yaitu di Surabaya dan Banyuwangi. Mereka rutin bikin acara bareng komunitas-komunitas di Surabaya Raya agar makin dikenal sama masyarakat sekitar.
Jadi Juara 3 di Superadventure Superpreneur 2021
Satu tahun setelah mendirikan bisnis, Fahmi pun mutusin buat daftarin Indische 1931 Coffee & Roastery ke Superadventure Superpreneur 2021. Nggak sekadar iseng atau cari hadiah, lewat kompetisi tersebut ia berharap bisa dapet evaluasi dari juri agar bisnisnya bisa makin berkembang. Selain itu, ia juga pengin tau apakah konsep coffee shop-nya tersebut bisa diterima sama masyarakat luas, bukan cuma dari Sidoarjo dan sekitarnya aja.
“Ini bisa menjadi salah satu platform untuk mengevaluasi bisnis gue sendiri sebenernya. Dan gue juga karena bergelut di komunitas-komunitas lokal, saya pengin membuka jaringan, baik itu ke brand dan juga komunitas yang ada di lokal,” ujarnya.
Dewi Fortuna ternyata berpihak pada Indische 1931 Coffee & Roastery. Mereka pun berhasil jadi juara 3 Superadventure Superpreneur 2021. Fahmi ngaku banyak bangt benefit yang diterimanya, baik buat dirinya sendiri maupun buat bisnisnya.
“Yang saya dapatkan bersama dengan tim Indische 1931 Coffee & Roastery sangat banyak banget ketika jadi pemenag, terutama jadi juara 3 nasional, baik dari itu dari sisi hadiahnya, dari privilase pemenangnya, kita diajak dan di-support, baik itu itu dari skala lokal, skala provinsi, dan juga skala nasional,” ungkap Fahmi.
Salah satu benefit yang paling berkesan buat Fahmi bisa bikin packaging ramah lingkungan kolaborasi bareng Superadventure. Selain itu, mereka juga sering diajak ke event-event besar tingkat nasional, seperti Indofest, Indonesia Millenial Summit, dan Soccerphoria.
“Jadi kesempatan-kesempatan privilese sepert ini yang itungannya juga menjadi benefit kita, baik itu dari segi branding, dari segi pengalaman, dari segi kolaborasi kita dapet semuanya,” tutup Fahmi.
Mau juga bisnis lo dapet benefit kayak Indische 1931 Coffee & Roastery, Superfriends? Langsung aja dafta Superadventure Superpreneur 2023. Menangkan hadiah total Rp 750 juta dan berbagai benefit lain yang tentunya bermanfaat buat bisnis lo, mulai dari branding, networking, sampai kesempatan kolaborasi bareng bisnis lain.
Registrasi sekarang juga ke superpreneur.superlive.id dan cek informasi selengkapnya di Instagram @superadventure_id, ya! (arpd)
Please choose one of our links :