Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

Sejarah Panjang Pendakian Gunung, Mana yang Pertama Didaki?

Kegiatan yang sudah menjadi bagian dari hobi para petualang ini nyatanya nggak semudah yang dibayangkan. Selain membawa perlengkapan yang tepat, keterampilan serta kondisi fisik yang kuat juga diperlukan dalam menghadapi berbagai medan serta kondisi cuaca. Hal tersebut nggak bisa disepelekan, yang ada malah berujung bahaya.

Namun dengan setiap perjuangan untuk mencapai puncak gunung, sudah tahu belum bagaimana sebenarnya sejarah pendakian gunung yang pertama kali dilakukan? Gunung apa ya yang didaki pertama kali? Simak sejarah panjang pendakian berikut ini.

[readalso url=22056]

Gunung Pertama yang Didaki

Pada tahun 1300-an dan 1400-an, masih banyak gunung yang masih terisolasi, dan gunung-gunung di tahun tersebut lebih banyak digunakan untuk keagamaan dan penelitian meteorologi. Pendakian pertama kali dilakukan oleh Antoine de Ville untuk meneliti Mont Aiguille pada tahun 1492.

Saat itu, Charles VIII dari Prancis memerintahkan bendaharawan dan insinyur militer Antoine de Ville untuk mengukur skala “gunung yang nggak dapat diakses” atau sekarang disebut Mont Aiguille. Akhirnya tim mempersenjatai diri dengan tangga dan tali yang akhirnya mencapai puncak.

Mont Aiguille nggak dihitung lagi sampai tahun 1834. Hal tersebut dikarenakan pada tahun 1700-an orang mulai melihat daya tarik mendaki gunung demi sensasi pencapaian, dan dari sinilah lahir olahraga pendakian gunung.

Pada pertengahan abad ke-18, orang Eropa mulai tertarik pada pegunungan, dimulai dengan gletser spektakuler Lembah Chamonix di Prancis. Dorongan untuk kegemaran pendakian gunung ini umumnya dikaitkan dengan kunjungan pada 1670 ke Chamonix oleh Horace Benedict de Saussure, seorang ilmuwan muda dari Jenewa.

De Saussure begitu terpesona oleh pemandangan Mont Blanc yang menjulang (15.771 kaki/4.807 mdpl), puncak tertinggi di Eropa, sehingga ia menawarkan hadiah uang kepada orang pertama yang berhasil mendakinya. Pada 1786, penglihatannya menjadi kenyataan.

De Saussure sendiri mencapai puncak pada tahun berikutnya, dan penduduk setempat Chamonix Marie Paradis menyelesaikan pendakian pertama pada tahun 1808. Pendakian Mont Blanc segera diikuti oleh pendakian pertama Aiguille du Midi pada tahun 1818. Selama beberapa dekade berikutnya, minat terhadap Pegunungan Alpen terus meningkat.

Zaman Keemasan Gunung

Periode antara 1854, pendakian yang dilakukan Alfred Wet dari Wetterhorn dan Charles Edward Whymper pada tahun 1865 tentang Matterhorn (di mana lima orang meninggal) dianggap sebagai zaman keemasan pendakian gunung.

Selama waktu itu, para pendaki gunung berbondong-bondong ke Alpen dan melakukan pendakian pertama hampir semua puncak utama. Ekspedisi didominasi oleh pendaki Inggris dan ditemani oleh pemandu Swiss atau Prancis.

Selama dekade inilah berdirinya Alpine Club of Great Britain (1857). Selain itu, selama masa ini, pendakian gunung menjadi olahraga modis dengan panduan resmi dan peralatan teknis yang semakin meningkat.

[readalso url=22041]

Mendaki Gunung Menyebar ke Seluruh Dunia

Tahun 1960-an dan 1970-an adalah tahun formatif bagi budaya mendaki gunung di luar Eropa, dengan negara-negara seperti Kanada membangun gaya mendaki gunung mereka sendiri. Ini juga merupakan masa kemajuan teknologi yang cepat, dan pendaki gunung dapat menggunakan alat bantu buatan dan teknik yang lebih canggih.

Pada 1980-an, pendakian gunung menjadi sangat mudah diakses dan ada peningkatan besar dalam jumlah pendaki. Secara umum, pendakian gunung adalah olahraga kelompok di mana anggota tim menggunakan kemampuan dasar dan sumber daya gabungan mereka untuk saling membantu mencapai tujuan.

Nah, kira-kira begitulah sejarah pendakian gunung yang ada di dunia. Bahkan, kegiatan ini sudah dilakukan sejak lama sekali ya, bro. Tertarik buat mendaki gunung pertama yang pernah didaki, bro?

 

Source: male.co.id

ARTICLE TERKINI

Tags:

#Beginner #Extreme #solo-traveling

Article Category : In Depth

Article Date : 06/09/2020

Superadventure
Superadventure
Admin Adventure
Penulis artikel petualangan outdoor dan ekstrem yang bawain kisah mendaki tebing, arung jeram, sampai menjelajah jalur off-road. Buat gue, petualangan itu lebih dari sekadar jalan-jalan, ini soal uji mental dan fisik. Tiap cerita gue kemas biar Superfriends kebawa sensasinya. Gue pengen lo yang baca ngerasa termotivasi buat keluar dari zona nyaman. Kalau lo suka tantangan alam, artikel di sini bakal bikin lo pengen langsung berangkat.

0 Comments

Comment
Other Related Article
image article
In Depth

Jack Wolfskin, Sukses Jadi Merek Outdoor Ramah Lingkungan

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
In Depth

Reinhold Messner, Pendaki yang Usulkan Carstensz Masuk Seven Summits

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
In Depth

Kenalan Sama Para Daredevil dari Berbagai Negara di Dunia

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
In Depth

Madu Ternyata Punya Manfaat Buat Kesehatan Para Pendaki

Read to Get 5 Points
image arrow
1 /

Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive