Buat pemula atau justru yang ingin meningkatkan skill climbing, justru arena di rumah cara berlatih yang paling efektif. Lo bisa mensimulasikan dinding di rumah menjadi arena yang seru buat dipanjat.
Jadi, lo bisa membangun arenanya menggunakan kayu. Biar nggak ganggu ruang gerak atau mobilitas keluarga, lo bisa manfaatin tembok di garasi untuk disulap jadi arena berlatih wall climbing yang seru.
Tahapannya, lo bisa mulai merakit rangka panjat dinding dengan kayu, kemudian bikin permukaan yang aman menggunakan matras. Terus apa lagi? Yuk, simak cara buat arena climbing di rumah.
[readalso url=21376]
Merancang Desain Dinding Sendiri
Image source: instagram.com/ascendsupply/
Kalau lo belum punya banyak pengalaman di olahraga ini dan masih pemula, ada baiknya lo mengunjungi climbing gym dulu, lu perhatikan baik-baik arenanya, untuk inspirasi spot climbing di rumah. Di sana lo bisa 'merekam' beberapa ukuran area panjat dinding untuk latihan basic. Dengan begitu, mengasah skill akan lebih gampang tanpa harus repot keluar rumah.
Sesuaikan Kondisi dan Luas Ruangan
Sebelum menyulap isi rumah menjadi arena climbing, lo juga harus perhatikan bentuk ruangan. Terpenting, lo nggak perlu memaksakan membangun arena panjat dinding seperti yang ada di outdoor.
Kalau memang dinding garasi yang mau disulap, lo bisa mendesain dan memposisikan sudut dinding agar pas dengan mobil yang diparkir. Tetapi kalau lo mau memanfaatkan ruangan di dalam rumah, lo harus menjaga akses ke titik perlistrikan. Pastikan juga mempertimbangkan pencahayaan dan ventilasi.
Jika wall climbing diperuntukkan bagi anak-anak, lo bisa membuatnya dengan bentuk horizontal, meski tingginya terbatas namun luas area panjat dinding lebih luas.
Ingat ya bro, pondasi struktur yang menopang dinding harus cukup kuat. Kalau memang perlu, lo bisa konsultasikan dengan seorang arsitek buat meyakinkan struktur atau desain area climbing di rumah mendukung beban saat dipanjat.
[readalso url=21378]
Visualisasi Dinding
Nah, ini waktunya lo mulai memvisualisasikan bentuk dasar yang lo mau buat. Buat beberapa sketsa kasar dari berbagai ide untuk pilih arena seperti apa yang cocok menyesuaikan ruangan di rumah.
Setelah lo menentukan bentuk, lokasi, dan orientasi dinding panjat, buat model skala dengan karton atau papan busa. Untuk arena panjatnya sendiri, lo bisa menggunakan papan setebal 3/4 atau 1 inci. Ini cocok digunakan untuk anak-anak. Papan ini umum diterapkan oleh gym pendakian. Permukaan papan juga harus diperhatikan. Disarankan agar memilih papan tipe Baltic Birch.
Nah, untuk mengikat kayu lo bia pakai T-nuts, partikel atau komposit yang dipasang pada bagian belakang papan. Pasanglah T-nuts secara teratur dan berjarak 6-8 inci. Hal ini supaya memudahkan untuk mengubah atau memindahkan pegangan.
Kalau papan sudah terpasang, maka yang harus diperhatikan lagi yakni kualitas pegangan harus disesuaikan dengan volume papan panjat tebing. Disarankan lo menggunakan genggaman yang berkualitas baik. Selamat mencoba ya bro!
ARTICLE TERKINI
1
Superchallenge Super Prix 2025 Seri 1 Selesai! Berikut Adalah Hasil Semua Race Sirkuit Mijen, Semarang! Let's Check This Out!
2
VIRAL! Prediksi Kontroversial Joe Rogan: Sean O'Malley Bakal Tersungkur di UFC 316?
3
Mantan Juara UFC vs Juara Olimpiade! Siapa yang Akan MENGHANCURKAN Lawan di UFC 316?
4
Kepindahan Carlo Ancelotti Dari Real Madrid ke Timnas Brasil Bermasalah, Kenapa?
5
Manchester United Gak Perlu Jual Bruno Fernandes Buat Dapet Duit!
Author :
Article Date : 02/04/2020
Article Category : Trending
0 Comments
Other Related Article
1
/
10
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :