Seperti yang sudah diketahui, dampak dari pandemi virus COVID-19 ini memang mempengaruhi seluruh sektor termasuk dunia pariwisata. Berbagai tempat wisata pun terpaksa harus ditutup sementara demi memutus rantai penyebaran virus COVID-19. Namun, kabarnya new normal akan segera diterapkan pada bulan Juni dan membuat sebagian tempat wisata membuka kembali operasionalnya.
Sebelumnya wisata candi yang dikelola PT TWC telah ditutup kurang lebih selama tiga bulan yaitu sejak Maret 2020. Pada saat dibuka nanti, pihak TWC menyatakan siap menuju new normal yaitu dengan menerapkan protokol kesehatan.
“Dengan telah diterapkannya ‘The New Normal’ Pariwisata diharapkan dapat membangun kepercayaan wisatawan, sehingga dunia pariwisata dan perekonomian di kawasan ini dapat bangkit kembali. Meskipun kita yakin bahwa tidak akan cepat kembali normal seperti sedia kala,” ujar Direktur Utama PT TWC, Edy Setijono seperti dikutip rilis resmi.
[readalso url=21749]
Pemberian Stiker Penanda Suhu Tubuh
Seiring dengan dibukanya kembali operasional wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko, pihak TWC akan menandai para pengunjung dengan stiker suhu tubuh.
Di mana nantinya, seluruh pengunjung taman wisata candi akan melewati pemeriksaan suhu tubuh terlebih dahulu di pintu masuk. Setelah itu, pihak TWC akan memasang stiker penanda suhu tubuh kepada para pengunjung tersebut.
Stiker penanda suhu tubuh ini terdiri dari tiga warna di antaranya:
- Stiker warna hijau untuk suhu tubuh di bawah 37,5 derajat Celsius, yang artinya boleh masuk ke kawasan taman wisata candi.
- Stiker warna kuning untuk suhu tubuh 37,5 hingga 37,7 derajat Celsius.
- Stiker warna merah untuk suhu tubuh di atas 38 derajat Celsius.
Namun perlu diketahui, pemberian stiker penanda suhu tubuh tersebut bukan untuk menciptakan kepanikan sesama pengunjung, melainkan sebagai langkah untuk memberikan perhatian, bro.
Aturan New Normal di Destinasi TWC
Selain pemasangan stiker penanda suhu tubuh, pihak TWC juga akan menerapkan aturan new normal lainnya yakni:
- Pengunjung wajib menggunakan masker
- Pengecekan suhu tubuh untuk wisatawan
- Visitor management yang menerapkan physical distancing
- Penyediaan tempat cuci tangan setiap 100 meter
- Menyiapkan signage atau papan informasi seputar protokol COVID-19 di sudut area wisata candi
- Menempatkan customer service yang handal saat bertugas dan aktif mengarahkan wisatawan untuk menjalankan protokol yang sudah ditetapkan
- Pembayaran sebagian loket ticketing secara cashless guna mengurangi interaksi antara petugas dan wisatawan.
Selain itu, upaya lainnya adalah menjaga kenyamanan dan kebersihan lingkungan pedagang, menerapkan protokol kesehatan di area sekitar kios pedagang, serta menyiapkan pelayanan kesehatan yang prima dengan tenaga dan ruang medis yang memadai.
Sebelum membuka secara resmi destinasi wisata candi pada bulan Juni, pihak TWC akan melakukan kegiatan pre operasional dengan mengadakan tur bersama media serta travel agent, untuk memberikan informasi terkait perubahan yang telah dilakukan di dalam kawasan.
Lebih lanjut, TWC sudah memiliki berbagai persiapan untuk memperbaiki dan meningkatkan standar kualitas pelayanan menuju pariwisata yang bersih, sehat, dan aman untuk menerima wisatawan.
Bagaimana nih kesan lo dalam menghadapi era new normal ini, bro? Kalau sudah siap dan berniat melepas penat, mungkin wisata candi ini bisa jadi langkah pertama buat lo berwisata dengan menerapkan aturan new normal di atas, bro!
Source: travel.tribunnews.com, travel.kompas.com
ARTICLE TERKINI
1
The Jansen, Rimba, Hingga Redsix Bikin Syahdu Intimate Sessions Cipondoh
2
Ide Games Camping Seru yang Bikin Suasana Semakin Akrab!
3
Teknik dan Waktu Memancing yang Tepat: Hasil Maksimal!
4
Wijaya80 Bawa Lagu-lagu Hits di Intimate Sessions Jakut
5
5 Pemain Timnas Indonesia yang Jadi Incaran Klub Eropa
Author :
Article Date : 10/06/2020
Article Category : Trending
0 Comments
Other Related Article
1
/
10
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :