Menerobos 3 Mitos Misterius di Ranu Kumbolo, Masih Berani Sembarangan?

Kalau menurut orang awam tempat-tempat romantis tidak jauh dari Kota Paris di Perancis atau Kota Roma di Italia, tentu mereka belum pernah ke Ranu Kumbolo. Setuju, bro?

Ranu Kumbolo, sebuah danau yang terbentuk secara alami, menjadi spot petualangan wajib dikunjungi oleh banyak petualang yang ingin mendaki Gunung Semeru. Letaknya yang juga berada di salah satu jalur pendakian gunung tersebut, membuat banyak petualang yang mendirikan tenda di sekitarnya.

[readalso url=19570]

Suasana magis yang karena keindahan alam di Ranu Kumbolo sudah menjadi rahasia umum. Hal tersebut terlihat dari berbagai petualang yang datang ke sini, baik mereka yang berasal dari dalam negeri sendiri ataupun mancanegara.

Menerobos 3 Mitos Misterius di Ranu Kumbolo, Masih Berani Sembarangan? credit: idntimes.com

Kabut tipis menyelimuti permukaan danau ini saat pagi hari. Tidak berapa lama, sinar matahari pagi menerobos kabut tersebut, membentuk lukisan alam yang sangat indah. Hal-hal seperti ini belum tentu lo dapatkan selain di sini, lho.

Kecantikan, mempesonanya Ranu Kumbolo membuat banyak orang terhipnotis. Tidak heran beberapa dari mereka rela kembali lagi demi mendapatkan rasa puas dan bahagia saat berada di sini. Namun, setiap spot petualangan, tentu mempunyai ceritanya masing-masing.

Terlebih Ranu Kumbolo. Danau yang dikelilingi perbukitan hijau serta hutan khas Gunung Semeru ternyata mempunyai sesuatu dibalik segala keindahan alam yang ada di sana. Sesuatu tersebut adalah hal-hal mistis, yang kadang jika diingat, hampir membuat beberapa petualang tidak ingin kembali ke sana.

Konon katanya, jika berlaku sembarang di Ranu Kumbolo, ada saja hal-hal sial yang siap menimpa diri lo. Hal-hal sial tersebut kerap kali dikaitkan dengan beberapa mitos yang menggantung di sana. Eits, penasaran apa saja mitos yang penuh misteri di Ranu Kumbolo? Sila simak bahasan kali ini ya.

Ranu Kumbolo: The Sacred Lake Water

Menerobos 3 Mitos Misterius di Ranu Kumbolo, Masih Berani Sembarangan? credit: pesonaindo.com

Ranu Kumbolo dipercayai mengandung air yang suci. Masyarakat setempat memercayai bahwa air yang ada di danau tersebut tidak bisa digunakan secara sembarang. Hal tersebut dikarenakan oleh sampai saat ini, air dari danau tersebut masih digunakan untuk ritual keagamaan.

Oleh karena itu, sebenarnya para pendaki dilarang untuk mandi, mencuci atau bahkan buang air di danau tersebut. Bahkan, jika lo ingin melakukan kegiatan, seperti mendirikan tenda, berkemah atau setidaknya beristirahat sebelum melanjutkan perjalanan, lo bisa melakukannya di jarak 10 meter dari tepi danau.

Aturan ini tentu harusnya ditepati dan dipatuhi oleh para petualang. Lagipula, dengan mengikuti aturan ini, secara tidak langsung lo juga jadi ikut menjaga segala kelestarian yang ada di danau tersebut. Lalu, bagaimana jika lo tidak patuh akan aturannya?

Beberapa petualang sempat merasakannya. Mulai seperti dihinggapi mahluk astral, sampai hilang kesadaran. Walau tidak bisa dipastikan hal-hal tersebut terjadi karena apa, tentu banyak asumsi yang sudah menguatkan hal tersebut terjadi karena mereka melanggar aturan-aturan tersebut.

Munculnya Sang Dewi –

Si Cantik Penunggu Ranu Kumbolo

Menerobos 3 Mitos Misterius di Ranu Kumbolo, Masih Berani Sembarangan? credit: pegipegi.com

Terkait dengan mitos pertama, mitos kedua ini masih seputar hal-hal yang terkait langsung dengan danaunya. Di Ranu Kumbolo, terdapat banyak sekali biota air tawar yang hidup di sana, termasuk banyak ikan mas.

Namun, dari sekian banyak ikan-ikan yang hidup di Ranu Kumbolo, ada satu ikan, yaitu ikan mas yang tidak boleh lo tangkap, sekalinya ikan tersebut seperti mudah sekali untuk ditangkap. Mitos yang kedua ini adalah soal ikan mas yang bisa berubah wujud.

Wujud ikan mas yang telah berubah konon katanya menyerupai seorang perempuan, cantik, dan mengenakan kebaya berwarna kuning. Dialah sang Dewi, si cantik pengunggu Ranu Kumbolo. Sebelum sosok ini muncul, biasanya kemunculannya ditandai oleh kepulan asap di atas permukaan danau saat bulan purnama.

Belum ada cerita lain yang menceritakan apa jadinya kalau ada yang berani untuk mengangkat ikan mas tersebut dari danau. Namun, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, lebih baik lo juga jangan sembarang saat mengambil ikan di sana, ya.

Tanjakan Cinta – Mitos Misterius

yang Diamini Banyak Petualang

Menerobos 3 Mitos Misterius di Ranu Kumbolo, Masih Berani Sembarangan? credit: pegipegi.com

Terlepas dari danau Ranu Kumbolo, menengoklah ke arah barat danau tersebut. Di sana, ada sebuah tanjakan ke bukit yang mengarah ke puncak gunung. Biasanya, beberapa petualang melewati tanjakan tersebut untuk melanjutkan perjalanan mereka ke Gunung Semeru.

Tanjakan ini dinamai tanjakan cinta, bro. Nama tanjakan ini bukan berarti tanpa alasan, lho. Mitosnya adalah, jika lo berjalan naik sembari memikirkan pasangan lo tanpa menoleh kebelakang sama sekali, dipercaya lo akan memiliki cerita cinta yang bahagia.

Tentu, mitos ini berkembang dengan mudah karena banyak para petualang yang datang ke sini dengan pasangan, dan mereka membuktikan mitos tersebut benar adanya. Terlepas dari mitos tersebut, tanjakan ini juga menguji ketahanan tubuh, lho.

Hal tersebut dikarenakan oleh kemiringan tanjakan ini yang mencapai 45 derajat. Konon katanya, dahulu – ada petualang yang datang bersama pasangannya. Saat si laki-laki tengah asyik mengambil foto disekitar tanjakan tersebut, sang perempuan – pasangannya, malah terjatuh karena kelelahan dan akhirnya nyawanya tidak tertolong.

Dari kejadian seperti itu, Tanjakan Cinta di sebelah barat Ranu Kumbolo ini memang tidak bisa dianggap sebelah mata. Pastikan stamina dan ketrampilan trekking lo sudah mumpuni saat ingin melewati tanjakan ini ya.

[readalso url=19564]

Nah, bagaimana nih bro? Dari tiga mitos di Ranu Kumbolo, apakah sampai sekarang lo masih berani berlaku sembarangan? Sebenarnya tidak hanya di Ranu Kumbolo saja, lho. Sebagai petualang, lo juga mesti punya attitude saat berpetualang di alam bebas.