Pulau Madura menawarkan banyak hal seru dan menarik yang dicari wisatawan, mulai dari kuliner hingga tempat wisata alam berpanorama indah. Daerah yang mendapat sebutan “Pulau Garam” ini diketahui memiliki destinasi wisata alam memukau, yakni Air Terjun Toroan. Lo bisa menemukannya di daerah Sampang.
Keistimewaan Air Terjun Toroan
Air Terjun Toroan, Destinasi Wisata Primadona di Madura. Photo Credit: rudygemma.blogspot.com
Salah satu contoh keunikan Air Terjun Toroan terletak pada lokasinya yang berada di pinggir Pantai Nepa. Pantai ini bisa dijumpai wisatawan di sisi utara Pulau Nepa. Selain itu, Air Terjun Toroan juga merupakan satu-satunya kawasan wisata air terjun di Pulau Madura. Wisatawan dapat mengunjunginya di Desa Ketapang Daya, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang.
Air Terjun Toroan mempunyai tinggi sekitar 20 meter. Aliran air terjun ini kabarnya langsung mengarah ke laut lepas, tepatnya perairan laut Jawa. Karakteristik air terjun ini diketahui mirip dengan Air Terjun Mursala di Sumatera Utara.
Saat berkunjung ke sini, wisatawan akan dibuat terkagum-kagum dengan dinding air terjun yang memiliki warna kuning keemasan. Waktu terbaik untuk mengunjungi Air Terjun Toroan adalah ketika air laut pasang. Kala itu, lo bisa menikmati keindahan air terjun ini secara maksimal. Telinga lo juga akan dimanjakan dengan bunyi debur saat perairan Laut Jawa dengan Air Terjun Toroan saling beradu.
Wisatawan baiknya berhati-hati bila hendak berfoto di dekat destinasi wisata ini, terutama saat keadaan air laut tengah surut. Pasalnya, Air Terjun Toroan bakal mengalir serta nampak menubruk tanah dengan kedalaman kurang lebih dua meter. Oleh sebab itu, lo dianjurkan berpijak ke sejumlah batu karang agar tetap aman saat menjepret foto atau menikmati panorama air terjun ini dari dekat.
Cerita Legenda Seputar Air Terjun Toroan
Air Terjun Toroan, Destinasi Wisata Primadona di Madura. Photo Credit: cyvidivici.tumblr.com
Air Terjun Toroan kabarnya juga menyimpan cerita legenda yang dipercaya masyarakat setempat dari generasi ke generasi. Menurut kisah yang beredar, dusun Langgher Daya dahulu ditempati oleh sepasang suami istri. Sang istri dikatakan memiliki nama Siti Fatimah, sementara suami bernama Sayyid Abdurrahman.
Awalnya, pasangan ini diceritakan hidup rukun, damai, dan bahagia. Akan tetapi, semua berubah ketika sang suami menuduh istrinya berselingkuh diam-diam di belakangnya. Tidak terima akan tuduhan tersebut, sang istri juga mencurigai suaminya melakukan hal yang sama. Percecokan terus terjadi hingga akhirnya mereka berdua menyatakan sumpah di hadapan kerumunan orang.
Jika tuduhan yang disampaikan suaminya benar, sang istri mengatakan kuburan dirinya bakal hanyut terbawa aliran air sungai atau banjir. Sementara itu, sang suami bersumpah kuburannya bakal mudah digali dengan ranting bila tuduhan istrinya terbukti benar. Waktu pun berlalu, pasangan ini lalu diceritakan meninggal secara bersamaan.
Setelah keduanya dimakamkan, hal yang diucapkan dalam sumpah pun terbukti. Aliran sungai dikatakan terbelah saat melintasi makam sang istri hingga membentuk dua aliran ke arah laut. Asal usul nama Air Terjun Toroan sendiri kabarnya berasal dari kata “toron” yang bermakna turun. Sementara itu, makam suami dikatakan mampu digali dengan ranting pohon jarak secara mudah. Makam tersebut kemudian dijuluki Asta Kam Tenggi yang berarti “makam di tempat tinggi”.
Harga Tiket Masuk Kawasan Air Terjun Toroan
Air Terjun Toroan, Destinasi Wisata Primadona di Madura. Photo Credit: ivalilian.blogspot.com
Di Air Terjun Toroan, lo dianjurkan tidak mencoba berenang lantaran daerah ini memiliki palung yang sangat dalam. Jika nekat berenang, wisatawan dikhawatirkan terperosok ke dalam palung yang berlokasi dekat dengan air terjun ini. Oleh sebab itu, janganlah berenang di sekitar sana untuk menhindari segala macam kemungkinan buruk.
Meski begitu, lo tetap bisa membuat tubuh kembali terasa segar dengan berendam di kolam alami yang berlokasi di bawah air terjun. Perlu diingat, kawasan Air Terjun Toroan tidak menyediakan tempat mengganti baju atau membilas tubuh kepada wisatawan. Setiap pengunjung kabarnya bisa menikmati keindahan wisata air terjun ini tanpa dipungut biaya sama sekali oleh pihak pengelola.
Akan tetapi, bila membawa kendaraan pribadi, wisatawan perlu menyiapkan biaya parkir dengan kisaran harga Rp 5.000 hingga Rp 10.000. Cukup murah, bukan? Dengan demikian, destinasi wisata ini direkomendasikan buat lo yang mencari objek wisata murah selama berlibur di Pulau Madura.
Air Terjun Toroan, Destinasi Wisata Primadona di Pulau Madura. Photo Credit: plappamadura.com
Pemerintah setempat kabarnya belum mendirikan fasilitas permanen di kawasan Air Terjun Toroan. Hal tersebut membuat kawasan air terjun ini nampak begitu alami. Bila berniat traveling ke sini, lo dianjurkan menyiapkan bekal cukup serta sepatu yang aman dan nyaman dipakai untuk wilayah air terjun. Oke, bro?
Demikian hal-hal yang perlu lo ketahui seputar Air Terjun Toroan. Menyambangi air terjun ini tentu bisa menjadi kegiatan seru untuk dilakukan pada musim liburan. Semoga informasi di atas bermanfaat buat lo yang membutuhkan referensi ojek wisata indah di Pulau Madura. Selamat mencoba liburan ke sini ya bro!
Source: kumparan.com
Feature Image - cyvidivici.tumblr.com
ARTICLE TERKINI
Author :
Article Date : 14/05/2019
Article Category : Wilderness
0 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :