Kompilasi Derita Arsenal: Kartu Merah, Dijebol 2 Kali, Kekalahan Pertama

Use your email address, user id, or Phone Number* Please Insert the correct Email Address

Insert Password*

Please Insert the correct Email Address

Keep me Logged In

Forgot Password ?

Or use

Insert Email*

Name* Please Insert the correct Name

Gender* Please Select the gender

Date of Birth*

Phone Number* Please Insert the correct Phone Number

User ID Please Insert the correct User ID

Password*

Contain at least one Uppercase
Contain at least two Numbers
Contain 8 Alphanumeric

Please Insert the correct Email Address

Confirm Password*

Please Insert the correct Email Address

Referral Code

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Go Back Home Check My Profile

Reset Password

Please choose one of our links :

Dihukum kartu merah Arsenal menyerah di markas Bournemouth. Dengan sepuluh pemain, tim asuhan Mikel Arteta itu kalah dua gol tanpa balas.

Sebelum laga Arsenal jelas lebih diunggulkan dari Bournemouth. Namun keadaan justru berbalik di dalam lapangan. Arsenal dibuat tak berdaya oleh tuan rumah.

Kemalangan Arsenal dimulai pada menit ke-30. Saliba dianggap melakukan pelanggaran kepada Evanilson. Wasit awalnya hanya memberikan kartu kuning kepada pemain kebangsaan Prancis tersebut.

Namun VAR kemudian mengintervensi. Wasit Rob Jones membatalkan kartu kuning Saliba. Pemain berusia 23 tahun tersebut justru diganjar kartu merah dan harus meninggalkan lapangan.

Hanya dengan sepuluh pemain, Arsenal kesulitan mengembangkan permainan. The Gunners malah kebobolan menit ke-70. Berawal dari set piece, Ryan Christie berhasil mencetak gol pertama Bournemouth.

Arsenal kian merana. Menit ke-79 tim besutan Mikel Arteta itu dihukum penalti. David Raya menjatuhkan Evanilson di kotak terlarang. Justin Kluivert yang jadi algojo penalti menjalankan tugasnya dengan baik. Skor 2-0 bertahan hingga laga usai.

Takluk di markas Bournemouth membuat catatan positif Arsenal tercoreng. The Gunners sebelumnya belum pernah kalah di Premier League 2024/25. Ini merupakan kekalahan pertama mereka di Premier League musim ini.

Di duel semalam, Arsenal memang tak banyak menciptakan peluang. Tercatat hanya enam yang dilesatkan. Dan hanya satu tembakan yang tepat sasaran. Berbeda dengan Bournemouth yang tercatat melakukan 13 tembakan. Empat diantaranya on target.

“Malam yang sangat menyedihkan, sangat kecewa dengan hasilnya, ini adalah situasi yang sangat sulit lagi,” ucap Arteta seperti dikutip di laman resmi klub.

“Sudah cukup sulit bermain di sini dengan 11 pemain melawan 11 pemain, kami kembali membuat hidup kami sangat sulit, bermain selama 60-70 menit dengan 10 pemain, tetapi saya tidak bisa menyalahkan usaha para pemain, seberapa besar keinginan mereka, seberapa besar usaha mereka,” imbuhnya.

Setelah hasil yang mengecewakan di kandang Bournemouth, selanjutnya Arsenal akan berlaga di Liga Champions. Mereka dijadwalkan menjamu Shakhtar Donetsk 23 Oktober mendatang.