Apakah kalian masih ingat bahwa industri musik indie rock di era 2000-an cukup didominasi oleh unit asal Inggris, Superfriends? The Slow Readers Club merupakan salah satunya. Unit indie rock asal Inggris ini merupakan sebuah band yang berevolusi dari unit bernama Omerta yang lebih dulu terbentuk di tahun 2003.
Kalau mengacu ke sejarahnya, The Slow Readers Club ini resmi berdiri pada tahun 2009, setelah Omerta dibubarkan. Namun, unit indie rock asal Inggris ini perlu menunggu waktu hingga dua tahun lamanya sebelum akhirnya merilis album perdana mereka. Di tahun 2023 ini, The Slow Readers Club pun masih bersemangat untuk berkarya.
Semangat yang membara di dalam tubuh The Slow Readers Club tersebut mereka buktikan dengan merilis single berjudul Lay Your Troubles On Me. Single terbaru dari The Slow Readers Club merupakan perwakilan kedua yang mereka kenalkan sebagai bagian dari album keenam berjudul Knowledge Freedom Power. Album baru dari The Slow Readers Club rilis pada 24 Februari 2023.
Secara aransemen, lagu berjudul Lay Your Troubles On Me ini menawarkan nuansa post-punk yang kuat. Nuansa tersebut semakin kental terasa berkat karakteristik vokal sang vokalis, Aaron Starkie. Bahkan, menurut pengamat musik, sang vokalis berhasil menggambarkan suara yang datang dari seseorang yang sedang merawakan kegundahan dalam batinnya, Superfriends
Meskipun begitu, nuansa musik yang hadir seakan menawarkan titik terang dari situasi yang tergambar dan dirasakan oleh sang protagonis dalam lagunya, Superfriends. Menurut The Slow Readers Club, lagu Lay Your Troubles On Me ini memiliki esensi dari tema besar yang coba mereka hadirkan pada album Knowledge Freedom Power.
Tema besar yang coba diangkat adalah ketetapan masalah yang selalu ada, tapi di dalamnya terdapat solusi yang bisa dikembangkan secara bersama-sama. Dengan kata lain, The Slow Readers Club mencoba untuk memberikan sudut pandang optimis kepada para penggemar setia mereka lewat lagu dan juga album barunya ini.
The Slow Readers Club juga mengungkapkan proses penulisan lagu berjudul Lay Your Troubles On Me tersebut. Unit rock asal Inggris ini mengakui bahwa proses lagunya terjadi cukup sederhana. Pondasi awal dari lagu Lay Your Troubles On Me ini hadir ketika mereka tengah melakukan latihan di studio musik.
Awalnya The Slow Readers Club menganggap bahwa lagu tersebut merupakan sebuah rangkaian nada pemanasan saja. Namun, setelah beberapa kali jamming, progresinya terus berkembang dan menghadirkan lagu yang lebih komplit dari sebelumnya. Menyadari situasi tersebut, The Slow Readers Club langsung memastikan bahwa mereka tidak lupa dengan apa yang mereka mainkan.
Butuh beberapa kali percobaan hingga akhirnya The Slow Readers Club menemukan nuansa yang mereka cari untuk lagu barunya tersebut. Selanjutnya, proses pematangan materi dari lagu baru The Slow Readers Club juga didukung oleh Joe Cross yang berperan sebagai produser untuk album Knowledge Freedom Power.
Di departemen lirik, The Slow Readers Club memastikan bahwa lagu baru mereka bisa menceritakan tentang masa-masa sulit yang tengah dialami oleh seseorang yang membutuhkan bantuan. Untuk itu, proses rekaman vokal pun mereka lakukan secara serius dan tertata rapi agar dapat menangkap nuansa yang tepat, Superfriends.
Terkait perilisan album keenamnya, The Slow Readers Club berencana untuk membuat event listening session sederhana. Acara tersebut The Slow Readers Club garap untuk para penikmat musik mereka. Unit rock asal Inggris ini menggelar acara tersebut di pusat kota Manchester, Inggris, kurang lebih satu minggu sebelum jadwal perilisan resminya.
Image courtesy of The Slow Readers Club
ARTICLE TERKINI
Article Category : Super Buzz
Article Date : 28/02/2023
1 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Muhamad Saifudin
30/01/2025 at 19:58 PM