The Panasdalam Bank Awali EP Baru dengan Single ‘Kamu Orang Gula’

The Panasdalam Bank, band asal Bandung yang diinisiasi oleh penulis ternama, Pidi Baiq, akhirnya kembali menyapa para penikmat musik Tanah Air. Mereka merilis lagu baru yang akan masuk ke mini album (EP) terbaru nantinya bertajuk 'Yes I Am'.

Lagu yang diberi judul 'Kamu Orang Gula' ini resmi dirilis pada 17 September lalu. Melalui lagu ini, The Panasdalam Bank membuka lembaran EP baru mereka dengan kisah seseorang yang mengutarakan kerinduan kepada sang kekasih, yang diibaratkan semanis gula.

Lagu ini sebetulnya sudah ditulis oleh Pidi Baiq pada 2014 silam. Diproduseri oleh Nawa, lagu ini pertama kali dibawakan The Panasdalam secara live dengan format ‘Rampak Gitar’ dan dinyanyikan oleh Nawa sendiri.

Untuk proses pembuatan lagu sendiri, Nandang sebagai bassist The Panasdalam Bank mengaku cukup sulit. Pasalnya, lirik singkat dan aransemen musik yang didominasi biola membuat proses rekaman lagu berdurasi tiga menit ini tidak mudah.

"Proses rekaman dilakukan dalam keadaaan waswas dengan keadaan Pandemi. Beberapa dilakukan di rumah masing-masing, sebagian dilakukan di studio The Panasdalam Bank," ucap Nandang.

"Banyak hambatan karena workshop tidak terlaksana dengan lancar. Sampai akhirnya The Bank bersepakat memfinalkan karya dan merasa puas dengan hasilnya," tambahnya.

Sementara itu, EP 'Yes I Am' akan menjadi mini album pertama setelah lebih dari 10 tahun band ini tidak mengeluarkan album original. Berisi lima lagu baru akan segera dirilis dalam waktu dekat, EP ini menceritakan kisah cinta, rasa pilu, dan patah hati yang dialami remaja yang kerap kali diserang rasa galau.

The Panasdalam Bank adalah sebuah band asal Bandung yang unik dan penuh dengan kejutan. Digawangi oleh Imam Besar Pidi Baiq, yang dikenal lewat franchise Dilan, Erwin Koboi (vokal - Harmonika), Alga (vocal), Boiq (gitar elektrik), Nawa (gitar akustik), Nandang (gitar Bass), Roy (drum), dan Eeng (perkusi). 

Menggunakan pendekatan progresif di dunia musik Indonesia dengan lirik yang unik dan satir, The Panasdalam Bank berhasil mendapatkan tempat di skena musik indie-folk-rock. Tidak hanya folk-rock, The Panasdalam juga dapat memproduksi dan merilis lagu-lagu pop melodik seperti lagu-lagu soundtrack untuk film Dilan. 

Sosok di balik hadirnya band indie lokal asal Bandung, The Panasdalam, adalah penulis buku kenamaan Tanah Air Pidi Baiq. Sosok yang dikenal lewat karya bukunya Dilan, Dilan 2, dan Milea itu nyatanya juga jago bernyanyi dan bermain musik.

Dalam sebuah wawancara pada tahun 2018, Pidi Baiq menjelaskan makna di balik nama band indie lokal The Panasdalam Bank. "The Panasdalam itu akronim sebetulnya. The-nya dari Atheis, pa-nya dari Paganisme, itu yang menyembah gitu, bukan Tuhan, nas-nya dari Nasrani, da-nya dari Hindu Buddha, lam-nya dari Islam, begitu,” kata Pidi Baiq.

Baca juga: Indie Lokal dengan Nama-nama Unik

Pidi Baiq juga menjelaskan bahwa dulunya band ini dibentuk dengan nama NKRTPD (Negara Kesatuan Republik The Panasdalam). Pasalnya, The Panasdalam emang dulu bukan dibikin langsung dalam format band, melainkan sebagai negara “tetangga” Indonesia.

Dikutip dari blog Pidi Baiq, The Panasdalam didirikan tanggal 18 Agustus 1995 di salah satu ruangan kuliah yang ada di kampus ITB (Institut Teknologi Bandung). Pada 2018 lalu, The Panasdalam Bank meluncurkan single berjudul Koboy Kampus yang merupakan bentuk kegelisahan seorang mahasiswa.

Berbicara soal The Panasdalam Bank dan Pidi Baiq secara khususnya, tidak bisa lepas dari novel "Dilan" dan film yang diadaptasi dari karya sastra tersebut. 

Pada 2018 lalu ketika film Dilan dan sekuelnya sedang ramai di industri perfilman Indonesia, The Panasdalam Bank menggaet salah satu pemeran utama di film tersebut, Vanesha Prescilla, untuk mengisi salah satu soundtrack sekuel film bertajuk 'Dilan 1991'.

Lagu soundtrack itu diberi tajuk 'Berpisah'. Hasil kolaborasinya kali ini dengan The Panasdalam Bank juga sengaja dibuat untuk pasar remaja, sehingga pemilihan lirik dibuat sederhana dan dipadukan oleh nada-nada yang mudah diingat oleh pendengarnya.

Meskipun citra puitis melekat pada sosok Dilan, lagu Berpisah nggak terkesan terlalu cengeng dan memiliki cerita yang mudah dimengerti oleh pendengarnya.

Image source: Instagram/The Panasdalam Bank