Suspect208 Resmi Bubar?

Band yang hanya bertahan seumur jagung memang bukan hal asing untuk ditemui. Namun mendengar berita tersebut tetaplah jadi kabar yang cukup disayangkan. Kali ini giliran Suspect208 yang dikabarkan bubar. Suspect208 merupakan band yang dibentuk oleh anak-anak dari para musisi papan atas, seperti Slash, Robert Trujillo, dan Scott Weiland pada akhir 2020 lalu. Sepanjang karier yang singkat, Suspect208 sudah sempat merilis 3 lagu dan sempat mengubah formasi personelnya. Melihat pergerakan yang dilakukan, terkesan bahwa Suspect208 serius untuk menjadi salah satu nama yang diperhitungkan di industri musik rock mancanegara. Namun, kini harapan Suspect208 tersebut tampaknya harus pupus.

Kabar tentang bubarnya Suspect208 ini pertama kali muncul ketika London Hudson (drum) dan Niko Tsangaris (gitar) memutuskan untuk membuat band baru bernama S8nt Elektric. Sedangkan Tye Trujillo terlihat sedang menyibukkan diri untuk bermain musik bernama band lain, seperti Korn, Ottto, serta Thredge. Vokalis baru Suspect208 yang menggantikan Noah Weiland, Cody Parent juga sedang mencoba untuk melepaskan diri dari aktivitas kreatif seperti bermusik. Niko Tsangaris menjelaskan alasan mengapa dirinya dan London Hudson memutuskan untuk tidak mengikut sertakan kedua anggota Suspect208 lainnya ke dalam band baru mereka. Gitaris dari Suspect208 tersebut menyatakan bahwa dirinya tidak ingin memecah belah para penggemar Suspect208 yang sudah terbentuk di akhir tahun lalu dan harus pindah haluan dengan band barunya. Sang gitaris di dalam tubuh Suspect208 ingin semangat dan warisan yang telah ditinggalkannya tetap hidup bersama para penggemar meskipun tidak banyak. Selain itu Niko Tsangaris dan London Hudson juga menginginkan sesuatu hal yang baru dari S8nt Elektric.

Sebelum mengumumkan berhentinya aktivitas bermusik Suspect208, band rock yang dibentuk oleh anak-anak dari musisi papan atas ini sempat merilis lagu baru berjudul Nicotine pada akhir Januari lalu. Lagu ini juga jadi penanda bergabungnya Cody Houston untuk menggantikan posisi yang ditinggalkan oleh Noah Weiland di dalam tubuh Suspect208. Sebagaimana yang telah diketahui oleh para penggemar Suspect208, Noah Weiland secara resmi dikeluarkan oleh anggota bandnya karena masalah pribadinya yang mulai memberikan dampak negatif terhadap perkembangan band. Kabar tentang pemecatan Noah Weiland dari Suspect208 juga disebar bersamaan dengan pengumuman band hard rock muda tersebut mencari vokalis baru. Pengumuman tersebut resmi diunggah melalui akun media sosial Suspect208 pada awal Januari silam. Noah Weiland meninggalkan Suspect208 dengan sempat merilis sebuah dua buah single berjudul Long Awaited dan All Black.

Permasalahan yang dialami oleh Noah Weiland tersebut dianggap akan mengusik hubungan internal serta proses kreatif di antara masing-masing anggota di dalam Suspect208. Agar permasalahannya tidak mengakar terlalu dalam, akhirnya, pihak manajemen, bersama anggota Suspect208 lainnya, yaitu London Hudson anak dari Slash, dan Tye Trujillo anak dari Robert Trujillo, bersama dengan Niko Tsangaris memutuskan sepakat untuk mengeluarkan Noah Weiland dari dalam band hard rock yang bisa dikatakan baru lahir tersebut. Menurut para anggota Suspect208, pemecatan Noah Weiland ini merupakan hal yang perlu dilakukan. Pasalnya sebagai teman, mereka ingin Noah Weiland bisa fokus untuk segera menyelesaikan masalah yang sedang dialaminya. Suspect208 juga menyatakan bahwa selama 2 bulan terakhir, Noah Weiland tidak lagi aktif menulis lagu atau menunjukkan keseriusannya dalam bermusik bersama. Perilaku yang ditunjukkan oleh Noah Weiland juga membuat hubungan di dalam band Suspect208 tidak lagi harmonis. Maka, melepaskan Noah Weiland dari Suspect208 merupakan hal yang harus dilakukan meskipun berat. Suspect208 pun berharap bahwa dengan selesainya konfilik ini hubungan mereka dan Noah Weiland bisa kembali berteman seperti dahulu kala.