Juicy Gruf, Racikan Psychedelic yang Lezat ala Cosmic Trip

Use your email address, user id, or Phone Number* Please Insert the correct Email Address

Insert Password*

Please Insert the correct Email Address

Keep me Logged In

Forgot Password ?

Or use

Insert Email*

Name* Please Insert the correct Name

Gender* Please Select the gender

Date of Birth*

Phone Number* Please Insert the correct Phone Number

User ID Please Insert the correct User ID

Password*

Contain at least one Uppercase
Contain at least two Numbers
Contain 8 Alphanumeric

Please Insert the correct Email Address

Confirm Password*

Please Insert the correct Email Address

Referral Code

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Go Back Home Check My Profile

Reset Password

Please choose one of our links :

Menjaga nyala api untuk tetap kreatif dan produktif di saat kawan seumuran mulai tercecer disikat realita, jelas bukan hal yang mudah bagi para pemuda dimanapun dan dalam zaman apa pun. Dan hal itulah yang coba dan terus diupayakan oleh Cosmic Trip, duo Psychedelic Intrumental asal Jakarta yang berawakkan Nando (gitar) dan Dipo (drum).

Sebagai permulaan, Cosmic Trip merilis single berjudul "Juicy Gruf". Menurut Dipo, materi single "Juicy Gruf" sudah ada sebelum konsep musik Cosmic Trip ditetapkan.

"Materinya udah dari awal 2023. "Juicy Gruf" itu bebas tafsir buat yang denger, kita cuma siapin aja lagunya buat nemenin. Ide awal lagu ini datang dari Nando, dia kirim lick gitar dan akhirnya kami kerjain bareng," kata Dipo dalam keterangan tertulisnya.

Cosmic Trip sendiri mereka sepakati terbentuk pada Agustus 2023, usai band Dipo dan Nando yang sebelumnya tidak aktif. Nama Cosmic Trip dipilih karena mereka ingin siapapun yang mendengarkan materinya, serasa sedang trip ke kosmos yang mereka pikirkan.

"Gue sama Nando emang satu band dari tahun 2018 dan setelah band tersebut gak aktif, kami berdua tetep ketemu buat sekadar jamming," ujar Dipo.

Sebelum menetapkan psychedelic Instrumental, mereka sempat mencoba beberapa genre lain dan selalu berakhir kurang memuaskan. Sampai akhirnya Dipo dan Nando sepakat menobatkan Tame Impala sebagai junjungannya.