Salah satu bagian penting dari sebuah produksi musik adalah mixing, dimana proses ini merupakan penggabungan dua atau lebih instrumen atau track menjadi satu kesatuan harmonis. Di tahap ini, lo akan melakukan balancing antara berbagai track atau multitrack yang ada. Tujuan utama mixing adalah untuk melengkapi komposisi, menyelaraskan suara, mengoptimalkan aspek teknis, menciptakan konsistensi, dan mempersiapkannya untuk tahap mastering selanjutnya. Supaya musik lo lebih enak didengar, ikuti 5 tips mixing berikut ya, Superfriends!
Mixing pada Volume Rendah
Image source: elements.envato.com/baffos
Memberikan headroom yang cukup pada master track merupakan prinsip penting dalam proses mixing yang bisa membantu lo mencapai hasil mixing yang optimal. Salah satu cara yang bisa lo lakukan adalah dengan menurunkan volume setiap track lo menjadi -6 dB. Cara ini dinilai praktis untuk mencapai headroom yang diinginkan. Dengan mengikuti tips ini, lo bisa bikin mixing yang lebih seimbang, menghindari distorsi yang nggak diinginkan, dan mempersiapkan master track lo dengan baik untuk tahap penguasaan berikutnya.
Dinamika
Image source: elements.envato.com/mstandret
Setelah mengatur volume trek dengan tepat, langkah selanjutnya adalah menjaga dinamika track lo. Kesalahan umum yang sering dilakukan adalah menggunakan kompresi untuk menaikkan volume trek individual, padahal mengelola volume trek dengan pengaturan volume sendiri adalah langkah yang lebih tepat dibanding menggunakan kompresi. Dengan memahami kompresi dan mengutamakan pengaturan volume yang tepat, lo bisa menjaga dinamika trek lo dengan baik.
Memanfaatkan Equalizer dan Filter
Image source: elements.envato.com/PolonioVideo
Equalizer dan filter adalah alat yang penting dalam mengatur frekuensi suara dalam mixing lo. Penting untuk memahami karakteristik frekuensi dari setiap elemen trek dan memutuskan bagian mana dari rentang frekuensi yang perlu diperkuat, dipotong, atau dibatasi. Selain itu, penting juga untuk menghindari kelebihan penggunaan equalizer dan filter. Terlalu banyak penyesuaian atau pemangkasan frekuensi dapat menyebabkan mixing terdengar nggak alami atau kehilangan soulnya. Jadi, gunakan equalizer dan filter dengan tepat ya Superfriends, dengan memperhatikan keseimbangan keseluruhan dan keharmonisan suara supaya hasil mixing tetap enak didengar.
Panning is the Key
Image source: elements.envato.com/biasciolialessandro
Panning adalah elemen penting dalam menciptakan mixing yang oke. Saat semua trek dibiarkan di tengah (posisi panning netral), mixing lo cenderung terdengar berantakan dan sulit dipahami. Panning stereo adalah cara yang efektif untuk memisahkan instrumen yang menggunakan rentang frekuensi yang sama, serta untuk memberikan kedalaman dan kejelasan pada suara lo. Dengan menggunakan panning, lo bisa menempatkan instrumen secara spasial di ruang stereo, dan menciptakan tampilan audio yang lebih terdefinisi.
Hentikan Trek Solo
Pada tahap mixing, hindari ketergantungan pada fitur trek solo secara berlebihan. Ketika kita memutar trek secara terpisah (solo), kita bisa terjebak dalam persepsi suara yang terisolasi dan nggak mempertimbangkan interaksi antara trek lainnya. Hal ini bisa membuat keputusan mixing yang nggak seimbang atau nggak sesuai dengan konteks keseluruhan campuran. Supaya menghasilkan mixing yang oke, penting untuk selalu mengacu pada konteks keseluruhan dan mempertimbangkan interaksi antara trek-trek individu. Good luck on your mixing, Superfriends!
ARTICLE TERKINI
Article Category : Tips & Gears
Article Date : 20/07/2023
Source:https://blog.groover.co/en/tips/5-mixing-tips-and-tricks/
3 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Yohanes Hariono
19/01/2025 at 10:22 AM
Angga Rino
23/02/2025 at 16:52 PM
YC SOENARDI
02/09/2025 at 07:50 AM