Buat lo pecinta rokok, pasti udah gak asing lagi sama dua jenis rokok yang lagi hits banget belakangan ini: rokok filter dan rokok elektrik. Belakangan, banyak orang yang beralih dari rokok filter ke rokok elektrik. Bahkan ada juga yang menikmati keduanya.
Sebenarnya, apa sih beda rokok elektrik dengan rokok filter? Mana yang lebih baik antara keduanya? Yuk kita bandingkan!
Apa Itu Rokok Elektrik?
Rokok elektrik, juga dikenal sebagai vape, adalah sebuah inovasi dalam industri tembakau yang telah mendapatkan popularitas yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir.
Rokok elektrik dirancang untuk memberikan alternatif yang lebih sehat dan lebih aman dibandingkan dengan rokok konvensional. Mereka bekerja dengan memanaskan cairan yang mengandung nikotin menjadi uap yang kemudian dihirup oleh pengguna.
Secara umum, rokok elektrik terdiri dari beberapa komponen utama. Pertama, ada baterai yang memberikan daya untuk memanaskan elemen pemanas. Kemudian, ada elemen pemanas itu sendiri, yang biasanya berupa kumparan atau pemanas keramik.
Cairan yang mengandung nikotin dan bahan kimia lainnya, sering disebut juice, diisi ke dalam wadah khusus yang disebut kartomizer atau atomizer. Ketika baterai diaktifkan, elemen pemanas memanaskan cairan dalam kartomizer, mengubahnya menjadi uap yang kemudian dihirup oleh pengguna.
Rokok elektrik menawarkan beberapa keuntungan dibandingkan dengan rokok konvensional. Salah satu keuntungan utamanya adalah kurangnya pembakaran tembakau. Dalam rokok konvensional, tembakau dibakar, menghasilkan asap yang mengandung banyak zat berbahaya, seperti tar dan karbon monoksida. Di sisi lain, rokok elektrik tidak menghasilkan asap karena tidak ada pembakaran yang terjadi. Sebagai gantinya, hanya ada pemanasan cairan yang menghasilkan uap yang lebih bersih dan lebih sedikit zat berbahaya dibandingkan dengan asap rokok tradisional.
Rokok Elektrik Namanya Apa Saja?
Pada dasarnya, rokok elektrik terdiri dari dua jenis utama, yaitu rokok elektrik pod dan rokok elektrik vape. Perbedaan keduanya terletak pada cara mereka mengirimkan nikotin dan rasa ke penggunanya.
1. Rokok Elektrik Pod
Rokok elektrik pod menggunakan kapsul atau pod yang berisi cairan nikotin. Kapsul ini dapat dengan mudah diganti, memungkinkan pengguna untuk memilih berbagai rasa yang diinginkan, termasuk kopi, buah-buahan, atau rasa lainnya. Pod ini juga biasanya lebih kecil dan lebih ringan, membuat rokok elektrik pod menjadi pilihan yang lebih praktis dan mudah dibawa.
2. Rokok Elektrik Vape
Rokok elektrik vape, di sisi lain, menggunakan liquid nikotin yang diisi ulang ke dalam tangki atau cartridge. Pengguna dapat memilih berbagai macam liquid dengan tingkat kepekatan nikotin yang berbeda sesuai dengan preferensi mereka. Rokok elektrik vape seringkali memiliki desain yang lebih besar dan lebih customizable, memungkinkan para pengguna untuk menyesuaikan pengalaman merokok mereka.
Berapa Harga Rokok Elektrik?
Seperti halnya rokok filter, harga rokok elektrik juga variatif tergantung merek dan variannya. Biasanya harga rokok elektrik atau pod bisa lo beli mulai harga Rp100.000 hingga jutaan rupiah.
Faktor yang menyebabkan perbedaan harga biasanya adalah brand, kualitas dan material, fitur seperti kontrol temperatur dan layar LED, hingga liquidnya.
Apa Bedanya Rokok Elektrik dengan Rokok Filter?
Rokok elektrik dan rokok filter merupakan dua jenis rokok yang berbeda secara fundamental dalam cara mereka diproduksi dan memberikan pengalaman merokok kepada penggunanya. Lebih detailnya seperti ini:
1. Cara Penggunaan
Rokok Elektrik: Rokok elektrik menggunakan teknologi elektronik untuk menghasilkan uap, bukan membakar tembakau seperti pada rokok konvensional. Pengguna menghisap uap yang dihasilkan oleh pemanasan liquid nikotin atau cairan rasa dalam kapsul atau tangki.
Rokok Filter: Rokok filter adalah rokok konvensional yang menggunakan tembakau kering dan filter. Proses merokok filter melibatkan pembakaran tembakau, dan pengguna menghirup asap yang dihasilkan.
2. Bahan Baku
Rokok Elektrik: Bahan baku utama rokok elektrik adalah liquid nikotin atau cairan rasa. Tidak melibatkan tembakau dan proses pembakaran.
Rokok Filter: Rokok filter menggunakan tembakau kering sebagai bahan utamanya, dan pembakaran tembakau inilah yang menghasilkan asap dan nikotin yang dihisap oleh pengguna.
3. Alat Pembuangan Asap
Rokok Elektrik: Rokok elektrik menghasilkan uap yang cepat menguap dan tidak meninggalkan asap atau bau yang linger. Ini membuatnya lebih bersih secara lingkungan dan nyaman untuk pengguna.
Rokok Filter: Rokok filter menghasilkan asap dari pembakaran tembakau, yang dapat menyebabkan bau yang lebih persisten dan memerlukan ventilasi yang baik.
4. Rasa dan Varian
Rokok Elektrik: Pengguna rokok elektrik dapat memilih dari berbagai macam rasa yang disediakan dalam bentuk liquid, seperti buah-buahan, kopi, atau rasa lainnya. Varian rasa ini dapat disesuaikan dengan preferensi individu.
Rokok Filter: Rokok filter umumnya memiliki rasa tembakau yang khas, meskipun ada berbagai merek dan jenis dengan karakteristik rasa yang berbeda. Tapi, untuk flavor tertentu, rokok filter lebih unggul daripada elektrik.
Misalnya dalam menikmati rokok rasa espresso. Rokok filter dianggap lebih baik dan lebih enak jika dipadukan dengan espresso.
Mana yang Lebih Baik untuk Menikmati Espresso?
Walaupun rokok elektrik punya banyak keunggulan dibanding rokok filter, tapi dalam menikmati rasa espresso dalam sebuah rokok, jelas pemenangnya masih rokok filter. Harus diakui bahwa rokok filter dengan rasa espresso cenderung lebih unggul.
Meskipun rokok elektrik pod dan vape juga menawarkan berbagai rasa, termasuk rasa espresso, rasanya tidak selalu sama dengan rasa espresso yang sebenarnya. Beberapa perokok mungkin merasa bahwa rasa espresso pada rokok elektrik tidak seautentik rasa yang didapatkan dari rokok filter.
Perpaduan tembakau dan cengkeh yang bertemu dengan rasa espresso terasa lebih autentik dibandingkan rasa liquid di rokok elektrik. Lo bisa mencoba perpaduan yang sempurna ini di Djarum Super Espresso.
Djarum Super dikenal dengan tembakaunya yang berasal dari Madura dan Jawa, dipadukan dengan cengkeh "Superfine Cloves," serta saus legendarisnya. Nah, semua perpaduan ini digabungkan dengan espresso dalam Djarum Super Espresso.
Djarum Espresso menyatukan cita rasa istimewa dari saus legendarisnya dengan kenikmatan espresso. Inspirasi untuk kretek ini berasal dari kopi hitam yang pahit dengan aroma dan kekentalan khasnya. Pengalaman yang ditawarkan ini akan memberikan alternatif baru untuk menikmati espresso.
ARTICLE TERKINI
Source:Superchallenge
2 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Khairul Amri
15/01/2025 at 15:44 PM
Aziki
18/01/2025 at 10:44 AM