Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

Teknik Jalan Saat Mendaki dan Turun Gunung

Teruntuk pemula biasanya nih, kadang ada aja pendaki yang seringkali berhenti di tengah perjalanan karena kelelahan. Kalau sudah begitu, mau nggak mau niat untuk sampai ke puncak akhirnya diurungkan. Dan, memang nggak bisa dipaksakan juga bro.

Jadi kalau mau perjalanan ke puncak gunung mulus harus ada persiapan yang matang. Mulai dari ketahanan fisik, perlengkapan, sampai teknik pendakiannya juga mesti tepat.

Nah, mungkin masih banyak yang abai nih soal teknik jalan saat mendaki dan menuruni gunung. Padahal teknik ini terbilang penting lho bro, biar jalan menanjak jadi terasa ringan.

[readalso url=22231]

Berjalan dengan Badan Lurus

Image source: unsplash.com/@jnaberle

Saat lo mulai perjalanan usahakan berjalan dengan posisi badan lurus untuk menyeimbangkan badan atas dan bawah. Saat berjalan juga mesti bertumpu pada tumit saat kaki mendarat, kaki harus sedikit membengkok dengan santai, jangan sampai posisinya lurus, dan jatuh sejajar dengan badan.

Lalu jangan mengambil jarak langkah kaki yang terlalu lebar. Karena akan berisiko cedera dan menguras energi. Saat kaki mendarat, maka berat tubuh akan bertumpu pada permukaan kaki sebelum mulai melangkah lagi.

Di momen ini tumpuan berat akan pindah ke kaki sebelah, dimana kaki yang bakal maju menjadi tuas yang kuat untuk mendorong tubuh ke depan. Maka saat melangkan lo bisa menggunakan kelima jari kaki untuk mencengkram pijakan sehingga mendapatkan keseimbangan saat melangkah. 

Lakukan hal ini dengan perlahan, jangan buru-buru bro, karena bisa mengakibatkan cedera karena kaki terlalu keras bekerja. Posisi tangan juga harus diperhatikan ya bro. Usahakan tangan tetap berada di samping badan, bukan di depan pundak. Jangan keliru.

Lebih baik lagi ketika perjalanan mendaki dibantu dengan trekking pole, terutama saat menempuh rute atau medan yang sulit. Trekking pole bakal memudahkan tumpuan badan saat mendorong ke depan jalan.

Teknik Saat Jalan Menanjak

Image source: pexels.com/@ajaybhargavguduru

Ketika lo mulai jalan menanjak, disarankan lo tetap menggunakan langkah sedang yang sejajar dengan badan atas dan tidak membungkuk. Posisi badan agak bersandar ke depan, tapi nggak membungkuk. Sesuaikan posisi membungkuk dengan sudut kemiringan rute yang lo lewati.

Setelahnya lo juga harus membuat gerakan mendorong ke depan dengan kaki belakang yang lurus, lalu posisi kaki depan menapak perlahan. Terus kalau lo menggunakan trekking pole, tempatkan di samping badan, jangan di depan ya. Lalu posisinya trekking pole jangan terlalu jauh supaya keseimbangan badan bisa stabil saat melangkah.

[readalso url=22220]

Teknik Saat Jalan Menurun

Image source: unsplash.com/@tsoydottir

Nah kalau ketemu sama jalan menurun, maka gunakan tumit dulu saat mendaratkan kaki dengan posisi dibengkokan perlahan, bukan lurus. Hal Ini untuk menghindari terjadinya cedera pada sendi-sendi lutut.

Kalau turun dengan bantuan trekking pole, lo bisa memanjangkan jangkauan tongkat untuk memudahkan tumpuan badan saat jalan menurun. Hindari kebiasaan memutar engkel kaki dengan tujuan menyesuaikan kaki ya.

 

Source: https://gunung.id/teknik-berjalan-mendaki-dan-turun-gunung/

ARTICLE TERKINI

Author :

Article Date : 15/09/2020

Article Category : Tips

Tags:

#Beginner #Extreme #solo-traveling

0 Comments

Comment
Other Related Article
image article
Tips

5 Kesalahan Ketika Traveling Pakai Kendaraan Pribadi

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Tips

Ini Dia Penyebab dan Cara Mengatasi Serangan Panik Saat Naik Gunung

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Tips

Tips Memasak di Gunung yang Mudah untuk Dipraktikkan, Ketahui!

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Tips

Ketahui Teknik Memanjat Bagi Pemula dan Tips Memilih Sepatu Climbing

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Tips

5 Tips untuk Memaksimalkan Medsos Bisnis Lo, Biar Makin Cuan!

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Tips

5 Cara Mengobati Gigitan Tawon yang Ampuh, Pendaki Harus Tahu!

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Tips

Begini Cara Membuat Simpul Mati yang Bikin Tenda Kokoh

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Tips

Mengenal Buddy System, Teman Pendakian yang Bukan Sekadar Teman

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Tips

5 Tips Bertahan Hidup saat Terdampar di Pulau Terpencil, Perbesar Peluang Selamat!

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Tips

Begini Tips Supaya Tenda Lo Aman Meski Kena Badai, Jangan Sampai Kebanjiran!

Read to Get 5 Points
image arrow
1 /

Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive