Sebuah kolaborasi dari ilmu arsitektur yang megah, seni pahatan yang indah, serta daya magis yang cukup kuat untuk selalu membuat setiap orang yang datang ke sana, pasti mempunyai alasan untuk selalu kembali, Candi Borobudur, sebuah kemegahan dan keagungan yang ada di tengah Pulau Jawa.
Sebuah mahakarya di dunia ini berlokasi di bawah kaki perbukitan Menoreh. Dibangun oleh para pendahulu dari Kerajaan Mataram Kuno pada abad 8, sebuah tanda dari adidaya kekuasaan kerajaan pada zamannya.
[readalso url=17793]
Tanpa bantuan alat-alat canggih seperti zaman sekarang, sebuah kemegahan ini dibangun dengan 504 patung Buddha, 72 stupa terawang, dan 1 stupa induk. Waktu demi waktu berlalu, sudah beberapa kali Candi Borobudur mengalami pugaran dan restorasi akibat gempa dan beberapa bencana alam lainnya.
Sekarang, Candi Borobudur adalah sebuah warisan, warisan kemegahan dan tanda bagaimana kerajaan pada zaman tersebut sangatlah kuat dan berkuasa, hingga dapat membangun candi semegah ini. Candi Borobudur juga menceritakan, perjalanan manusia, dari yang tidak ada, ada, dan kembali tidak ada.
Sebagai destinasi petualangan kelas dunia, Candi Borobudur beserta pengelolanya sekarang semakin berkembang dalam membangun berbagai fasilitas. Namun, sebelum berbicara fasilitas yang ada di dalam lingkungan candi serta di luar candi, mari mengetahui aktivitas seru dan berbagai petualangan yang bisa lo lakukan di Candi Borobudur.
Petualangan Yang Bisa Lo Lakukan Saat di Candi Borobudur
Petualangan Yang Bisa Lo Lakukan Saat di Candi Borobudur. credit photo: youtube.com
Berjalan mengitari Candi Borobudur adalah salah satu cara untuk mengagumi kemegahan yang ada di sana. Namun, bagaimana kalau mengelilingi candi dengan sebuah aturan?
Pradaksina
Pradaksina - Relief Yang Ada Di Candi Borobudur. credit photo: tanahnusantara.com
Pradaksina adalah berjalan mengelilingi candi searah jarum jam bergerak. Dimulai dari tingkatan candi pertama ke arah kiri, kemudian setelah selesai, baru ketingkat selanjutnya. Hal ini dilakukan di setiap tingkatan candi, sampai ke tingkat yang paling tinggi.
Dengan melakukan Pradaksina, lo akan trekking di Candi Borobudur sejauh 2 kilometer. Tidak ada yang begitu istimewa ketika lo berjalan mengelilingi candi dengan searah jarum jam. Namun, apakah lo memerhatikan relief candi bercerita tentang sesuatu?
Mentari Fajar dan Senja
Mentari Fajar dan Senja - Matahari Terbenam di Candi Borobudur. credit photo: picpost.postjung.com
Untuk lo yang mengaku sebagai pemuja serta pemburu momen-momen matahari terbit dan matahari terbenam, Candi Borobudur adalah salah satu tempat terindah untuk menikmatinya. Dengan suasana yang sepi, cahaya matahari masuk diantara relief dan stupa patung, momen matahari terbit dan terbenam di sini adalah salah satu yang terbaik.
Kecantikan momen tersebut ditambah dengan dua gunung yang mengelilingi Candi Borobudur. Gunung Merapi dan Gunung Merbabu juga menambah kecantikan momen matahari terbit dan terbenam di sini. Oleh karena itu, banyak para petualang, baik petualang dari negeri sendiri atau dari mancanegara yang rela bangun subuh-subuh untuk mendapatkan momen ini.
Mengunjungi Museum Samudraraksa
Mengunjungi Museum Samudraraksa - Candi Borobudur. credit photo: magelangonline.com
Di museum ini, lo akan mengakui sebuah kebenaran jika nenek moyang terdahulu adalah seorang pelaut. Sejarah pelayaran dunia, seluruh rutenya, dan berbagai miniatur kapal serta barang-barang dari berbagai kapal yang karam melengkapi museum ini.
Melihat Isi Museum Karmawibangga
Melihat Isi Museum Karmawibangga - Candi Borobudur. credit photo: flickr.com
Museum ini menyimpan berbagai arca serta salah satu relief Buddha yang terkenal ‘The Unfinished Buddha’. Panel relief Karmawibangga sendiri menceritakan sebuah sebab – akibat di kehidupan manusia, serta termasuk relief Kamasutra.
Lokasi Dan Akses Candi Borobudur
Lokasi Dan Akses Candi Borobudur. credit photo: candi1001.blogspot.com
Tidak banyak yang mengetahui bahwa Candi Borobudur, aslinya terletak di Desa Borobudur, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Kalau lo berada di Yogyakarta dan ingin menaiki angkutan umum, tinggal naik yang ke arah Candi Borobudur, dan nanti lo akan diturunkan di terminal Borobudur.
Kompleks Candi Borobudur ini akan buka dari jam 6 pagi sampai jam 5 sore. Untuk lo yang ingin mendapatkan momen matahari terbit, lo bisa tunggu momen tersebut di fasilitas penginapan yang ada di kompleks candi, sehingga lo tidak perlu repot-repot mengejar waktu untuk cepat sampai ke sana.
Selain Candi Borobudur, disekitaran candi ini masih banyak terdapat berbagai destinasi petualangan yang seru. Dan lo bisa mengunjunginya sehabis berpetualang di Candi Borobudur ini.
Destinasi Petualangan Yang Lain Di Sekitar Candi Borobudur
Candi Mendut
Candi Mendut - Objek Petualangan Sekitar Candi Borobudur. credit photo: idsejarah.net
Dikenal juga sebagai pintu gerbang dari Candi Borobudur, Candi Mendut berisikan tiga arca besar yang terkenal. Jika lo datang saat sore atau malam hari ke sini, lo bisa melihat beberapa orang Buddha yang melakukan ritual keagamaan.
Candi Pawon
Candi Pawon - Objek Petualangan Di Sekitar Candi Borobudur. credit photo: expedia.com
Candi yang ukurannya lebih kecil dari Candi Mendut ini dahulu terkenal sebagai sebuah lokasi untuk melakukan pembakaran. Tidak ada informasi lebih yang mengatakan apa yang dibakar di Candi Pawon, hal tersebut hanya ditandai oleh kepulan asap yang suka terlihat dari lubang angin di candi tersebut.
Bukit Punthuk Setumbu
Bukit Punthuk Setumbu - Objek Petualangan Sekitar Candi Borobudur. credit photo: gooleky.blogspot.com
Bukit yang diidam-idamkan oleh berbagai kalangan fotografer untuk mendapatkan momen terbaik untuk matahari terbit di sekitaran Candi Borobudur. Salah satu momen yang paling terkenal di Punthuk Setumbu adalah kabut yang menyelimuti candi dan sinar matahari yang menerobos kabut tersebut, dan membentuk momen yang magis.
Tips Untuk Berpetualang di Candi Borobudur
Tips Untuk Berpetualang di Candi Borobudur - Candi Borobudur. credit photo: rappler.com
Karena saat siang hari bisa terasa panas di sini, oleh karena itu disarankan lo memakai pakaian yang berbahan mudah menyerap keringat. Matahari saat siang hari di Candi Borobudur memang sudah terkenal teriknya.
Kemudian, untuk lo yang selalu ingin mengeksplorasi setiap sudut di Candi Borobudur, disarankan untuk menggunakan alas kaki yang nyaman. Sepatu gunung atau sandal gunung merupakan gear yang bisa lo pakai untuk petualangan lo di Candi Borobudur.
[readalso url=17831]
Wah bagaimana nih bro, apakah lo sudah penasaran dengan petualangan di Candi Borobudur? Kalau sudah, langsung saja berangkat, bro!
Feature Image - koran-jakarta.com
ARTICLE TERKINI
Author :
Article Date : 17/04/2018
Article Category : Wilderness
0 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :