Pernah Berpikir untuk Punya Vespa Ekstrem Nggak, Bro?

Use your email address, user id, or Phone Number* Please Insert the correct Email Address

Insert Password*

Please Insert the correct Email Address

Keep me Logged In

Forgot Password ?

Or use

Insert Email*

Name* Please Insert the correct Name

Gender* Please Select the gender

Date of Birth*

Phone Number* Please Insert the correct Phone Number

User ID Please Insert the correct User ID

Password*

Contain at least one Uppercase
Contain at least two Numbers
Contain 8 Alphanumeric

Please Insert the correct Email Address

Confirm Password*

Please Insert the correct Email Address

Referral Code

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Go Back Home Check My Profile

Reset Password

Please choose one of our links :

Situasinya sudah larut malam. Beberapa orang dari mereka sibuk utak-atik mesin supaya bisa jalan lagi. Sementara lainnya asyik menggenjreng gitar yang dibawa. Nggak lupa, kopi hitam di cangkir plastik jadi pelipur lara sembari menunggu motor sembuh.

Pemuda ini hendak touring menuju Jakarta, namun motor gagal jalan di Payakumbuh, Sumatera Barat karena masalah pengapian. Awalnya juga, mereka konvoi dengan tiga unit motor. Tapi satu motor lagi jebol dan 'diungsikan' ke dalam salah satu motor.

[readalso url=21645]

Motor yang Nyentrik

Image source: vice.com

Pasti lo langsung bertanya-tanya kok bisa motor dimasukkan ke dalam motor juga. Kisah yang dituturkan di atas merupakan sepenggal suka duka para penghobi vespa gembel. Itu lho, motor vespa yang dimodifikasi ekstrem dengan bentuk yang lumayan nyentrik. Saking ekstremnya, buat awam malah justru kelihatan seperti motor rongsok yang nggak layak pakai.

Kalau pernah lihat di jalan, komunitas vespa ini biasa memodifikasi dengan tampilan yang nggak lumrah. Perintilan yang ditempel ke motor mulai dari dedaunan, plastik, hingga barang-barang aneh semua dijadikan aksesoris supaya motor kelihatan anti-mainstream.

Balik ke cerita di atas, jadi motor yang sudah rusak lebih dulu itu disimpan di vespa yang dimodif dengan batang atau ranting, ditambah dedaunan. Alhasil bentukannya seperti 'kotak daun' berjalan.

Dalam perjalanan touring-nya, biasanya mereka bermalam di tempat pengisian bahan bakar. Tujuannya, supaya bisa melakukan bersih-bersih di toilet umum sebelum melanjutkan perjalanan antar kota atau bahkan antar provinsi.

Nggak cuma itu, mereka juga jaga jarak dengan penegak hukum di jalanan, dalam hal ini polisi lalu lintas. Nggak sedikit para pecinta vespa gembel berurusan dengan di jalan. Modifikasi motor yang terlihat bobrok kerap menjadi incaran polisi untuk ditindak.

Tapi terlepas dari itu, komunitas vespa gembel ini masih bertahan. Bagi para pencintanya, meski dari tampilan kelihatan rongsok, namun mereka juga dikenal kompak di jalanan.

[readalso url=21588]

Proses Modifikasi

Modifikasi vespa sespan bergaya rongsok ini nggak butuh kocek mahal. Namanya juga rongsok, barang apapun bisa diaplikasikan langsung ke vespa kesayangan. Botol bekas yang sudah penyok di jalan juga bisa dipakai sebagai ornamen. Biasanya para pemilik mengedepankan modifikasi DIY alias Do It Yourself.

Bayangkan saja, ongkos menjalani hobi semacam ini murah banget. Siapapun bisa mengubah skuter rongsokan jadi sebuah tunggangan yang super nyentrik. Istilah kerennya neckbreaker alias selalu jadi bahan tolehan orang yang melihat. Nggak ada batasan juga untuk bergabung dalam komunitas Vespa. Asal punya salah satu varian motor 98 CC buatan Piaggio, otomatis dianggap bagian keluarga besar Vespa. Solid bro!

Komunitas vespa ekstrem atau vespa gembel ini pernah disorot media asing. Jadi, jurnalis di luar Indonesia belum pernah melihat modifikasi vespa ini. Lo ada niat buat modifikasi vespa jadi ekstrem nggak bro?