Mau Motret Petir di Musim Hujan? Begini Persiapannya Bro!

Cuaca ekstrem selalu menjadi hal yang menakutkan. Setuju, bro? Selain angin kencang dan hujan deras, salah satu yang bikin musim hujan jadi makin menyeramkan adalah petir yang menyambar. Gimana nggak menyeramkan bro, petir bahkan bisa jadi pembunuh paling sadis jika udah tersambar. Pengecualian buat yang hobi fotografi, justru ini adalah momen yang menarik, bro.

Kemunculan cahaya petir dan kilatan halilintar malah mereka manfaatkan buat diabadikan dengan kamera. Kalau lo juga termasuk yang menggeluti hobi fotografi dan penasaran mau mengabadikan gambar menakjubkan dari kilatan cahaya petir, lo nggak perlu takut buat mencobanya, bro.

Tapi sebelum memotret petir di musim hujan, ada beberapa persiapan yang harus dilakukan. Catat persiapan pentingnya berikut ini.

[readalso url=22924]

Persiapkan Peralatan

Image source: doss.co.id

Peralatan wajib yang harus disiapkan tentu aja kamera DSLR dan tripod, bro. Nggak perlu lensa khusus buat memotret petir, lensa jenis apapun boleh digunakan. Pastikan kamera lo bisa diatur secara manual untuk shutter speed serta aperture-nya.

Walaupun ada yang bisa mendapatkan foto petir tanpa bantuan tripod, tapi akan lebih baik kalau lo membawanya, bro. Peralatan lain seperti remote inframerah atau senter juga bisa mendukung sesi pemotretan lo.

Tentukan Lokasi

Image source: telegraph.co.uk

Mencari tempat badai yang punya banyak petir tentu bukan masalah yang besar, bro. Tapi cukup sulit buat cari spot yang tepat. Pilihlah lokasi yang bagus namun juga masih aman agar terhindar dari bahaya. Jangan lupa untuk melindungi kamera beserta perlengkapan lainnya dengan penutup kain atau plastik, bro.

Perhatikan Posisi Aman

Image source: usa.canon.com

Yang perlu lo ingat, petir adalah objek yang berbahaya. Hal paling penting untuk bisa mengambil gambar petir adalah perhatikan dan cari posisi seaman mungkin, seperti di dalam gedung dan mobil. Jangan berdiam diri di lokasi yang punya banyak cahaya dari luar, apalagi di sekitar air atau pepohonan tinggi karena bisa aja petir menyambar ke objek tersebut, bro.

[readalso url=22601]

Pengaturan Kamera

Memotret petir sendiri umumnya butuh kecepatan rana yang lambat, jadi buat memberikan cukup waktu per eksposur mendapat sedikitnya satu ledakan. Inilah di mana memiliki seengganya kamera SLR digital tingkatan awal dengan pengaturan mode drive kontinu bisa berguna, bro.

Lo bisa menyetel pengaturan eksposur, mengaktifkan dan mengunci tombol pelepas rana pada pelepasan kabel, kemudian tinggal duduk sambil menyaksikan pertunjukkan petir sementara kamera dan kabel rilis mulai memotret gambar untuk lo, bro.

Langkah berikutnya adalah skema dan penjelasan pengaturan eksposur yang direkomendasikan untuk memotret petir. Lo harus menggunakan pengaturan manual lengkap buat kamera lo sehingga bisa dengan bebas mengatur aperture, kecepatan rana, dan ISO.

Banyak yang merekomendasikan ISO 100 untuk memotret petir, bro. Ini memberikan kecepatan rana yang lebih lama dengan noise seminimal mungkin.

Mengatur Susunan Foto

Selanjutnya, pastikan untuk mengambil langitnya daripada foreground atau background, bro. Kira-kira 60-80 persen ke arah langit dan sisanya ke latar belakang atau depan. Pada akhirnya, petirnya bakal terlihat fokus di langit.

Nah, kalau lo penasaran mau coba melakukan aksi menantang dengan memotret petir pas musim hujan, persiapan tadi harus banget dilakukan, bro. Siap dan berani mencobanya?

Source: https://male.co.id/detail/6059/kiat-memotret-saat-berburu-petir-di-musim-hujan-sport-hobby-0