Orang Jepang masih memelihara tradisi dan budaya warisan leluhurnya sampai saat ini. Itulah mengapa Jepang jadi salah satu destinasi wisata budaya di dunia. Nah, dari sekian banyak budaya tersebut, sebagian ada yang terlihat unik.
Tradisi dan budaya unik tersebut diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya soal tata krama, festival, cara bicara, gaya berpakaian, dan lain sebagainya. Lantas, apa saja kira-kira kebiasaan orang Jepang yang unik?
Tachiyomi
Image source: shutterstock.com/Ned Snowman
Di Jepang, banyak sekali orang yang menghabiskan waktu di mini market sambil membaca buku, komik, atau majalah. Jadi kalau lo pergi ke Jepang dan melihat pemandangan seperti ini, jangan memberikan tatapan aneh pada mereka, ya.
Tentu saja nggak semua toko mengizinkan kebiasaan ini, akan tetapi ada juga kok yang malah menerima dengan senang hati. Tujuannya biar toko mereka terlihat ramai pengunjung. Kebiasaan ini disebut juga dengan “tachiyomi”.
Senam pagi bersama
Image source: unsplash.com/@dexezekiel
NHK, salah satu stasiun televisi dan radio di Jepang, selalu menyiarkan acara “senam radio” setiap pagi. Ketika acara ini diputar, 20% orang Jepang mengikuti gerakannya dari berbagai tempat.
Kegiatan senam ini memang baik bagi tubuh karena mampu memanaskan badan, meningkatkan kelenturan, serta menstimulasi sirkulasi darah di dalam tubuh. Jadi jangan heran kalau orang Jepang terlihat segar bugar setiap hari.
Aidzuchi
Image source: shutterstock.com/imtmphoto
Orang Jepang juga punya kebiasaan menggunakan “interjeksi” dalam percakapan sehari-hari. Biasa disebut dengan “aiduchi”, kebiasaan ini menunjukan bahwa lo memang mendengarkan dan memperhatikan dengan baik ketika berbicara.
Beberapa contoh “aidzuchi” yang lumayan sering digunakan adalah “Hai”, “un”, “Oke”, “Sou desu ka”, “Hontou”, dan “Naruhodo”.
Nomikai
Image source: workinjapan.today
Di Jepang sana, masyarakatnya kerap mengadakan perjamuan bisnis atau pekerjaan yang disebut dengan “nomikai”. Nah, ada kebiasaan unik yang berasal dari ratusan tahun lalu dalam “nomikai” ini, yaitu pengaturan posisi tempat duduk.
Secara umum, aturan tempat duduk pada acara nomikai adalah:
● Orang dengan posisi paling tinggi (bos atau atasan) menempati kursi yang letaknya paling jauh dari pintu keluar
● Orang dengan posisi atau status sosial lebih rendah dari bos atau atasan duduk berurutan hingga ke dekat pintu keluar
● Jika ada pendatang baru yang ikut bergabung maka ia harus duduk di kursi yang paling dekat dengan pintu
Meminta maaf
Saat terlambat datang ke tempat kerja atau melakukan kesalahan yang lain, orang Jepang terbiasa langsung meminta maaf tanpa mengutarakan alasannya. Soalnya di sana, kalau lo salah dan terus membuat pembelaan dengan alasan-alasan, akan mengundang rasa nggak suka dari orang lain. Lumayan beda sama orang Indonesia, ya?
Meishi
Meishi adalah kebiasaan bertukar kartu nama untuk keperluan bisnis atau yang lainnya. Ada beberapa aturan istimewa untuk kebiasaan ini, yaitu:
-
Saat menyerahkan kartu nama, sebaiknya berikan dengan kedua tangan sambil membungkuk (ojigi).
-
Mencoret atau menulis di atas kartu nama orang lain adalah perilaku yang nggak sopan
-
Saat berada di tempat formal, kartu nama harus diletakkan di atas meja dengan posisi muka kartunya menghadap ke atas
-
Setelah menerima kartu nama, jangan langsung disimpan. Sebaiknya, pandangi tulisan yang ada di kartu tersebut kemudian simpan di kotak penyimpan kartu nama.
Orang Jepang juga selalu bersikap sopan kepada orang yang memberikan kartu nama sebagai tanda bahwa mereka menghargai dan menghormati lawan bicaranya.
Itulah dia kebiasaan orang Jepang yang unik. Kalau lo menghabiskan waktu beberapa hari di Jepang dan banyak melakukan interaksi dengan masyarakat lokal, kemungkinan besar lo bisa “tertular” kebiasaan-kebiasaan baik tersebut. Jadi manfaatkan waktu di Jepang dengan baik, ya.
Source:https://livejapan.com/id/article-a0000689/
Please choose one of our links :