Kegiatan menyelam seperti scuba diving atau snorkeling memang nggak sembarang orang bisa melakukannya. Perlu melakukan latihan terlebih dahulu, serta mendapatkan diving license resmi dari lembaga yang menyediakan. Menyelam pun nggak cuma sekadar berenang di lautan untuk menikmati keindahan bawah laut, bro. Ada teknik-teknik dasar yang harus dikuasai.
Jadi, buat yang masih pemula dan mau menyelam menikmati indahnya lautan, penting banget nih untuk mempelajari teknik-teknik dasar menyelam. Berikut ini teknik-teknik dasar yang wajib dikuasai para penyelam, baik pemula maupun profesional.
[readalso url=21831]
1. Teknik Bernapas

Image source: pexels.com/@jeremy-bishop
Dalam menyelam, penting sekali untuk melakukan teknik pernapasan yang benar. Teknik yang benar adalah dengan mengambil napas secara dalam dan perlahan, bro.
Dengan begitu, oksigen dapat mengalir ke seluruh peredaran darah. Jangan bernapas dengan terburu-buru, dan jangan juga menahan napas. Bernapas secara dalam dan perlahan juga dapat membantu untuk menenangkan diri.
Ingat, yang pasti saat menyelam nggak boleh panik dan juga harus meminimalisir gerakan agar dapat menghemat napas.
2. Teknik Berenang

Image source: pexels.com/@pspov
Menyelam pun nggak asal berenang aja, bro. Teknik pergerakan atau berenang dalam menyelam ini mengandalkan gaya dorong kaki. Perlu diperhatikan juga, ketika mendorong kaki jangan terlalu kencang atau terlalu cepat, karena akan menguras tenaga. Cobalah untuk meminimalisir gerakan yang nggak dibutuhkan, karena hal ini juga akan menghemat napas.
3. Ekualisasi

Image source: otcdigest.id
Saat menyelam, tekanan udara dari luar akan menekan gendang telinga dan membuat telinga terasa sakit. Untuk mencegah hal tersebut, perlu adanya ‘perlawanan’ terhadap tekanan dari luar tersebut.
Caranya adalah dengan melakukan ekualisasi. Teknik yang paling populer adalah dengan menjepit hidup dan menghembuskan udara melalui hidung. Selain itu, dapat juga dilakukan dengan cara menelan ludah atau menggerak-gerakan rahang.
Ekualisasi ini nggak hanya dilakukan ketika telinga sudah terasa sakit, justru harus dilakukan sebelum merasa perlu melakukannya, bro.
4. Regulator Clearing

Image source: Stephen Frink
Teknik ini dilakukan ketika selang mengalami kebocoran hingga menyebabkan air masuk ke dalam. Ada dua cara untuk mengatasi hal ini. Pertama dengan menekan tombol purge. Kedua dengan meniup regulator secara manual sampai air keluar.
[readalso url=21550]
5. Regulator Recovery

Image source: Dok. Latihan Tim Ekspedisi Selam Kepulauan Tanimbar Mahitala Unpar
Apabila mouthpiece terlepas saat menyelam, nggak perlu panik, bro. Hal ini dapat diatasi dengan cara menggapai ujung regulator yang tersambung dengan tabung, kemudian menelusuri hingga bagian mouthpiece terpegang kembali.
6. Masker Clearing

Image source: youtube.com/Dive Training Magazine
Nggak jarang juga saat menyelam, masker yang digunakan tiba-tiba berembun. Nggak perlu khawatir, hal ini bisa diatasi dengan melakukan masker clearing dengan cara memasukkan sedikit air melalui bagian atas masker.
Kemudian, kocoklah air untuk menghilangkan embun, lalu buka sedikit bagian bawah masker sambil menghembuskan udara untuk mengeluarkan air.
7. Naik ke Permukaan

Image source: pexels.com/@pspov
Naik ke permukaan setelah menyelam juga harus dilakukan secara perlahan, nggak boleh terlalu cepat. Disarankan untuk melakukan safety stop di mana penyelam berhenti pada kedalaman 5 meter selama kurang lebih 5 menit.
Tujuan dari safety stop ini adalah untuk menetralisir kadar nitrogen dalam tubuh. Selama naik ke permukaan, juga harus memperhatikan kondisi permukaan, mengetahui posisi kapal, dan melepas surface marker buoy.
Nah, itulah beberapa teknik dasar dalam menyelam. Sekarang sudah semakin yakin untuk mencoba aktivitas air ini, bro?
Source: kumparan.com
ARTICLE TERKINI
Article Category : Tips
Article Date : 21/08/2020
0 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :