Berjalan dengan trek pegunungan atau yang biasa disebut dengan mendaki jelas berbeda dengan berjalan di jalan biasa pada umumnya. Jalur yang menanjak dan kadang kala gak mulus bisa membuat tubuh, khususnya kaki jadi harus lebih menyesuaikan diri.
Maka dari itu, sebenarnya melangkahkan kaki saat mendaki gak boleh dilakukan secara asal lho, Superfriends. Untuk itu, ketahui beberapa tipsnya berikut ini, ya!
1. Mulai dengan perlahan
Image source: shutterstock.com/vitaliyalp
Apa pun kegiatan fisik yang dilakukan, pemanasan adalah faktor yang sangat penting. Jika aktivitas fisik dilakukan tanpa pemanasan, otot atau tubuh secara keseluruhan bisa saja mengalami masalah. Begitu pula saat mulai melakukan pendakian.
Sebaiknya, lakukan pemanasan terlebih dahulu sebelum benar-benar mendaki. Berjalanlah secara perlahan-lahan pada awalnya supaya tubuh gak merasa kaget. Hal ini penting karena ada beban carrier yang cukup besar yang harus dibawa.
Jalur pendakian juga biasanya lebih menanjak dari jalanan biasa. Bahkan, kalau memang diperlukan berhentilah sebentar setelah beberapa langkah sebelum kembali melanjutkan perjalanan.
2. Belajar teknik tarikan napas
Image source: unsplash.com/@janza
Salah satu hal yang perlu dilakukan ketika mendaki adalah mempelajari teknik tarikan napas yang tepat. Cobalah satu kali tarikan napas untuk 4 langkah atau satu kali tarikan napas untuk 1 langkah.
Sesuaikan gerak langkah kaki dengan kenyamanan lo ya, Superfriends. Lalu, sebaiknya jangan melangkah terlalu lebar supaya beban gak menumpuk pada satu kaki dalam jangka waktu yang lama.
3. Gunakan alas kaki yang tepat
Image source: shutterstock.com/pavelsvoboda
Alas kaki adalah perlengkapan yang sangat penting saat mendaki gunung. Memilih alas kaki yang tepat juga gak sulit, kok. Yang perlu diperhatikan, cari alas kaki yang kuat dan tahan terhadap berbagai kondisi alam.
Sebab, pada saat mendaki Superfriends mungkin melewati medan berlumpur atau berbatu-batu. Selain itu, alas kaki juga harus mudah kering dan memiliki ukuran yang sesuai dengan kaki atau boleh sedikit lebih panjang dari ukuran jari kaki.
Dengan demikian, ketika melewati trek menurun jari kaki gak akan langsung mengenai ujung sepatu. Alas kaki juga harus nyaman dan gak memberatkan langkah.
4. Mengatur pandangan
Image source: shutterstock.com/galyna
Mendaki gunung yang lumayan tinggi kadang kala membuat sebagian orang ingin menyerah. Apalagi jika jalur yang ditempuh memiliki trek seperti gak ada ujungnya.
Nah, teknik berjalan yang benar untuk ini adalah gak terus-menerus memandang jarak yang jauh dan tinggi di depan. Sebaliknya, lihatlah 1-2 meter saja ke depan. Dijamin, teknik ini akan menghilangkan rasa ingin menyerah karena jalur yang menanjak, deh!
5. Manfaatkan batang dan akar tanaman
Ketika mendaki gunung, bagian tumbuhan seperti akar atau atau pohon bisa sangat membantu. Hal tersebut bisa lo pergunakan sebagai pegangan sehingga keseimbangan tubuh lebih terjaga.
Namun, lakukan hal ini dengan berhati-hati karena ada batang dan akar tumbuhan yang kurang aman atau rapuh. Bukannya terbantu, saat menumpukan tubuh di batang atau akar tersebut, lo justru bisa terjatuh dan membahayakan diri sendiri.
Oleh karena itu, cek terlebih dahulu apakah akar atau batang tersebut berada dalam kondisi yang bagus, gak membusuk atau berubah warna. Untuk berjaga-jaga, cobalah menariknya. Jika kuat dan gak patah atau tercabut, Superfriends bisa menggunakannya sebagai pegangan.
ARTICLE TERKINI
Article Category : Tips
Article Date : 24/04/2022
Source:https://akasakaoutdoor.co.id/blogs/aks-tips/ingin-pendakian-berjalan-mulus-pahami-teknik-berjalan-berikut
0 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :