Ada banyak tantangan dan situasi yang akan dihadapi pendaki ketika naik gunung. Contohnya seperti panas matahari yang menyilaukan atau turunnya hujan lebat yang disertai badai. Kondisi ini tentu akan menguji mental dan fisik para pendaki yang hendak mencapai puncak gunung.
Selain itu, ada lagi situasi yang tak kalah menantang dan cukup menguji adrenalin pendaki, yakni bertemu ular di jalur pendakian. Gunung diketahui menjadi salah satu habitat hewan reptilia ini. Oleh sebab itu, lo bisa saja menemuinya di jalur pendakian atau sekitar area kemah.
Hal apa saja yang harus dilakukan pendaki saat bertemu ular di atas gunung? Berikut adalah 5 tips menghadapi ular yang muncul di tengah pendakian. Sila disimak ya, Superfriends!
Pindahkan Ular dengan Kayu atau Trekking Pole
Image source: unsplash.com/@mavenfx
Jika lo melihat ular melintasi jalur pendakian, segera cari alat berupa kayu atau tongkat. Gunakan alat tersebut untuk memindahkan atau menyingkirkan ular dari jalur pendakian secepatnya. Pendaki baiknya melakukan hal ini secara hati-hati.
Salah satu anggota Asosiasi Pemandu Gunung Indonesia (APGI), Aji Rachmat, menyarankan pendaki untuk nggak memegang ular dengan tangan kosong. Menurutnya, pendaki sebaiknya memindahkan hewan tersebut dengan kayu atau tongkat.
Tips ini sebaiknya diterapkan ketika ular berada di jalur pendakian atau wilayah kemah. Lo bisa mencari kayu atau tongkat di dekat jalur pendakian. Jangan lupa untuk menggunakannya secara hati-hati agar lo terhindar dari risiko buruk.
Perhatikan juga posisi tubuh lo saat memindahkan ular ke tempat lain. Jadi, tetap hati-hati ya, Superfriends!
Amati Ukuran dan Spesies Ular
Image source: unsplash.com/@lefrancois
Pendaki sebaiknya memperhatikan ukuran dan spesies ular yang ditemui di jalan. Pasalnya, informasi ini akan mempengaruhi tindakan yang akan lo ambil selanjutnya. Aji berpendapat bahwa ular berukuran kecil akan lebih sulit dihadapi ketimbang ular berukuran besar.
Oleh sebab itu, ia menyarankan pendaki untuk mencari alat bantu bila berjumpa dengan ular kecil. Trik ini dimaksudkan agar lo siap menghadapi pergerakan ular kecil yang relatif lincah. Pendaki pun dapat menghindari berbagai risiko buruk yang mungkin terjadi.
Jadi, cobalah amati jenis dan ukuran yang lo jumpai di gunung secara jeli. Jika sudah, pendaki sebaiknya mengambil keputusan untuk mencari alat bantu atau nggak dalam waktu cepat. Hal ini ditujukan agar lo benar-benar lepas dari cengkeraman bahaya yang mengintai.
Jangan Ganggu atau Memindahkan Ular yang Jauh dari Pandangan
Image source: unsplash.com/@lucajns
Menurut Aji, pendaki baiknya nggak menganggu atau memindahkan ular yang nampak jauh dari pandangan. Biarkan hewan tersebut melintas dengan bebas selagi gerakannya nggak mengancam keselamatan manusia di sekitarnya.
Masalah justru akan muncul ketika lo mengganggu aktivitas hewan tersebut, Superfriends. Pendaki bisa saja mengalami hal buruk, terlebih jika lo nggak memahami karakter dan teknik menghadapi ular yang tepat.
Ular yang merasa terganggu dikhawatirkan mengeluarkan serangan berbahaya. Lo mungkin saja mendapat gigitan mematikan dari hewan tersebut secara tiba-tiba. Menanggulangi hal ini tentu membutuhkan waktu.
Oleh sebab itu, pendaki hendaknya bersikap tenang dan nggak panik bila melihat ular yang jauh dari pandangan. Bersikaplah secara normal dan jangan ganggu aktivitas hewan tersebut. Dengan begitu, lo bakal aman dari berbagai ancaman serius. Harap berhati-hati ya Superfriends!
ARTICLE TERKINI
Article Category : Tips
Article Date : 15/07/2022
Source:https://travel.kompas.com/read/2019/12/27/210100227/jangan-panik-lakukan-5-hal-ini-jika-bertemu-ular-saat-naik-gunung?page=all
0 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :