Kalau lo tahu Air Terjun Niagara pasti yang ada di pikiran adalah air terjun yang terbesar di dunia. Namun Air Terjun Niagara tersebut bukanlah air terjun tertinggi meski memiliki ketinggian hingga 51 meter. Ada air terjun lain yang memiliki ketinggian 5 kali lipat dari Air Terjun Niagara bernama Air Terjun Kaieteur yang terletak di Guyana, Amerika Selatan.
Selain tinggi, air terjun ini juga memiliki pemandangan yang indah. Tak jarang, para turis tertarik untuk mengunjunginya.
Single Drop Waterfall Terbesar
Image source: instagram.com/kaieteur_falls
Air Terjun Kaieteur punya tinggi 5 kali lipat dari Air Terjun Niagara serta 2 kali lipat Air Terjun Victoria. Tingginya mencapai 226 meter hingga 251 meter dari ketinggian total hingga bagian dasar.
Sumber air terjun ini berasal dari Sungai Potari yang mengalir ke hilir ke Sungai Essequibo di mana sungai ini adalah sungai terpanjang di Guyana. Jika diukur, air terjun ini memiliki lebar hingga 122 meter dan termasuk salah satu air terjun dengan debit terkuat di dunia. Laju aliran airnya mencapai 23.400 kaki kubik/detik atau 663 cu/m per detik).
Selain dinobatkan sebagai air terjun yang tinggi, air terjun ini juga disebut sebagai air terjun satu tetes atau single drop waterfall terbesar di dunia berdasarkan lebar dan tingginya.
Punya Banyak Keanekaragaman Hayati
Image source: instagram.com/kaieteur_falls
Selain air terjun yang indah, sekitar air terjun ini juga memiliki keanekaragaman hayati yang beraneka ragam mengingat letaknya berada di tengah taman nasional. Kawasan lindung ini terhubung dengan hutan hujan Amazon sehingga banyak yang bisa dieksplorasi.
Di taman Taman Nasional Kaieteur ada sungai dan sabana yang luas serta hutan hujan yang rimbun. Rangkaian ekosistem ini merupakan bagian dari ekosistem Guyana Shield yang berada di dataran tinggi Guyana.
Oleh karena itu banyak fauna yang unik seperti jaguar dan berang-berang raksasa. Selain itu ada kupu-kupu terbesar di Amerika Selatan serta katak roket emas yang menjadi endemik Kaieteur. Ada juga burung cock-of-the-rock Guianan yang berwarna cerah.
Ada Lubang yang Aman untuk Berenang
Image source: instagram.com/xluisit0x
Pada bagian belakang Air Terjun Kaieteur ada Air Terjun Orinduik yang terdiri dari serangkaian air terjun dengan tingkatan yang berbeda. Air terjun ini memiliki tinggi sekitar 25 meter dengan lebar lebih dari 150 meter.
Letaknya di tengah perbukitan yang tertutup rumput di tepi Pegunungan Pakaraima. Salah satu yang menjadi tujuan pengunjung adalah air terjun ini karena memiliki lubang renang. Dengan bentuk dan dimensi tersebut, air terjun ini ideal untuk dipakai berenang.
Bisa Dijangkau dengan Pesawat Kecil
Dengan keindahan dan keanekaragamannya, air terjun ini menjadi salah satu objek wisata yang paling ikonik. Selain flora, fauna, dan air terjun; ada kesempatan melihat beberapa suku yang tinggal di kawasan hutan Amazon saat berkunjung ke Taman Nasional Kaieteur.
Untuk mencapainya, turis bisa menyewa pesawat yang nantinya turun di landasan khusus bernama Kaieteur Airstrip. Landasan ini hanya berjarak 15 menit jalan kaki ke air terjun. Namun, pesawat yang digunakan berukuran kecil dan dibatasi hanya 10 orang; yang bisa dipesan lewat dewan pariwisata Guyana.
Umumnya, April hingga September adalah waktu terbaik karena masuk monsoon musim panas. Walaupun begitu, tur di bulan-bulan lain tetap ada kok.
ARTICLE TERKINI
Article Category : Places & Gears
Article Date : 17/08/2022
Source:https://www.idntimes.com/travel/destination/mirqotul-aliyah/fakta-air-terjun-kaieteur-c1c2?page=all
0 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :