Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

hipotermia

Hipotermia memang bukanlah hal asing bagi para pendaki. Korbannya bisa saja kehilangan kesadaran, bahkan sampai meninggal dunia, lho. Maka dari itu, lo wajib paham tingkatan gejala dan cara menangani korban hipotermia, khususnya saat mendaki gunung biar nyawanya bisa diselamatkan, Superfriends. Berikut ulasan selengkapnya!

Lo pasti sudah akrab dengan risiko mendaki yang satu ini. Yup, hipotermia bisa dibilang memang menjadi salah satu resiko nyata yang harus dihadapi para pendaki gunung, Superfriends. Apalagi, saat mendaki di tengah cuaca ekstrem.

Dilansir laman Halodoc, Hipotermia terjadi ketika suhu tubuh mengalami penurunan suhu yang tentu saja sangat berbahaya. Hal ini umumnya disebabkan oleh paparan suhu dingin terus-menerus, seperti saat mendaki gunung tanpa peralatan dan persiapan yang mumpuni.

Rerata suhu tubuh manusia biasanya sekitar 37 derajat Celcius. Tapi kalau mengalami hipotermia, angka ini bisa turun sampai di bawah 35 derajat Celcius, bahkan bisa lebih. Kalau nggak diatasi dengan segera, maka bahaya kematian bisa saja menghampiri.

Maka dari itu, sebaiknya simak lengkap tingkatan gejala dan cara menangani korban hipotermia saat mendaki gunung biar nyawanya bisa diselamatkan berikut ini, Superfriends!

Gejala Hipotermia Ringan

Image source: offgridweb.com

Gejala ringan dari hipotermia saat naik gunung yang biasa terjadi yaitu menggigil kedinginan. Tapi tenang, karena dalam kondisi ini tubuh korban masih bisa secara otomatis menghangatkan dirinya secara alami dari dalam, Superfriends.

Jenis gangguan ini dapat diobati dengan mudah. Lo harus mencari tempat berlindung, menggunakan pakaian yang lebih tebal, dan mengonsumsi makanan dengan energi tinggi dan minuman hangat. Jika hal tersebut telah dilakukan, pengidapnya sudah dapat menuruni gunung tanpa bantuan tambahan.

Gejala Hipotermia Sedang

Image source: shutterstock.com/Starstuff

Pada fase ini, korbannya sudah nggak bisa berhenti menggigil, Superfriends. Pasalnya, energi tubuh sudah menipis dan nggak bisa lagi memanaskan tubuh dari dalam. Korban mungkin saja kesulitan untuk bicara dan mudah kehilangan keseimbangan.

Selain itu, hal ini juga bisa menyebabkan kebingungan dan halusinasi, sehingga orang tersebut mungkin akan melepaskan pakaiannya. Walau begitu, lebih banyak orang yang masih sadar dan menggunakan pakaian yang lebih tebal. Tetapi, jantung korban mengalami fibrilasi dan bisa mengalami kolaps alias pingsan, Superfriends.

Gejala Hipotermia Berat

Seseorang yang mengalami suhu tubuh di bawah 32 derajat Celcius, maka sudah dalam keadaan serius. Gejala dari hipotermia saat naik gunung ini dapat menyebabkan gangguan serius pada fibrilasi ventrikel di jantung.

Pasalnya, hal ini menyebabkan irama jantung nggak normal dan tentu saja sangat mengancam nyawa korban hipotermia, Superfriends.

Pertolongan Pertama pada Korban Hipotermia

Kalau melihat teman dalam kelompok pendakian atau orang di jalur pendakian mengalami gejala-gejala tersebut sebaiknya langsung tangani segera, Superfriends. Dalam situasi ini, pertama yang harus lo lakukan yaitu memasukan penderita hipotermia ke dalam tenda yang kering.

Kalau bajunya basah, ganti secepatnya dengan baju yang kering. Untuk pendaki perempuan, pastikan bahwa ada pendaki perempuan lain untuk menghadapi hal-hal seperti ini. Selanjutnya, kasih minuman hangat untuk membantu menaikan suhu tubuhnya, Superfriends.

Tetap hangatkan tubuh dengan mengenakan jaket, tutup kepala, kaos kaki, sarung tangan dan emergency blanket. Kalau memungkinkan, buat api unggun atau nyalakan kompor portabel di luar tenda biar panasnya bisa mengenai tubuh orang yang terkena hipotermia, Superfriends.

Tapi, tetap waspada dengan apinya, ya! Jangan sampai api tersebut membesar dan menyebabkan kebakaran hutan.

So, itulah beberapa tingkatan gejala dan cara menangani korban hipotermia saat mendaki gunung. Semoga bisa bermanfaat dan menyelamatkan banyak nyawa ya, Superfriends. Selamat bertualang!

ARTICLE TERKINI

Author : Admin Adventure

Article Date : 26/09/2021

Article Category : News

Tags:

#Beginner #Wilderness #Extreme #Tips

Source:https://www.halodoc.com/artikel/3-gejala-hipotermia-yang-dialami-pendaki-gunung https://review.bukalapak.com/travel/hipotermia-saat-naik-gunung-103132

0 Comments

Comment
Other Related Article
image article
News

5 Spot Sunrise Bali Terbaik, dari Gunung Hingga Pantai

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Curug Leuwi Hejo Bogor: Panduan Harga, Rute dan Jam Buka

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Mau ke Gunung Sangar? Simak Dulu Harga Tiket dan Jam Bukanya!

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

5 Teluk Terindah di Indonesia yang Wajib Masuk Daftar Liburan

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Jaket Gorpcore Terbaik untuk Hiking dan Pecinta Alam

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Mengapa Aluminium Foil Wajib Dibawa Pendaki? Ini Jawabannya!

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

5 Spot Diving di Nusa Penida dengan View Paling Menawan

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

5 Spot Surfing Pantai Pangandaran yang Siap Memanjakan Adrenalin

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Upas Hill: Surga Pendaki Budget Friendly, Rute Mana yang Lo Pilih?

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Hidden Gem Air Terjun Semuncar: Tiket, Rute, dan Jam Operasional

Read to Get 5 Points
image arrow
1 /

Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive