Jalan-jalan ke Wakatobi, Jangan Lupa Cicipin Deretan Seafood Mentah Ini!

Sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di Indonesia, Wakatobi menawarkan pengalaman traveling yang super seru dan menyenangkan. Di kepulauan yang ada di Sulawesi Tenggara ini, lo bisa main di pantai atau menyelam di lautnya yang indah. Nggak cuma itu, ada satu aktivitas lain yang patut lo coba pas traveling ke Wakatobi, yaitu cobain seafood mentah khasnya.

Yup, sebagai wilayah perairan Wakatobi punya beberapa seafood mentah yang sering dikonsumsi warga setempat. Hal itu nggak jarang bikin wisatawan kepo pengin cobain rasainya. Tertarik juga? Simak nih deretan seafood mentah khas Wakatobi berikut ini, Superfriends.

Fangaro atau Kerang

Fangaro merupakan jenis kerang khas Wakatobi. Ukurannya lumayan besar, sekitar satu telapak orang dewasa. Kerang ini mengandung banyak protein dan aman disantap dalam kondisi mentah. Biar nggak terganggu sama aroma amisnya, lo bisa menambahkan perasan jeruk nipis di atasnya.

Topulu atau Teripang

Punya bentuk unik, hewan laut yang satu ini biasa dikonsumsi dalam kondisi mentah sama orang Wakatobi, lho. Yup, apa lagi kalau bukan teripang. Hewan yang dikenal juga dengan nama topulu ini biasa disajikan dengan dikupas kulitnya, diiris tipis-tipis, dan diberi persana jeruk nipis serta sejumput garam. Nggak cuma enak, teripang juga kaya manfaat, lho. Seafood ini bermanfaat untuk melawan infeksi virus dan bakteri dalam tubuh serta mengandung vitamin E yang bermanfaat untuk kesehatan kulit.

Ne’e atau Bulu Babi Hitam

Dibalik durinya yang panjang dan tajam, ternyata bulu babi hitam enak disantap dalam kondisi mentah, lho. Di Wakatobi, biota laut ini disebut juga dengan nama ne’e. Untuk menyantap ne’e, lo tinggal membersihkan durinya dan membelah cangkangnya. Nah, di bagian dalamnya nanti terdapat semacam lapisan atau daging berwarna cokelat yang bisa langsung dimakan. Selain dimakan langsung, orang Wakatobi juga sering menyantap ne’e bersama nasi atau kasoami, makanan khas Sulawesi Tenggara yang terbuat dari ubi kayu.

Kukure atau Bulu Babi Cokelat

Selain bulu babi hitam, ada juga bulu babi cokelat atau kukure yang patut lo cobain pas traveling ke Wakatobi. Dibanding bulu babi hitam, bulu babi cokelat punya duri yang lebih pendek, sehingga lebih mudah dibersihkan. Cara makannya sama seperti bulu babi hitam.

Lawi-lawi atau Anggur Laut

Makan rumput laut sih mungkin udah biasa, ya. Nah, kalau anggur laut, udah pernah nyobain belum, Superfriends? Tanaman sejenis alga yang disebut juga sebagai lawi-lawi ini punya butiran kecil-kecil yang berkelompok mirip anggur. Teksturnya crunchy dan lembut serta ngasih efek segar di mulut. Nggak cuma enak, lawi-lawi juga punya segudang manfaat buat kesehatan, seperti menjaga kesehatan mata, menguatkan tulang, hingga mencegah kanker. Orang Wakatobi biasa menyantap lawi-lawi dengan nasi, ikan, atau kasoami.

Itu tadi beberapa seafood mentah yang patut lo coba saat traveling ke Wakatobi. Tertarik nyicip yang mana nih, Superfriends? (arpd)