5 Fakta Menarik Seputar Angkringan, Sudahkah Lo Tahu Semua?

Salah satu kedai makan yang cukup diminati masyarakat Indonesia dari waktu ke waktu adalah angkringan. Tempat makan khas Yogyakarta ini bisa lo jumpai di berbagai daerah Indonesia. Saat berkunjung ke angkringan, lo bisa menikmati nasi berukuran mini bersama aneka sate dan baceman lezat.

Angkringan menawarkan makanan dan minuman dengan harga murah. Hal tersebut membuatnya semakin dicintai masyarakat dari berbagai kalangan. Apa saja fakta menarik seputar Angkringan? Berikut adalah 5 di antaranya.

1. Tahun 1950 Jadi Awal Mula Angkringan Dikenal Masyarakat

5 Fakta Menarik Seputar Angkringan, Sudahkah Lo Tahu Semua? Photo Credit: infobdg

Orang pertama yang memperkenalkan konsep angkringan ke masyarakat adalah Mbah Pairo. Beliau dikatakan berasal dari daerah Klaten. Ia lalu memutuskan pindah ke Yogyakarta untuk menekuni usaha dagangnya secara serius.

Mbah Pairo awalnya menjajakan angkringan dengan cara dipikul terlebih dahulu di tahun 1950-an. Kala itu, istilah “angkringan” masih belum digunakan masyarakat. Hampir setiap harinya, beliau menjual dagangannya di sekitar wilayah Stasiun Tugu. Kata-kata yang diteriakkan Mbah Pairo saat berdagang adalah “Ting.. Ting.. Hik”.

Beliau juga melafalkan kata-kata tersebut sewaktu menjajakan dagangannya dengan cara berkeliling. Keunikan Mbah Pairo dalam berdagang membuat angkringannya dijuluki warga setempat dengan sebutan “hik”. Ada yang mengatakan bahwa “HIK” sejatinya merupakan singkatan dari frasa Hidangan Istimewa Kampung”.

Seiring berjalannya waktu, peminat dagangan Mbah Pairo kian bertambah setiap harinya. Beliau pun memutuskan untuk berdagang secara menetap tanpa berkeliling lagi. Mbah Pairo juga menghadirkan kursi panjang bagi para pembeli makanannya yang diletakkan tepat di depan gerobak.

2. Hal yang Melatari Lahirnya Istilah “Angkringan”

5 Fakta Menarik Seputar Angkringan, Sudahkah Lo Tahu Semua? Photo Credit: gotravelly.com

Istilah “angkringan” kabarnya terinspirasi dari kebiasaan para pembeli dagangan Mbah Piro. Kehadiran kursi panjang di kedai Mbah Piro dikatakan membuat pengunjung merasa nyaman hingga akhirnya mereka tak sungkan mengangkat kaki ketika makan. Sejak saat itu, kedai beliau dijuluki tempat makan angkringan karena siapapun diperkenankan untuk makan dengan posisi nangkring di atas.

Kian hari, kedai makan Mbah Pairo makin diminati banyak orang khususnya di waktu malam hari. Kesuksesan Mbah Pairo ternyata juga menginspirasi banyak orang untuk membuka bisnis kuliner serupa. Pada masa itu, bisnis angkringan dikatakan menjamur di berbagai sudut kota Yogyakarta. Hampir semuanya meniru konsep yang disuguhkan kedai Mbah Pairo.

[readalso url=19842]

3. Berfungsi sebagai Tempat Makan sekaligus Tempat Berkumpul

5 Fakta Menarik Seputar Angkringan, Sudahkah Lo Tahu Semua? Photo Credit: radarmalang.id

Awalnya, masyarakat berbondong-bondong datang ke angkringan hanya untuk mencicipi aneka kuliner yang dihidangkan. Lambat laun, angkringan juga berfungsi sebagai tempat berkumpul atau bersosialisasi. Banyak orang mendatangi kedai sederhana ini untuk makan sembari berinteraksi dengan kerabat terdekat.

Masyarakat suku Jawa seringkali berkumpul di angkringan untuk mendiskusikan hal penting. Meski begitu, banyak juga yang menjadikan tempat ini sebagai area mengobrol santai untuk melepas penat. Angkringan menyuguhkan area mengobrol yang nyaman karena disertai area makan luas meski terbilang sederhana.

Saat ini, banyak pengelola angkringan menyiapkan area makan lesehan kepada para pembelinya. Meski  begitu, kursi panjang yang menjadi ciri khas angkringan sejak lama tetap disediakan penjual di dekat gerobak. Pembeli pun tetap bisa merasakan sensasi mengangkat kaki sembari makan.

Angkringan sejak dahulu dikenal sebagai tempat makan sederhana yang tidak memandang kelas sosial di Yogyakarta. Siapapun dapat menikmati hidangan dan mengobrol secara bebas di sini. Oleh sebab itu, tak heran angkringan kerap dijadikan sebagai wadah mencari teman baru oleh para pengunjungnya.

4. Kehadiran Menu Variatif dengan Cita Rasa Unik

5 Fakta Menarik Seputar Angkringan, Sudahkah Lo Tahu Semua? Photo Credit: wowkeren.com

Di angkringan, lo dapat menyantap menu yang dikenal dengan sebutan “nasi kucing”. Julukan tersebut kabarnya merujuk pada ukuran yang begitu kecil. Satu porsi nasi kucing umumnya akan langsung habis ketika disantap dalam 2-3 kali suap. Orang-orang pun menyebut porsinya sama dengan porsi makanan untuk kucing.

Nasi kucing biasa disuguhkan bersama aneka hidangan lauk, contohnya seperti ikan teri, ikan tongkol, dan sambal. Pengunjung akringan juga biasanya memakan nasi kucing bersama lauk berupa sate kerang, ati ampela, sate usus, kikil, sate telur puyuh, dan lain-lain. Menu lainnya yang bisa dijumpai di angkringan adalah tahu dan tempe bacem.

Sementara itu, minuman yang dapat dinikmati pengunjung angkringan adalah wedang dan teh hangat manis. Keduanya sangat cocok diminum di malam hari atau ketika cuaca tengah dingin. Sejumlah penjual angringan saat ini bahkan menambahkan varian jahe susu ke dalam daftar minuman yang disajikan. Mantap sekali, deh!

5. Kemunculan Angkringan dengan Wajah Kekinian

5 Fakta Menarik Seputar Angkringan, Sudahkah Lo Tahu Semua? Photo Credit: radarbanyumas.co.id

Angkringan tak hanya populer di wilayah Jawa Tengah atau Yogyakarta saja, melainkan juga di kota besar seperti Jakarta. Banyak warga ibu kota gemar menghabiskan waktu makan malam di kedai makan sederhana ini. Lokasinya pun tersebar di berbagai sudut kota.

Minat masyarakat yang cukup tinggi terhadap angkringan ternyata mengilhami sejumlah pengusaha kuliner untuk menciptakan kedai makan ini dalam versi modern. Hal tersebut nampak dari areanya yang kian bertambah luas serta fasilitasnya yang semakin lengkap. Contoh fasilitas baru yang dihadirkan angkringan modern adalah Wifi.

Meski demikian, angkringan modern tetap menyajikan nuansa klasik yang tergambar dari area makannya yang berbentuk lesehan. Makanan yang dihidangkan pun masih tetap sama, yakni nasi kucing. Hal tersebut membuat pengunjung tetap dapat merasakan keaslian kedai makan ini seperti dahulu.

Demikian 5 fakta unik seputar kedai angkringan yang pertama kali diperkenalkan oleh Mbah Pairo. Semoga informasi di atas memperdalam wawasan seputar tempat makan sederhana khas Yogyakarta ini. Angkringan tentu dapat menjadi tempat makan dan berkumpul seru bersama teman atau keluarga di akhir pekan.

Sumber: detik.com

Feature Image - phinemo.com