Pepe Putuskan Gantung Sepatu, Begini Perjalanan Karirnya!

Legenda Timnas Portugal, Pepe, mengumumkan gantung sepatu melalui sosial media. Pemain berposisi bek itu mengakhiri karir di lapangan hijau di usia 41 tahun, lima bulan, 10 hari.

Pepe masih dipercaya turun bersama Timnas Portugal di Pesta Bola Eropa 2024 lalu. Bahkan dirinya tampil selama 120 menit saat Portugal dikalahkan Prancis di perempatfinal. Namun ternyata itu menjadi laga terakhir bagi pemain berposisi bek tersebut.

Kemarin (8/8) Pepe resmi mengumumkan gantung sepatu melalui sosial media. Setelah 23 tahun berkarir di lapangan hijau, Pepe memutuskan pensiun saat usianya menginjak 41 tahun.

"Saya ingin berterima kasih kepada Tuhan karena telah memberi saya kebijaksanaan untuk terus melanjutkan perjalanan saya. Saya juga ingin berterima kasih pada semua presiden yang bertaruh dan percaya kepada saya sehingga saya bisa menunjukkan performa terbaik," ucap Pepe.

"Kepada para pegawai klub-klub yang pernah saya bela, insan-insan di klub dan tim nasional. Dan saya ingin berterima kasih pada semua orang di balik layar. Saya mau mengucapkan terima kasih dan peluk syukur kepada kalian semua. Terima kasih banyak," sambungnya.

Perjalanan karir Pepe dimulai pada 2001 silam saat dirinya membela Maritimo B. Setahun berselang bek yang terkenal dengan permainan kerasnya itu promosi ke tim utama. Sebelum akhirnya hijrah ke FC Porto di 2004.

Real Madrid kemudian mengendus bakat Pepe dan memboyongnya Santiago Bernabeu 2007 lalu. Namanya semakin bersinar bersama Los Blancos. Dia menjelma sebagai salah satu bek terbaik di dunia.

Bersama Real Madrid, Pepe banyak merasakan gelar juara. Mulai dari La Liga, Liga Champions, hingga FIFA Club World Cup. Total selama sepuluh musim Pepe membela Real Madrid dan berpisah pada 2017 lalu.

Setelah meninggalkan Real Madrid, bek yang memiliki nama asli Kepler Laveran de Lima Ferreira itu hijrah ke Turki dengan membela Besiktas. Namun dia hanya dua musim merumput bersama Besiktas.

Pepe kemudian pulang ke Portugal untuk kembali membela Porto di 2019. Dan Porto menjadi klub terakhir yang dia bela sebelum akhirnya memutuskan meninggalkan lapangan hijau.

Sementara itu debutnya bersama Timnas Portugal dimulai 2007 silam. Sejak itu Pepe mengunci satu tempat di barisan pertahanan Selecao. Dia juga pernah menjadi dipercaya sebagai kapten Portugal.

Bersama Portugal Pepe pernah mengangkat trofi Pesta Bola Eropa 2016 dan UEFA Nations League 2019. Satu gelar yang belum pernah dirasakan Pepe bersama Portugal adalah trofi Piala Dunia.